KELOMPOK III
menurut Edy Sutrisno (2009) motif terdiri atas dua unsur, yaitu: daya
dorong untuk berbuat dan sasaran atau tujuan. Dua unsur dalam motif
ini membuat orang melakukan kegiatan dan sekaligus ingin mencapai
apa yang dikehendaki melalui kegiatan yang dilakukan itu
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi
Teori Kepuasan
Teori ini mendasarkan pendekatannya atas faktor-faktor kebutuhan dan
kepuasan individu yang menyebabkannya bertindak dan berperilaku dengan
cara tertentu. Teori ini memusatkan perhatian pada faktor-faktor dalam diri
orang yang menguatkan, mengarahkan, mendukung dan menghentikan
perilakunya. Kebutuhan dan pendorong itu adalah keinginan memenuhi
kepuasan material maupun non material yang diperolehnya dari hasil
pekerjaannya.
Teori ini merupakan proses sebab akibat bagaimana seseorang bekerja serta
hasil apa yang telah diperolehnya. Jika bekerja baik saat ini, akan diperoleh
hasil yang baik untuk hari esok. Jadi, hasil yang dicapai tercermin dalam
bagaimana proses kegiatan yang dilakukan seseorang, hasil hari ini
merupakan kegiatan hari kemarin. Teori ini dikemukakan oleh Vroom
(dalam Nimran, 1999).
5. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemberian
Motivasi
Kepuasan kerja menjadi masalah yang cukup menarik dan penting, karena
sangat besar manfaatnya baik untuk kepentingan individu, industri dan
masyarakat.
Ketidakpuasan dalam kerja dapat menimbulkan perilaku agresif atau
sebaliknya akan menunjukkan sikap menarik diri dari kontak dengan
lingkungan sosialnya.
Kepuasan kerja adalah merupakan masalah penting yang diperhatikan
dalam hubungan dengan produktivitas kerja karyawan dan ketidakpuasan
sering dikaitkan dengan tingkat tuntutan dan keluhan pekerjaan yang tinggi.
Pekerja dengan tingkat ketidakpuasan yang tinggi lebih mungkin untuk
melakukan sabotase dan agresif yang pasif
TERIMA KASIH