Kelompok 5 - Komunikasi Kep - 034851
Kelompok 5 - Komunikasi Kep - 034851
KESEHATAN
OLEH KELOMPOK V:
1. Mayamia L., A.Md.Kep
2. M. A. Rosid, A.Md.Kep
3. Nurul A.E.Y., A.Md.Kep
4. Risdiyan S., A.Md.Kep
5. Zulia F.A., A.Md.Kep
2
7. Tahapan Komunikasi Terapeutik
1. Definisi
2. Manfaat Komunikasi Efektif
3. Prinsip Komunikasi Efektif
KOMUNIKASI 4. Syarat Komunikasi Efektif
EFEKTIF 5. Metode Komunikasi Efektif
6. Penggunaan Komunikasi Efektf Di Fasilitas
3
isdiyan S., A.Md.Kep | Zulia F.A., A.MdKep | | Stikes Hamzar
Kesehatan
1 PEMBAHASAN
2 KOMUNIKASI
TERAPEUTIK
3
sdiyan S., A.Md.Kep | Zulia F.A., A.MdKep | | Stikes Hamzar
DEFINISI
1 KOMUNIKASI
TERAPEUTIK
Komunikasi terapeutik adalah
komunikasi yang dilakukan atau
2 dirancang untuk tujuan terapi,
direncanakan secara profesional, sadar,
bertujuan dan dipusatkan untuk
kesembuhan pasien (Hery Purwanto,
1994 dalam Nur Hafifah, 2019).
3
isdiyan S., A.Md.Kep | Zulia F.A., A.MdKep | | Stikes Hamzar
MANFAAT KOMUNIKASI
1 TERAPEUTIK
1. Mendorong dan menganjurkan Kerjasama
2. Mengidentifikasi, mengungkapkan perasaan dan
mengkaji masalah serta mengevaluasi tindakan
yang dilakukan.
2 3. Memberikan pengertian tingkah laku pasien dan
membantu pasien mengatasi masalah yang
dihadapi.
4. Mencegah tindakan yang negatif terhadap
pertahanan diri pasien
3 (Bethsaida Janiwarty dan Henri Zan Pieter, 2013 dalam Adelia Miranda, 2020)
3
isdiyan S., A.Md.Kep | Zulia F.A., A.MdKep | | Stikes Hamzar
(Nur Hafifah, 2019)
SYARAT KOMUNIKASI
1 TERAPEUTIK
1. Openees, reaksi pengaturan penyingkapan diri pada
orang lain melalui pikiran dan perasaan.
2. Empaty, perasaan seperti yang orang lain rasakan.
3. Supportiveness, menjelaskan dan menyanjung atau
2 mendukung
4. Possitiveness, ekspresi diri dalam menilai perilaku
positif terhadap diri, orang lain dan situasi.
5. Equality, pengakuan, antar bagian (komunikator-
komunikan) dalam membagi fungsi komunikasi,
ada pergantian fungsi (simultan).
3
(Ariani, 2018)
3
isdiyan S., A.Md.Kep | Zulia F.A., A.MdKep | | Stikes Hamzar
(Priyanto 2009, dalam Ayu Astika Sari, 2019)
BENTUK KOMUNIKASI
1 TERAPEUTIK
1. Komunikasi Verbal
Secara verbal dengan tatap muka.
2. Komunikasi Tertulis
Seperti penulisan nama obat, memo atau penulisan
2 surat, keterangan tentang penyakit, keterangan harga
obat, dan lain-lain.
3. Komunikasi Nonverbal
Dalam bentuk nonverbal tanpa kata-kata, meliputi:
penampilan individu, intonasi suara, ekspresi wajah
dan sentuhan
3
(Nur Hafifah, 2019)
2 d. Tahap Terminasi
Terminasi merupakan akhir dari pertemuan tenaga kesehatan dengan
klien. Tahap ini dibagi menjadi dua yaitu terminasi sementara dan
terminasi akhir. Terminasi sementara adalah akhir dari tiap pertemuan
tenaga kesehatan-klien, setelah terminasi sementara, tenaga kesehatan
akan bertemu kembali dengan klien pada waktu yang telah ditentukan.
Terminasi akhir terjadi jika tenaga kesehatan telah menyelesaikan proses
3
keperawatan secara keseluruhan (Astuti Ardi Putri, 2014 dalam Adelia
Miranda, 2020).
2
KOMUNIKASI
EFEKTIF
3
isdiyan S., A.Md.Kep | Zulia F.A., A.MdKep | | Stikes Hamzar
DEFINISI
1
KOMUNIKASI efektif
1. Komunikasi efektif merupakan proses penyampaian
informasi kepada seseorang melalui cara tertentu
agar si penerima informasi tersebut mengerti dan
3
2017 dalam Febby Irwanty, 2022).
3
isdiyan S., A.Md.Kep | Zulia F.A., A.MdKep | | Stikes Hamzar
SYARAT KOMUNIKASI
1 EFEKTIF
1. Dapat dipercaya (credible), di dalam unsur dapat dipercaya harus ada
kompetensi, sikap, tujuan, kepribadian dan dinamis.
2. Konteks (context) di dalam informasi mempunyai sasaran, topik
pembicaraan dan mendengarkan dengan seksama.
3. Isi (content) informasi tersebut harus bermanfaat dan menarik.
2 4.
5.
Kejelasan (clarity) informasi jelas dan dapat dipertanggungjawabkan
agar tidak terjadi kesalahpahaman.
Berkesinambungan dan konsistensi, informasi harus tepat pada
sasaran dan tidak menyimpang dari topik.
6. Saluran (chanel) informasi dapat disalurkan dengan berbagai Teknik
berkomunikasi, verbal atau non verbal.
7. Kapabilitas sasaran, cara berkomunikasi harus disesuaikan dengan
karakteristik pendengar atau penerima..
3
isdiyan S., A.Md.Kep | Zulia F.A., A.MdKep | | Stikes Hamzar
(Ariani, 2018)…..
METODE KOMUNIKASI
1 EFEKTIF
1. SBAR (Situation, Background, Assessment,
Recommendation)
2. ISBAR (Introduction, Situation,
2 Background, Assessment, Recommendation)
3. ISOBAR (Identification, Situation,
Observation, Assessment, Recommendation)
4. TBaK (Tulis kembali, Baca kembali dan
Konfirmasi kembali)
3
isdiyan S., A.Md.Kep | Zulia F.A., A.MdKep | | Stikes Hamzar
PENGGUNAAN KOMUNIKASI EFEKTIF
1 DI FASKES
1. Komunikasi Efektif Antara Para Professional Pemberi Asuhan
(PPA);
2. Komunikasi Efektif Antara Unit Dengan Unit Baik Pelayanan
Maupun Penunjang
2 3. Komunikasi Efektif
Nonprofesional;
Antara PPA dengan Kelompok
3
Standar Akreditasi Rumah Sakit Kementrian Kesehatan (2022) (dalam Kemenkes, 2022)