Anda di halaman 1dari 35

Pencemar Air Rumah Tangga

(Effendi, 2003)
 KUANTITAS
 KUALITAS

(Effendi, 2003)
Pencemaran Air

PP no 82 tahun 2001
Pencemaran Air

Limbah Limbah
Rumah Pertanian
Tangga
Limbah
Limbah Pengolahan
Industri Pengurangan Kayu
Lahan Hijau

(Bachtiar, 2007)
Limbah
Rumah
Tangga

(Bachtiar, 2007)
Menurut keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup
Nomor 112 Tahun 2003. Pecemaran air rumah tangga
berasal dari :
No Sumber Unit Rata-rata aliran -Buangan manusia
(liter/unit/hari)
( tinja atau air seni)
1 Apartemen Orang 260 -air limbah yang
dihasilkan di kamar
2 Hotel, penghuni tetap Orang 190 mandi
3 Tempat tinggal keluarga: -pencucian pakaian alat-
alat dapur
-Rumah pada umumnya Orang 280 - kegiatan rumah tangga
Rumah yang lebih baik Orang 310 lainnya

Rumah mewah Orang 380

Rumah agak modern Orang 200

Rumah pondok Orang 190

4 Rumah gandengan Orang 150

Besarnya rata-rata air limbah


yang berasal dari daerah hunian per harinya ( Santoso,
2014)
PENYEBAB PENCEMAR AIR RUMAH
TANGGA
Sumber Pencemaran
Salah satu penyebab pencemaran air adalah
aktivitas manusia yang kemudian menciptakan
limbah (sampah) pemukiman atau limbah
rumah tangga.
Sumber utama air limbah rumah tangga dari
masyarakat adalah berasal dari perumahan,
daerah perdagangan, perkantoran, dan daerah
rekreasi (Sugiharto, 1987).
Rata-rata Aliran Limbah dari Daerah Pemukiman
No Sumber Unit Rata-rata aliran
(liter/unit/hari)
1 Apartemen Orang 260
2 Hotel, penghuni tetap Orang 190
3 Tempat tinggal keluarga:
-Rumah pada umumnya Orang 280
Rumah yang lebih baik Orang 310
Rumah mewah Orang 380
Rumah agak modern Orang 200
Rumah pondok Orang 190
4 Rumah gandengan Orang 150

(Sugiharto, 1987)
Karakteristik limbah cair domestik antara lain
tingginya bahan organik (karbohidrat, protein,
dan lemak), deterjen, dan partikel bahan
anorganik.
Komposisi limbah domestik adalah : lemak
(33%), protein (25%), selulosa (8%), pati (8%),
lignin (6%), abu (20%) dengan nilai BOD berkisar
antara 275 – 3000 ppm.
(Flint, 1992)
Kategori Limbah Domestik limbah cair domestik yang berasal dari
air cucian seperti sabun, deterjen,
minyak dan pestisida;

limbah cair yang berasal dari kakus


seperti tinja dan air seni.

(Santoso, 2014)
Non Organik Detergen

Organik

(BLH, 2014)
DAMPAK PENCEMAR AIR RUMAH
TANGGA
• AIR TIDAK DAPAT LAGI DIGUNAKAN
SEBAGAIMANA MESTINYA

– Keperluan Rumah Tangga

– Keperluan Industri

– Keperluan Pertanian
PENURUNAN KUALITAS
HIDUP MASYARAKAT
Sumber Penyakit
• Penyakit Menular
– Hepatitis A
– Polio
– Kolera
– Thypus Abdominalis
– Disentri
– Ascariasis
– Trachoma
– Scabies

• Keracunan Logam Berat


Gangguan pada Keseimbangan Ekosistem
• Berkurangnya jumlah oksigen terlarut di dalam air karena
sebagian besar oksigen digunakan oleh bakteri untuk
melakukan proses pembusukan sampah.

• Sampah anorganik ke sungai, dapat berakibat menghalangi


cahaya matahari sehingga menghambat proses fotosintesis
dari tumbuhan air dan alga, yang menghasilkan oksigen.

• Deterjen sangat sukar diuraikan oleh bakteri sehingga akan


tetap aktif untuk jangka waktu yang lama di dalam air,
mencemari air dan meracuni berbagai organisme air.
• Merangsang pertumbuhan eceng gondok.
Pertumbuhan eceng gondok yang tidak terkendali
akan menyebabkan:
1. Jumlah oksigen dalam air berkurang
2. Perairan menjadi dangkal
3. Habitat baru bagi organisme, yang bisa menjadi faktor
penyebab timbulnya penyakit
4. Merusak keindahan perairan
Pada prinsipnya ada 2 (dua) usaha untuk menanggulangi dan mencegah
pencemaran, yaitu secara non-teknis dan secara teknis.

