LED Leukosit
Leukosit atau sel darah putih berperan penting
Tes laju endap darah (LED) adalah pemeriksaan
dalam membantu tubuh melawan infeksi atau
darah untuk mengetahui apakah terjadi aktivitas
penyakit lainnya
inflamasi atau peradangan dalam tubuh seseorang.
?
LED meningkat X-ray : adanya
lesi periosteal
Leukosit
meningkat CRP meningkat
MIND MAP
(bengkak dan kemerahan)
Tumor tulang
Tumor tulang adalah kondisi yang terjadi ketika sel-sel tulang tumbuh secara abnormal. Pertumbuhan tumor tulang dapat
dibedakan menjadi tumor jinak dan tumor ganas.
Osteoporosis
Osteoporosis merupakan kondisi dimana Osteomyelitis
pembentukan jaringan tulang baru tidak dapat Osteomielitis adalah suatu proses peradangan
mengimbangi penghancuran jaringan tulang yang disebabkan oleh infeksi mikroorganisme
lama yang telah rusak yang menyebabkan kerusakan tulang.
TABEL CHEKLIST
Tumor Tulang Osteomielitis Osteoporosis
MANIFESTASI KLINIS
Nyeri √ √ √
Bengkak √ √ √
Kemerahan - √ -
Kelemahan √ √ -
Diharapkan bisa
Untuk mengetahui apakah
menganalisa penyakit yang
penatalaksanaan lanjutan
terdapat pada kasus diatas
dari kasus diatas
Informasi Tambahan-
Klarifikasi Informasi
Osteomielitis adalah infeksi akut Osteomielitis disebabkan karena adanya infeksi yang Osteomielitis akut Staphylococcus aureus merupakan penyebab 70%
sampai 80% infeksi tulang. Organisme patogenik
tulang yang dapat terjadi karena disebabkan oleh penyebaran hematogen (melalui Osteomielitis sub-akut
darah) biasanya terjadi di tempat dimana terdapatt Osteomielitis kronis lainnya yang sering dijumpai pada osteomielitis
penyebaran infeksi dari darah trauma atau dimana terdapat resistensi rendah, meliputi: Proteus, Pseudomonas, dan Escerichia coli.
(osteomielitis hematogen) atau, kemungkinan akibat trauma subklinis (tak jelas). Selain Awitan Osteomielitis stelah pembedahan ortopedi
yang lebih sering setelah itu dapat juga berhubungan dengan penyebaran dapat terjadi dalam 3 bulan pertama (akut fulminan–
kontaminasi fraktur terbuka atau infeksi jaringan lunak, atau kontaminasi langsung stadium 1) dan sering berhubngan dengan
reduksi bedah (osteomielitis tulang. Infeksi ini dapat timbul akut atau kronik. penumpukan hematoma atau infeksi superficial. Infeksi
Penyebabnya bisa karena: Bakteri, Staphylococcus awitan lambat (stadium 2) terjadi antara 4 sampai 24
eksogen)
aureus (70%-80%), selain itu juga bisa disebabkan bulan setelah pembedahan. Osteomielitis awitan lama
oleh Escherichia coli, Pseudomonas, Klebsiella, (stadium 3) biasanya akibat penyebaran hematogen
Salmonella dan Proteus, Virus, jamur dan dan terjadi 2 tahun atau lebih setelah pembedahan.
mikroorganisme lain
Konsep Medis
demam tinggi, pasien menggigil, Pemeriksaan sinar x-ray, Antibiotik, imobilisasi, Abses Tulang, Bakteremia,
denyut nadi cepat, dan malaise Pemeriksaan MRI, Pemeriksaan pembedahan, irigasi dengan Fraktur Patologis, Meregangnya
darah: leukosit meningkat dan larutan salin fisiologis steril 7- implan prosthetik (jika terdapat
umum, nyeri, bengkak, dan
peningkatan laju endap darah, 8 hari pada jaringan purulen implan prosthetic), Sellulitis pada
mengalami nyeri tekan dan Kultur darah dan kultur abses jaringan lunak sekitar, Abses otak
dan jaringan nekrotik di
pengeluaran pus untuk menentukan jenis angkat. pada osteomielitis di daerah
antibiotika yang sesuai kranium
Konsep Keperawatan
Pengkajian
JK: Perempuan Riwayat penyakit sekarang: Nyeri
Umur: 45 Tahun pada tungkai kanan bawah dengan
Keluhan utama: Nyeri pada tungkai skala 7 dan terdapat bengkak serta
kanan bawah kemerahan pada tungkai tersebut.
