Anda di halaman 1dari 43

PIGMENTASI RONGGA MULUT

DENTAL SCIENCE 2 (DS 2)

Erna Herawati, drg., M.Kes


Ilmu Penyakit Mulut
STRUKTUR HISTOLOGI MUKOSA RONGGA
MULUT
STRUKTUR MELANOSIT
PIGMENTASI RONGGA MULUT
Hiperpigmentasi
1. Endogen
▪ Focal melanosis
▪ Multifocal
▪ Melanosis berkaitan dengan penyakit
sistemik
▪ Pigmentasi idiopathic Hipopigmentasi
▪ Pigmentasi berkaitan dengan Hb dan Fe
Vitiligo

2. Eksogen
• Amalgam Tattoo
• Graphite Tattoo
• Ornamental Tattoo
• Medicinal Metal – Induced Pigmentation
• Heavy – Metal Pigmentation
• Drug – Induced Pigmentation
FOCAL MELANOSIS

Ephelis
Melanoacanthoma Malignant Melanoma

Melanotic Macule
Melanocytic Nevus
EPHELIS
Kelainan pigmen pada kulit/wajah/perioral
peningkatan jumlah melanin
• Bersifat genetik Klinis Terapi
(polymorphism
gen MC1R
• Makula Tidak
mutasi
diameter 1-3 diperlukan
• Sering terpapar mm, multiple
sinat ultra violet • Batas jelas
triger • Berwarna
coklat tanah
MELANOTIC MACULE
Kelainan pigmen pada gingiva, lidah,🡪 peningkatan
melanin
Klinis Histopatolo Differential Terapi Epide
gi diagnosis miolo
Bersifat
jinak, gi
trauma,
• Makula 10 Melanin • Nevus Biopsi Wanita
congen mm pada • Malignant dewasa
ital (UV • Reguler/ lapisan melanom
-) ireguler basal a
• Single, • Amalgam
soliter tattoo
MELANOACANTHOMA
Kelainan pigmen yang berkaitan dengan melanin pada bukal dan,
jarang ditemukan
Epidemiol Etiologi Klinis Histopatologi Terapi
og

Biasanya • Traum • Asimtoma • Proliferasi • Dapat


terjadi pada a akut tik melanosit hilang
umur 30 • Iritasi • Makula • Penebalan tanpa
sampai 40 kronis diameter epitel/acant terapi
tahun 10 mm otic
• Coklat • Infiltrasi
• Ireguler limfosit dan
eosinofil
MELANOCYTIC NEVUS
Kelainan pigmen pada kulit/mukosa yang ditandai dengan lesi
makula/papula berbentuk oval/bundar berwarna coklat kehitam-hitaman

Gambaran Differential Diagnosis Terapi


Histopatologi diagnosis
Bersifat jinak • Melanoma biopsy Exsisi
• Intramucosal • Amalgam jaringan 🡪
• Junctional tattoo Proliferasi
• Compound melanosit
• Blue nevi
GAMBARAN HISTOLOGI NEVUS
MALIGNANT MELANOMA
Kelainan pigmen pada kulit dan mukosa mulut yang bersifat ganas
45 tahun, pada laki-laki lebih sering ditemukan.
Etiologi Klinis Diagnosis Histopat Terapi

• Terpapar ultra • Nodula • Anamnesi • Nukleus • Ablative


violet ireguler s ⮚ Atypical surgery
• Obat • Hitam • klinis ⮚ Hiperkro • Radio therapy
imunosupresif kebiru- • Microscop matin • Chemotherapy
• Mutasi gen biruan is • Invasi • immunotherap
tumor • Pada sel-sel y
suppresor gingiva, melano
palatum ma ke
CDKNA2/P16 • Pada kulit lapisan
karakteristik epitel
BRAS,HRAS, ABCDE : atau sub
NBAS A : Asymmetry mukosa
B : Border
(irregular)
C : Color
Variegation
D : Diameter >
6 mm
E : Evolution
Surface
MULTIFOCAL/DIFFUSE PIGMENTATION

PHYSIOLOGIC SMOKER’S
MELANOSIS MELASMA
PIGMENTATION
PHYSIOLOGIC PIGMENTATION
Kelainan pigmen pada kulit dan mukosa,gingiva, lingual
bukal/labial, lidah, macula multifocal/diffuse/bercak, coklat,
simetris

Histopatologi Differential
diagnosis

Peningkatan Smoker’s Melanosis


melanin pada lapisan
basal
SMOKER’S MELANOSIS
Kelainan pigmen pada mukosa yang berkaitan dengan
penggunaan rokok
Patogenesis Histopat Klinis

