USG SEBAGAI PENDETEKSI KELAINAN

BAWAAN PADA BAYI

DALAM KANDUNGAN
1.DINA DWI PUSPITASARI : 202243016
2.DANIK JANIASTI  : 202243015
3.GRACIA INDAH PRATIWI : 202243002
4.SEPTIANI CARLITA RYANG DULY : 202243050
5.THERESIA SUPRIATI ( SR.M ANNE FSGM ) : 202243054
Latar belakang Tujuan
Ilmu Kesehatan merupakan ilmu yang dipelajari melalui ilmu biologi dan
1.Memahami tentang pengertian USG
ilmu kimia. Penyebab penyakit dapat dipelajari melalui ilmu biologi dan
2.Memahami cara kerja dari USG
ilmu biokimia. Sedangkan penyembuhan penyakit menurut ilmu farmasi 3.Memahami manfaat USG
di mana ilmu farmasi mempelajari berbagai senyawa atau zat yang 4.Memahami area kerja USG
berguna untuk melawan suatu penyakit.  Angka kematian ibu (AKI)
adalah semua kematian perempuan per 100.000 kelahiran hidup saat
menjalani kehamilan, persalinan, dan nifas yang disebabkan oleh
termasuk tinggi, bahkan tiga kali lipat dibandingkan target MDGs yakni
102 per 100.000 kelahiran hidup Peran Dokter Obstetri Gynekology
(Obsgyn) sangat penting dalam memprediksi kondisi kehamilan ibu
hamil. Faktor pengalaman dan pengetahuan yang selalu diperbarui dan
teknologi informasi dapat mempengaruhi pengambilan keputusan
seorang dokter. Pengaplikasian teknologi dalam dunia kedokteran adalah
penggunaan alat-alat kedokteran dengan memanfaatkan aplikasi
komputer, diantaranya adalah ultrasonography (USG)
USG ITU APA?
Ultrasonografi (USG) adalah salah satu dari
produk teknologi medical imaging yang
dapat digunakan untuk memantau
perkembangan janin dalam kandungan

Penggunaan USG dalam dunia

kesehatan dikenal juga dengan
istilah sonografi obstetri,
dilakukan pada kehamilan yang
bertujuan untuk mengetahui
anatomi janin
 JENIS-JENIS USG

USG 2D USG 3D USG 4D USG 5D USG

DOPPLER
Kunjungan antenatal untuk pemantauan dan
pengawasan kesejahteraan ibu dan anak minimal 4x
selama kehamilan dalam waktu sebagai berikut: (MZ
et al., 2021)
1.Kehamilan trisemester pertama (<14 minggu) satu
kali kunjungan
2.Kehamilan trisemester kedua (14-28 minggu) satu
kali kunjungan
3.Kehamilan trisemester ketiga (28-36 minggu) satu
kali kunjungan
4.Sesudah minggu ke 36 dua kali kunjungan
Sebelum melakukan pemeriksaan USG, ada beberapa perangkat yang
perlu dikenali antara lain : 
1.Monitor yang berfungsi untuk melihat hasil pemeriksaan USG secara
langsung.
2.Transduser 2 dimensi yang berfungsi mengirimkan gelombang suara
yang dapat           diterjemahkan sebagai potongan gambar pada monitor
USG.
Transduser terdiri dari: 
Transduser transabdominal yang digunakan pada dinding abdomen dan
Transduser transvaginal digunakan terutama pada kasus ginekologi
untuk melihat     tandatanda patologi dalam rongga panggul.
3.Mesin printer, digunakan untuk mencetak hasil pemeriksaan yang
telah dilakukan 
Kelengkapan Ruang USG
a.Penempatan Peralatan
Tidak ada standar khusus dalam penempatan peralatan, dalam pemeriksaan obstetri dan
ginekologi penempatan peralatan USG mengikuti kaidah umum dalam pemeriksaan pasien
obstetri ginkologi.
b.pemeriksa duduk disisi kanan pasien,mesin USG berada disisi kanan pasien sehingga tangan
pemeriksa mudah melakukan USG .
c.Pencahayaan dan pengaturan sirkulasi udara Pemeriksaan USG yang baik memerlukan
pencahayaan yang optimal, cahaya sebaiknya tidak gelapnamun tidak terlalu terang.
d.Ruang USG harus dilengkapi pendingin udara
e.Ruangan ganti pasien
Ruang pemeriksaan USG obstetri dan ginekologi harus ruangan tertutup
f.Kamar Kecil
Kamar kecil sangat penting untuk mennjang pemeriksaan USG obstetri dan ginekologi.
g.Ruang Tunggu
 MANFAAT USG

1.Melihat posisi, Gerakan,pernafasan dan detak jantung janin

2.Memprkirakan ukuran dan berat janin 4.Mengetahui lokasi plasenta
3.Mengetahui jumlah cairan ketuban didalam Rahim 5.Mengetahui kehamilan kembar atau lebuh

6. Mengetahui jenis kelamin bayi bila janin dalam kondisi 8.Mendiagnosis kelainan kongenital
yang tepat 9.Memeriksa kondisi Rahim, ovarium dan leher Rahim
7.Mendeteksi kehamilan ektopik 10.Menentukan hari perkiraan lahir.
 selain metode treansabdominal, pemeriksaan USG
dapat dilakukan secara transvaginal (USG TV), ada
beberapa penyesuaian yang harus dilakukan pada
mesin dan operator saat akan dilakukan USG
transvaginal, terutama untuk pemeriksaan organ
genetalia interna dan kehamilan trisemester pertama
serta terbatasnya ruang untuk melakukan gerak
transduser.  Pemeriksaan USG transvagina dapat
memberikan informasi yang lebih akurat dan rinci dari
organ atau jaringan di rongga pelvis dibandingkan
periksa dalam dan USG transabdominal.
 KESIMPULAN

USG merupakan salah satu alat yang

digunakan untuk mendeteksi janin dan
memantau kondisi kesehatan janin. Pada
kehamilan USG berfungsi sebagai alat untuk
melihat anatomi janin dimana USG
digunakan untuk mengidentifikasi organ
internal utama janin. Pada ibu hamil,
pemantauan kesehatan janin selama hamil
disarankan untuk melakukan pemeriksaan
USG selama 4x pada masa kehamilan.
Sebelum melakukan USG, pemeriksa harus
melakukan pengecekan alat terlebih dahulu
apakah alat tersebut aman untuk digunakan
atau tidak. Selama digunakannya USG
sebagai alat pemeriksaan untuk janin,
belum ada angka kejadian yang
menunjukkan bahwa USG menyebabkan
gangguan pada ibu atau bayi. Dengan
adanya alat USG, pemeriksaan kehamilan
ibu dan janin dapat lebih mudah sehingga
dapat memberikan informasi yang akurat
dan rinci.
THANK YOU