- TD : 130/80 mmHg
Fagositosis
- N : 90 x/menit
Nekrosis tulang
Analisa
Nyeri akut
Faktor predisposisi (Usia, virulensi kuman, riwayat
2 DS : - trauma, nurisi dan luka infeksi) Risiko Infeksi
DO :
Fagositosis
Analisa
Risiko Infeksi
Faktor predisposisi (Usia, virulensi kuman, riwayat trauma,
3 DS : - nurisi dan luka infeksi) Gangguan
DO :
Mobilitas Fisik
- Terdapat bengkak dan kemerahan Invasi mikroorganisme
pada tungkai
Masuk ke sirkulasi darah
- Tungkai kanan bawah bisa
digerakan tetapi tidak dapat Masuk ke tulang dan jaringan sekitar
melawan gravitasi.
Proses inflamasi
(kemerahan, bengkak, tanda infeksi lain)
Analisa
Kurangnya aktivitas
Data
Evaluasi
Tahap evaluasi merupakan perbandingan yang sistematik dan terencana tentang
kesehatan klien dengan tujuan yang telah ditetapkan, dilakukan dilakukan,
berkesinambung-an dengan melibatkan klien dan tenaga kesehatan lainnya.
Evaluasi dalam keperawatan merupakan kegiatan dalam menilai tindakan
keperawatan yang telah ditentukan, untuk mengetahui pemenuhan kebutuhan
klien secara optimal dan mengukur hasil dari proses keperawatan (Suarni dan
Apriyani. 2017
DAFTAR PUSTAKA
Alodokter. 2019. Mengetahui Kondisi Tubuh dengan Pemeriksaan X-Ray diakses tanggal 28 November 2021 pada situs:
https://www.alodokter.com/mengetahui-kondisi-tubuh-dengan-bantuan-x-ray
Alodokter. 2020. Leukosit Tinggi: Ini Penyebab dan Gejalanya diakses tanggal 28 November 2021 pada situs:
https://www.alodokter.com/leukosit-tinggi-ini-penyebab-dan-gejalanya
Ariane, Isabela. (2010). Pengaruh Ekstrak Lidah Buaya (Aloe Vera) Terhadap Pertumbuhan Pseudomonas Aeruginosa Pada
Pasien Osteomielitis Bangsal Cempaka Rumah Sakit Ortopedi Prof. Dr. R. Soeharso Surakarta Invitro. Halaman 1-3 dan
Halaman 53.
Black, J dan Hawks, J. 2014. Keperawatan Medikal Bedah: Manajemen Klinis untuk hasil yang diharapkan.
Dialihbahasakan oleh nampira R. Jakarta: Salemba Emban Patria
Gustinerz. 2018. Cara Penilaian Skala Kekuatan Otot diakses tanggal 28 November 2021 pada situs:
https://gustinerz.com/cara-penilaian-skala-kekuatan-otot/
Hallosehat, Kemenkes RI. 2021. CRP (C-Reactive Protein) diakses tanggal 28 November 2021 pada situs:
https://hellosehat.com/sehat/tes-kesehatan/crp-c-reactive-protein/
DAFTAR PUSTAKA
Halodoc. 2019. Bikin Nyeri, Ini Cara Menangani Osteomielitis diakses tanggal 28 November 2021 pada situs:
https://www.halodoc.com/artikel/bikin-nyeri-ini-cara-menangani-osteomielitis.
Hanif, M.Rizka. (2021). Angka Kejadian Pasien Tumor Tulang Yang Telah Melakukan Pemeriksaan Foto X-Rays Di
Instalasi Radiologi RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK Periode Tahun 2013 – 2018. Manuju: Malahayati Nursing Journal,
3, 4.
Nurarif .A.H. (2015). APLIKASI Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis & NANDA NIC-NOC. Jogjakarta:
MediAction.
PPNI, T. P. (2016). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia. Jakarta: Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional
Indonesia.
PPNI, T. P. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia. Jakarta: Dewan Pengurus Pusat Persatuan Perawat Nasional
Indonesia.
َج َزا ُك ُم هللاُ َخ ْي ًرا
?Any questions