Anda di halaman 1dari 14

Pertemuan 1

GAMBARAN UMUM AKUNTANSI


SEKTOR PUBLIK
Erfan Erfiansyah, S.E., M.Ak., ACPA., CPRM., CIAP., CITAP.
Universitas Muhammadiyah Bandung

Sumber:
1. Sarwenda Biduri (2018). Buku Ajar Akuntansi Sektor Publik. Sidoarjo: Umsida Press.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa diharapkan mampu:
• Memahami definisi ASP
• Memahami jenis dan karakteristik ASP
• Memahami perbedaan ASP dan setor privat
• Memahami ruang lingkup ASP dan perkembangannya
• Memahami barang dan jasa publik
• Memahami profesi akuntan sektor publik
DEFINISI ASP
• Akuntansi sektor publik adalah mekanisme teknik dan analisis
akuntansi yang diterapkan pada pengelolaan dana masyarakat di
Bastian (2010:3) lembaga-lembaga tinggi negara dan departemen-departemen di
bawahnya, pemerintah daerah, BUMN, BUMD, LSM, dan yayasan
sosial pada proyek-proyek kerjasama sektor publik dan swasta.

• Akuntansi sektor publik merupakan alat informasi baik bagi


Mardiasmo (2009:2) pemerintah sebagai manajemen maupun alat informasi bagi
publik

• Akuntansi Sektor Publik merupakan proses penggolongan,


pencatatan, serta pengikhtisaran dengan beragam metode
tertentu dalam ukuran transaksi, moneter, dan kejadian kejadian
Abdul Hafiz (2006) yang sifatnya mausk ke dalam laporan penyelenggaraan
pemerintah yang turut pada asas otonomi serta tugas
pembatuan yang didasarkan pada prinsip otonomi pada prinsip
dan sistem NKRI.
JENIS ASP
Organisasi Organisasi
Instansi Nirlaba Milik Nirlaba Milik
Pemerintah Pemerintah Swasta
• Pemerintah Pusat • Contohnya: • Contohnya:
• Kementerian seperti • Perguruan tinggi BHMN • Yayasan seperti Sampoerna
Departemen Dalam Negeri, • Rumah sakit milik Foundation, Dompet Dhuafa
Departemen Sosial, pemerintah seperti RSCM, RS Republika, dan lain-lain.
Departemen Keuangan,dan Daerah. • Sekolah dan universitas
lain-lain. • Yayasan-yayasan milik swasta
• Lembaga dan badan Negara pemerintah. • Rumah sakit milik swasta.
sepeti KPU,KPK, dan lain- • Pada perkembangannya,
lain. sebagian organisasi dalam
• Pemerintah Daerah kelompok ini dikategorikan
• Satuan Kerja Perangkat dalam kelompok yang lebih
Daerah (SKPD) seperti Dinas khusus, yaitu Badan Layanan
Pendidikan, Dinas Umum (BLU) dan Badan
Kesehatan, Dinas Layanan Umum Daerah
Perhubungan, Dinas (BLUD).
Pendapatan dan Pengelolaan
Asset Daerah, Kantor
Pencatatan Sipil,dan lain-
lain.
JENIS ASP
Badan Layanan Umum (BLU)
• BLU adalah instansi di lingkungan Pemerintah yang dibentuk
untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa
penyediaan barang dan/atau jasa yang dijual tanpa
mengutamakan mencari keuntungan dan dalam melakukan
kegiatannya didasarkan pada prinsip efisiensi dan
produktivitas (Pasal 1 angka 1 PP 23/2005).
Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
• BLUD adalah sistem yang diterapkan oleh satuan kerja perangkat
daerah atau unit satuan kerja perangkat daerah pada satuan kerja
perangkat daerah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat
yang mempunyai fleksibilitas dalam pola pengelolaan keuangan
sebagai pengecualian dari ketentuan Pengelolaan Keuangan Daerah
pada umumnya (Permendagri No. 79/2018 tentang BLUD).
KARAKTERISTIK ASP
Faktor Faktor Faktor Faktor
Ekonomi Politik Kultular Demografi
• Pertumbuhan • Hubungan • Keragaman • Pertumbuhan
ekonomi negara dan suku, ras, penduduk
• Tingkat masyarakat agama, • Struktur usia
inflasi • Legitimasi bahasa dan penduduk
• Tenaga kerja pemerintah budaya • Migrasi
• Nilai tukar • Tipe rezim • Sistem nilai • Tingkat
mata uang yang di kesehatan
• Infrastruktur berkuasa masyarakat
• Pertumbuhan • Ideologi • Historis
pendapatan negara • Sosiologi
per kapita • Elit politik masyarakat
(GNP/GDP) dan massa • Karakteristik
• Jaringan masyarakat
Internasional • Tingkat
• Kelembagaan pendidikan
PERBEDAAN ASP DAN SEKTOR PRIVAT
No. Perbedaan Sektor Publik/ Sektor Swasta/ Komersil
Pemerintahan