• Produk rokok dan panas • Macula diffuse


menstimulasi ireguler
Melanosit 🡪 melanin • Warna coklat
meningkat hitam 🡪 dalam
beberapa bulan
setelah merokok
• Gingiva, lidah,
palatum, mukosa
labial
MELASMA
Epid Etiologi
Kelainan pigmen sering terpaparHistopat
Klinis
pada kulit wajah karena
Predilesi matahari
Dikaitkan dengan • Forehead, pipi, • Basiler
pada penggunaan bibir dan hidung melanosis
wanita hormone kontrasepsi • Mukosa mulut : /
estrogen dan palatum Peningkatan
progeseron melanin
• Melanosit
terlihat
ukuran
>/hypertro
fi
MELANOSIS BERKAITAN DENGAN PENYAKIT SISTEMIK
DAN GENETIK

ADDISON’S CUSHING’S PEUTZ-JEGHERS AIDS


ADDISON’S DISEASE
Suatu penyakit yang disebabkan oleh kekurangan
kortikosteroid
• Autoimmune
• Infeksi
Etiologi • Neoplasma Destruksi kelenjar
• Iatrogenic adrenal
• Genetik

Klinis
• Pigmen kulit Bronzing color

• Mukosa Bercak - bercak diffuse coklat


hitam
Patogenesis

Destruksi kelainan
adrenal
ACTH
(Adrenocorticotr
Kortikosteroi opic Hormone) Kelainan pituitary
d ant

MSH
(Melanosit Stimulating
Hormone) >>
Melanosit

Melanin

Pigmentasi
CUSHING’S
Suatu penyakit yang disebabkan oleh peningkatan
kortisol dan ACTH

Etiologi
Tumor pituitary ACTH

Patogenesis
Sama dengan penyakit Addison’s

Klinis
Melanosis difuse pada mukosa mulut, moon facies.
PEUTZ-JEGHERS
Suatu penyakit autosomal dominant

Etiologi • Mutasi gen supresor STK 11/LKB1


• Tidak ada kaitannya dengan paparan ultra
violet
Klinis • Polip – intestinal

• Pigmentasi Ekstra Oral :


⮚ Bibir/perioral, cuping hidung , tangan dan
kaki
⮚ Bentuk macula diameter < 5 mm
• Pigmentasi Intra Oral :
⮚ Mukosa bukal/labial, lidah
Histopatologi Basiler melanosis
PEUTZ-JEGHERS
HIV-AIDS
Suatu penyakit yang disebabkan oleh HIV (Human
Imunodeficiency Virus) yang ditandai dengan penurunan
daya tahan tubuh

Etiopatogenesis

Terjadinya pigmentasi Kerusakan kelenjar adrenocortikal


pada penderita HIV-AIDS
Disregulasi sistim imun MSH melanin
bertambah
• Obat antifungal • Klinis
• Antivirus ⮚ Ekstra oral : pada kuku, kulit, makula,
diffuse
⮚ Intra oral : mukosa bukal, gingiva, palatum,
lidah
• Histopatologi : melanosis basiler
PIGMENTASI HIV-AIDS
PIGMENTASI IDIOPATHIC
Laugier – Hunziker syndrome suatu penyakit idiopathic yang
ditandai dengan adanya hiperpigmentasi pada tubuh

Epid Etiologi Klinis

Dewasa muda Genetik (seorang ibu • Ekstra Oral: bibir,


penderita LH Syndrome kuku, conjunctiva,
mempunyai anak yang genital
menderita penyakit yang • Intra Oral:
sama sebanyak 3 orang) mukosa bukal
• Bentuk makula,
multiple
• Ukuran > 5mm
diffuse
LAUGIER – HUNZIKER SYNDROME
PIGMENTASI BERKAITAN DENGAN HB DAN FE

ECCHYMOSI PURPURA HEMOCHROMAT


S OSIS
ECCHYMOSIS
Suatu kelainan pada mukosa yang dikaitkan dengan
trauma
ETIOLOGI Klinis Diagnosis
pemeriksaan
pada Trauma Mukosa penunjang untuk
pasien yang Extravasasi bukal dan mengetahui
diobati Eritosit pada sub lidah dan koagulasi :
dengan mukosa makula bibir. bleeding time,
antikoagula merah, edema dan Warna prothrombin time,
n: hematom kecoklatan partial
penderita — thromboplastin
sirosis degradasi time,
hepatis, Hb. Bentuk international
leukimia, makula, normalis ratio
gagal ginjal (INRR)
ECCHYMOSIS
PURPURA

Suatu kelainan pada mukosa mulut yang


disebabkan oleh trauma, infeksi virus dan deficiensi
platelet

Klinis Patogenesis
• Palatum mole Trauma eritrosit lisis
• Kulit,mukosa labial dan degradasi
bukal berupa pin point hemosiderin
HEMOCHROMATOSIS
Suatu kelainan pada jaringan tubuh yang
diakibatkan oleh deposisi zat besi atau hemosiderin

Etiologi Klinis Histopatologis

Idiopathic, tranfusi pada kulit dan Basiler melanosis


darah palatum , juga labial disertai dengan
🡪warna coklat sampai akumulasi
abu-abu hemosiderin
AMALGAM TATTOO
Definisi
Pigmentasi pada mukosa mulut yang bersifat focal akibat tertimbunnya
amalgam pada sub mukosa.

