Anda di halaman 1dari 13

Aneuploidi

Merupakan perubahan sifat ploidi suatu sel.


Terbagi menjadi 2 bagian :
Perubahan yang disebabkan
oleh kesalahan sel itu sendiri
Autoploidi saat mengadakan pembelahan
meiosis

Perubahan yang disebabkan


Alloploidi karena adanya perkawinan
silang dari spesies yang
mempunyai kromosom yang
berbeda
Macam-macam Mutasi Kromosom
a. Aneuploid  b. Euploid
• Mutasi kromoson ini tidak • ( eu = benar, ploid = unit ).
melibatkan perubahan pada Euploid merupakan mutasi
seluruh genom, melainkan yang menyebabkan
hanya terjadi pada salah satu kehilangan 1 atau lebih set
kromosom dari genom.  kromosom.

Macam – macam aneuploid Macam-macam euploid,


adalah : yaitu :
• monosomik (2n-1) • monoploid (n)               
• nulisomik (2n-2) • tetraploid (4n) 
• trisomik (2n+1) • triploid (3n)                   
• tetrasomik (2n+2) • poliploid (4n ke atas
MUTASI KROMOSOM (2)
Perubahan jumlah kromosom

Euploid Variasi dalam sejumlah set dasar kromosom


(genom).

Autopoliploid Kelipatan jumlah kromosom yang berasal dari


genom spesies yang sama.

Alopoliploid Kelipatan jumlah kromosom yang berasal dari


genom spesies yang berbeda.

Aneuploid Variasi jumlah kromosom yang diakibatkan


adanya pengurangan atau penambahan satu atau
sejumlah kecil kromosom akibat gagal berpisah.
Aberasi
Delesi : mutasi kromosom dimana sebagian kromosom menghilang
Duplikasi : kromosom mengalami penggandaan
Translokasi : pertukaran segmen kromosom ke kromosom non homolog
Inversi : penyusunan kembali materi genetik kromosom tetapi terbalik
dari penyusunan sebelumnya, terbagi atas inversi paresentrik dan inversi
perisentrik
Isokromosom : kromosom yang kehilangan salah satu kromosomnya ,
kemudian mengkopi lengannya yang tidak hilang.
Katenasi : penyatuan pada ujung kromosom
MUTASI KROMOSOM
Perubahan struktur kromosom
Berdasarkan Materi genetik
B. Mutasi gen (mutasi titik)
Terjadi karena adanya perubahan stuktur gen (DNA), akibatnya
asam amino yang dikodekan berubah sehingga terbentuk protein yang
salah.
Terdiri atas :
a. Delesi : hilangnya 1 atau beberapa BN
b. Insersi : penambahan 1 atau beberapa BN
c. Subsitusi : pertukaran pasangan BN, terdiri atas:
1. Tansisi : purin purin
pirimidin pirimidin
2. Transversi : purin pirimidin
• Mutasi Gen
• Mutasi gen adalah perubahan yang terjadi pada
susunan molekul DNA atau gen. Mutasi gen terjadi
pada susunan kimianya (DNA).
• Bila struktur kimia gen berubah maka fungsinya pun
akan berubah pula. Gen yang mengalami mutasi
terdapat pada sel-sel tubuh (sel somatis) maka
perubahan diturunkan ke sel anakan melalui
pembelahan mitosis. Bila gen yang mengalami mutasi
terdapat pada sel kelamin (gamet) maka perubahan
akan diwariskan pada keturunannya.
Macam-macam Mutasi Gen
Mutasi Tak Bermakna  ( nonsense
mutaion )
• Terjadi karena perubahan susunan
basa pada kodon (triplet) dari asam
amino tetapi tidak mengakibatkan
kesalahan pembentukan protein.
Misalnya UUU diganti UUC yang
juga merupakan kode untuk
pembentukan fenilalanin.
Mutasi Ganda Tiga
• Terjadi karena penambahan atau
pengurangan tiga basa secara
bersama-sama. 
 Mutasi Bingkai
• Terjadi karena pengurangan satu /
beberapa atau penambahan
sekaligus  pasangan basa secara
bersama-sama. 
Bab 6 Mutasi

MUTASI GEN — Substitusi

Mutasi Diam
Bab 6 Mutasi

MUTASI GEN — Substitusi (2)

Mutasi Salah Arti

Mutasi Tanpa Arti


Penyebab Mutasi
Terjadinya kelainan dalam metabolisme, misalnya akbat RNAt
slah menerjemahkan kode saat mensintesis protein
Faktor luar :
1. Fisis : sinar kosmis, sinar radioaktif, suhu
2. Kimia : kolkisin, radiasi kobalt, beberapa pestisidamerupakan
mutagen untuk mamalia
3. Biologis : virus
Dampak Mutasi
Dampak positif : Dampak negatif :
1. menghasilkan buah tanpa biji 1. 90% cacat sejak lahir
(kolkisin) 2. letal
2. padi unggul dan produktif 3. kanker
3. menghasilkan variasi
genetika(10%)
4. meningkatkan hasil antibiotika
5.dapat memeriksa proses
biologi
Jadi,mutasi ini memiliki banyak
manfaat yang sangat berguna
bagi seluruh makhluk hidup.
Misalnya dapat menghasilkan
bibit unggul, menghasilkan
variasi genetik, dll
Tetapi juga dapat menimbulkan
efek yang sangat fatal yaitu
90% cacat bahkan
Kesimpulan
menyebabkan kematian
Mutasi dapat terjadi secara
alami dan buatan.
Mutasi alam sangat jarang
terjadi di an jika terjadi bumi
ini, hal ini merupakan awal dari
terjadinya evolusi

Anda mungkin juga menyukai