ALTERNATIF KOREKSI DAN


PENCEGAHAN
Non teknis
Suatu usaha untuk mengurangi pencemaran
lingkungan dengan cara menciptakan peraturan
perundangan yang dapat merencanakan,
mengatur dan mengawasi segala macam bentuk
kegiatan domestik, industri dan teknologi
sehingga tidak terjadi pencemaran.
Teknis
• Perlindungan sumber air
• mengurangi produksi sampah (minimize) yang dihasilkan
setiap hari
• mendaur ulang (recycle) dan mendaur pakai (reuse) sampah
• Pemisahan sampah
• Pembakaran sampah
• Pengomposan sampah
• Menjadi konsumen yang bertanggung jawab merupakan
tindakan yang bijaksana.
• Kelompok sadar lingkungan dan lembaga swadaya masyarakat
Pemanfaatan Sampah untuk Energi Listrik
Alternatif Koreksi
1. Instalasi pengolahan air bersih (modern)
2. Teknologi Alternatif
• Saringan Kain Katun
• Saringan Kapas
• Aerasi
• Saringan Pasir Lambat (SPL)
• Saringan Pasir Cepat (SPC)
• Saringan Arang
• Saringan air sederhana / tradisional
Instalasi pengolahan air bersih (modern)
DAFTAR PUSTAKA
Bahtiar, A., 2007. Polusi Air Tanah Akibat Limbah Industri Dan Rumah Tangga Serta
Pemecahannya. Makalah. Fakultas MIPA. Universitas Padjadjaran.
BLH Kab. Grobogan. 2014. Penyebab dan Dampak Pencemaran Air oleh Limbah
Pemukiman. https://blh.grobogan.go.id/info-lh/berita/35-penyebab-dan-dampak-
pencemaran-air-oleh-limbah-pemukiman [diakses tanggal 6 November 2016].
Badan Lingkungan Hidup. 2016. Penyebab dan Dampak Pencemaran Air Oleh Limbah
Pemukiman. Tersedia di https://blh.grobogan.go.id/info-lh/berita/35-penyebab-dan-
dampak-pencemaran-air-oleh-limbah-pemukiman (diakses tanggal 5 November 2016)
Effendi, H., 2003. Telaah kualitas air, bagi pengelolaan sumber daya dan lingkungan
perairan. Kanisius.
Flint, K.P. 1992. Microbial Ecology of Domestic Waste. In Brns, R.G. and Slater, J.H. (Eds).
Experimental Microbial Ecology. Blackwell Scientific Publication.
Hartiyono. 2016. Pencemaran Air Akibat Limbah Rumah Tangga. Tersedia di
http://www.vedcmalang.com/pppptkboemlg/index.php/menuutama/departemen-
bangunan-30/1218-tiyono (diakses tanggal 5 November 2016)
DAFTAR PUSTAKA
Herlambang, Arie. 2006. Pencemaran Air dan Strategi Penanggulangannya. JAI Vol.2 No.1.
Tersedia di http://ejurnal.bppt.go.id/ejurnal2011/index.php/JAI/article/
view/57/10 (diakses tanggal 5 November 2016).
Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 112 Tahun 2003. Baku Mutu Air Limbah
Domestik
Peraturan Pemerintah no 82 tahun 2001. Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian
Pencemaran Air.
Santoso, Slamet.2014. Limbah Cair Domestik : Permasalahan dan Dampaknya Terhadap
Lingkungan. Penyuluhan kepada masyarakat Desa Pasinggangan tanggal 16 Agustus 2014
di Posdaya Sri Handayani, Desa Pasinggangan , Kec. Banyumas. Fakultas Biologi.
Universitas Jendral Sudirman
Sugiharto. 1987. Dasar-Dasar Pengolahan Air Limbah. Penerbit Universitas Indonesia. Jakarta.
Warlina, Lina. 2004. Pencemaran Air: Sumber, Dampak, dan Penanggulangannya. Tersedia di
http://www.rudyct.com/PPS702-ipb/08234/lina_warlina.pdf (diakses tanggal 5 November
2016).
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai