HISTORY OF ENGLISH LITERATURE

PERIODE PURITAN
Latar Belakang Sosial dan Kebudayaan Masyarakat
Inggris Periode Puritan
 Ciri-ciri Sastra, Para Pengarang, dan Karya Sastra
Inggris Periode Puritan

Puisi :
1. Puisi Metafisik

2. Puisi Cavalier

3. Puisi Puritan

Prosa
 Puisi metafisik

Karakteristik Puisi Metafisik :

1. Puisinya Pendek

2. Padat dengan makna dan irit kata

3. Penggunaan imajinasi yang tidak lazim atau bebas

4. Penggunaan bahasa yang keras dan kasar

5. Menggunakan majas hiperbola

6. Dan temanya berkisar tentang cinta dan agama

Lahirlah sejumlah penyair metafisik seperti :
1. George Herbert (1593 – 1633)
2. Richard Crashaw ( 1613 – 1640)
3. Abraham Cowley ( 1618 – 1667)
4. Henry Vaughan ( 1622 – 1687 )
Penyair metafisik yang paling terkemuka :

1. John Donne (1571 – 1631), karyanya adalah

“The Sun Rising”
 Puisi Cavalier

puisi cavalier adalah puisi yang berisikan

semangat jiwa yang berbeda dengan kelompok
penyair metafisik. Para penyair Cavalier adalah
pengikuti setia Raja Charles I yang mencintai
kehidupan duniawi.
Penyair Cavalier yang paling terkemuka :

1. Robert Herrick (1591 – 1674), “To The Virgin to

Make Much of Time”
2. Thomas carew (1595 – 1639), “To his Mistress in
Absence
3. Richard Lovelace (1618 – 1658), “To Althea from
Prison”
 Puisi Puritan

Puisi Puritan menggunakan gaya puisi “metafisik”.

Penyair puritan yang paling terkemuka:

1. John Milton (1608-1674),
Contohnya :
1. “ Paradise Lost”
2. Paradise Regained
 Prosa

Prosa adalah karya sastra yang berbentuk cerita bebas,

tidak terikat rima dan irama.
Salah satu penulis prosa periode ini adalah,
1. John Bunyan (16-20-1688), “The Pilgrim’s
Progress” (1678).
Karakteristik : Bersifat Alegori.
PERIODE RESTORASI
Latar Belakang Sosial dan Kebudayaan Masyarakat
Inggris Periode Restorasi
 Ciri-ciri Sastra, Para Pengarang, dan Karya Sastra
Inggris Periode Restorasi

Puisi
karakteristik puisi pada periode ini adalah setiap barisnya
berisi lima tekanan keras pada setiap suku kedua, dan setiap
dua baris berirama satu sama lain.

Tokoh terkenal pada periode ini:

John Dryden (1631 – 1700), “The Conquest of Granada”,
“The Indian Queen”, “Aureng Zebe”
Prosa
Karakteristik Prosa pada periode ini ditandai dengan
penggunaan rasio, bukan imajinasi. Oleh karena itu
mucullah sejumlah kritikus, sejarahwan, filosof, dan penulis
religius. Dua filosof terbesar pada periode ini adalah:

1. Thomas Hobbes (1588-1679), “The Leviathan”

2. John Locke (1632-1704), “Treatises on Government”
Drama
Karakteristik drama pada periode restorasi adalah
“comedy of Manners”. Drama yang menggambarkan
pergaulan, percakapan serta intrik-intrikdan berbagai “love
affairs” dan unsur-unsur romantik. Dramawan terkemuka
adalah:

1. William Congreve (1670-1729), “The Way of the

World”
2. William Wycherly (1640-1716), “The Country Wife”,
“The Plain Dealer”,