1 Tujuan organisasi Non profit motif Profit motif

2 Sumber pendanaan Pajak, retribusi, utang, Pembiayaan internal:


obligasi pemerintah, laba modal sendiri, laba
BUMN/BUMD, penjualan ditahan, penjualan aset.
aset negara, hibah, Pembiayaan eksternal:
sumbangan utang bank, obligasi,
penerbitan saham
3 Pertanggungjawaban Pertanggungjawaban Pertanggungjawaban
kepada publik/masyarakat kepada pemegang saham
dan parlemen (DPR/DPRD) dan kreditor
PERBEDAAN ASP DAN SEKTOR PRIVAT
No. Perbedaan Sektor Publik/ Sektor Swasta/ Komersil
Pemerintahan

4 Struktur organisasi Birokrasi, kaku, dan hirarkis Fleksibel: datar, piramid,


lintas fungsional, dsb.

5 Karakteristik anggaran Terbuka untuk publik Tertutup untuk publik

6 Sistem akuntansi Basis kas menuju akrual Basis akrual


(Pasal 7 ayat (1) PP
71/2010)
RUANG LINGKUP ASP DAN PERKEMBANGANNYA

Perguruan
tinggi dan Yayasan
universitas
Rumah
LSM
sakit

Organisasi
Organisasi
sukarelawa
n keagamaan

Badan pemerintahan
(pemerintah pusat, Organisasi
pemerintah daerah,
Ruang
unit-unit kerja Lingkup politik
pemerintah)
RUANG LINGKUP ASP DAN PERKEMBANGANNYA

Sistem akuntansi untuk badan-badan pemerintahan harus mengikuti


standar akuntansi pemerintah (SAP) seperti dimaksud dalam:
• Pasal 32 UU 17/2003 tentang Keuangan Negara,
• Pasal 51 ayat 3 UU 1/2004 tentang Perbendaharaan Negara, dan
• PP 71/2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.
• Permendagri 64/2013 tentang Penerapan SAP berbasis akrual
pada pemerintah daerah.
Di sisi lain, unit-unit pemerintah yang bergerak di bidang bisnis
(BUMN dan BUMD) harus mengikuti SAK yang dikeluarkan oleh IAI.
Sementara itu, organisasi publik non pemerintahan mengikuti SAK.
BARANG DAN JASA PUBLIK
Barang/jasa Barang/jasa Peralatan publik
atau barang / jasa
Barang / jasa
privat publik semi publik milik bersama
• Yaitu barang / jasa • Yaitu barang / jasa • Yaitu barang / jasa • Yaitu barang / jasa
yang derajat yang derajat yang derajat yang derajat
ekslusivitas dan eksklusivitas dan eksklusivitasnya eksklusivitasnya
derajat derajat tinggi, tetapi tingkat rendah, tetapi
keterhabisannya keterhabisannya keterhabisannya tingkat
sangat tinggi. sangat rendah. rendah. keterhabisannya
• Contoh : jalan tol tinggi.
• Contoh : Pakaian • Contoh :
atau jembatan yang • Contoh : ikan, penyu,
atau jasa tukang Penerangan jalan, tetap masih dapat karang di laut yang
pijat yang dapat keamanan atau dipakai oleh kuantitasnya
dibagi-bagi untuk kenyamanan pengguna lain berkurang setelah
beberapa lingkungan yang setelah dipakai oleh terjadinya
pengguna, tetapi tidak dapat seorang pengguna, pemakaian, tetapi
kemudian tidak dibatasi tetapi tak dimungkinkan
tersedia lagi untuk penggunaannya memungkinkan untuk dilakukan
orang lain jika dan tidak habis untuk dilakukan penarikan biaya
telah dibeli oleh meski telah penariakan biaya secara langsung
beberapa dinikmati banyak kepada setiap kepada orang yang
pengguna. pengguna. pengguna. menikmatinya.
PROFESI AKUNTAN SEKTOR PUBLIK

Perkembangan Profesi Akuntan Sektor Publik di Indonesia:


Berdirinya IAI yang mulai memunculkan Kompartemen Akuntan Sektor
Publik. Kompartemen ini mewadahi para pekerja bidang akuntansi dan
akuntan yang bekerja di organisasi sektor publik.
Proses pengembangan bidang akuntansi sektor publik sangat dipengaruhi
oleh:
• kapasitas dan tujuan kebijakan ekonomi, sehingga aspek budaya, sosial
politik ekonomi menjadi dominan,
• orientasi pengelolaan organisasi sektor publik akan mengubah arah
pengembangan organisasi akuntansi,
• kunci pemecahan permasalahan akuntansi sektor publik adalah
penyederhanaan yang logis untuk menciptakan kompleksitas bidang
akuntansi sektor publik.
SOAL LATIHAN

1. Jelaskan definisi ASP


2. Jelaskan jenis dan karakteristik ASP
3. Jelaskan perbedaan ASP dan setor privat
4. Jelaskan ruang lingkup ASP dan perkembangannya
5. Jelaskan barang dan jasa publik
6. Jelaskan profesi akuntan sektor publik di Indonesia

Anda mungkin juga menyukai