Klinis Histopatologi Terapi


Bedah
• Bentuk : • Granular coklat yang Jika
⮚ Makula keabu- terdapat pada serat diperlukan
abuan retikulum dinding
• Lokasi : pembuluh darah dan
⮚ Gingiva, Mukosa
⮚ Bukal, Dasar Mulut • Gambar
sel saraf
Pada beberapa kasus
terlihat berwarna
hitam
• Terlihat adanya giant
sel
• Infiltrasi limfosit
GRAPHITE TATTOO

Etiologi Lokasi Histopatolo


gi
Akibat trauma Palatum Mirip dengan
dari implan amalgam tatto
partikel graphite

ORNAMENTAL TATTOO
Etiologi Lokasi Histopatolog
i
• Akibat Pada mukosa • Bersifat
implan dari dan kulit permanen
partikel (kulit)
karbon • Pigmentasi
• Tinta India berwarna
• Euclea orange muda
natalensis (mukosa)
PIGMENTASI BERKAITAN DENGAN LOGAM

Gold Terapi Silver


Rheumatoid arthritis
Klinis : Klinis :
Warna abu-abu kebiru-biruan atau Warna abu-abu kebiru-
ungu biruan atau ungu

Silver nitrate untuk


RAS
Differential diagnosis : Differential diagnosis :
Amalgam Tatto Amalgam Tatto
PIGMENTASI BERKAITAN DENGAN
LOGAM BERAT
Lokasi Gejala sistemik Histologi

• Margin • Sialorrhea Terdapat


ginggiva dan • Kelainan endapan
• Mercury mukosa gastro- track terhadap
• Arsen mulut • Gangguan mukosa/sub
• Bismuth • Warna abu- neurologis mukosa
• Plumbum abu logam
kehitaman tersebut
masuk
umumnya
pada saat
terjadi
inflamasi
PIGMENTASI BERKAITAN DENGAN OBAT-
OBATAN
Bentuk Warna Histopatologi Terapi

berupa abu- • Melanosis Tidak


bercak atau abu, basiler diperlukan
Minosikli makula coklat • Pada sub karena dapat
n/ diffuse sampai mukosa hilang setelah
derivat hitam terdapat beberapa
tetrasikli partikel bulan
n obat pengobatan
tersebut dihentikan
pada sel
makrofah
intiseluler
• Terdapat
sel-sel
makrofah
TERAPI PIGMENTASI

Medicine Laser Cryotherap Phototherap Bedah


y y

• Azelaic
acid
• Hydroquin
one
• Bleaching
cream

• Hydroquinone 4%
• Asam retinoat 0,05
%
• Fluocinolon
Acetonide 0,1%
HIPOPIGMENTASI
Etiologi Epidemiologi Patogenesis

• Diduga karena 0,5 s.d 2 % Faktor genetik


Vitillig dapatan disertai faktor
o • Berkaitan dengan lingkungan/post
penyakit autoimun imunoterapi
(DM Tipe 1, SLE, menyebabkan
Rheumatoid arthritis) nucleotide
polymorphism
Kerusakan
melanosit
GAMBARAN KLINIS
Klinis Ekstra Oral Epid Histopatologi

• Berupa focal atau • Pada • Terjadi • Tidak terdapat


segmental vermili pada melanosit/melani
• Bilateral simetris on berbagai n pada lapisan
• Berbentuk makula border umur basal
oval atau bundar • peri • Perempua • Dapat diketahuii
• Warna dari putih oral n lebih dengan
sampai merah banyak pemeriksaan
muda atau pucat dari laki- histokimia
• Berbatas tidak laki (fontana-
jelas / difus • Banyak masson)
terdapat
pada ras
kulit hitam
Vitilligo
TERAPI

1. Stimulasi / 2. Bedah 3. Grafting


repigmentasi
• Kortikosteroid • Memperbaiki • Grafting epitelial
topical estetik • Punch grafting
• Foto • Micropigmentati
kemoterapi / on
ultra violet / • (menginjeksikan
psoralens pigmen coklat
secara langsung
ke dalam kulit)
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai