Anda di halaman 1dari 13

Metodologi

Ilmu
Rahmah Salsabilah
Octavia A
Fivit Damayanti
Pengertian
Metodelogi
Secara bahasa, metodologi adalah rangkaian dari dua kata (kata majemuk)
method dan logos. Method adalah cara dan logos adalah ilmu. Sehingga
secara kebahasaan, metodologi adalah ilmu tentang cara-cara tertentu
dalam melakukan suatu hal.

Metodologi ilmu adalah pengkajian mengenai model, arau bentuk


metode-metode, aturan-aturan yang dipakai dalam kegiatan ilmu
pengetahuan. Metode ilmiah harus berdasarkan fakta, bebas dari
prasangka, menghasilkan solusi, keputusan yang objektif.
PROBLEM DAN KRISIS SAINS MODERN

SAINS KRISIS SAINS


MODERN MODERN
SAINS MODERN
Pada penghujung abad sembilan belas dan awal abad kedua
puluh, sains mengalami perubahan, sesuai dengan perubahan
pada ranah filosofis, yang dramatisa, di mana sains kemudian atas
pengaruh positivisme hanya difokuskan pada objek-objek empiris
saja, sehingga pengertian sains kemudian berubah menjadi
«pengetahuan yang sistematik tentang dunia fisik» , dengan
konsekuensi mengeluarkan segala jenis pengetahuan yang tidak
empiris, seperti teologi, metafisik dan bahkan matematik. Nilai-
nilai ini kemudian tersebar ke negara-negara non Barat yang
belum berkembang termasuk negara-negara Muslim bersama
dengan berkembangnya sains modern, lewat alih sains dan
teknologi, lembaga-lembaga pendidikan , dan lewat beberapa
saluran lain. Artinya, sains dengan metode keilmuannya telah
membebaskan manusia dari takhayul-takhayul otoriterisme yang
diwarisinya.
KRISIS SAINS
MODERN
Dampak tak terlihat sains modern ini, muncul diantaranya pada
pola arad manusia, dan pada gilirannya tentu saja pada
perilakunya. Ini tampak pada dominasi rasionalisme dan
empirisme pilar utama metode keilmuan , dalam penilaian
manusia atas realitas-realitas, baik realitas sosial, individual,
bahkan juga keagamaan. Mungkin ini juga untuk sebagiannya bisa
menjelaskan meningkatnya kecenderungan-kecenderungan pada
apa yang oleh Herman Kahn disebut sebagai budaya inderawi .
Kalau krisis-krisis ini didaftar secara lebih terinci, maka akan
didapatkan daftar yang panjang.
Contoh pertama dan mungkin yang
terbesar adalah krisis lingkungan.
Sebagaimana halnya pada abad ke-
17, sekali lagi kita mengalami
destabilisasi dan keterpecahan, ketika
aradigm keagamaan digugat. Dengan
demikian, bisa dikatakan bahwa krisis-
krisis di atas untuk sebagian besarnya
diakibatkan oleh sains dan
«mengarah kepada suatu krisis dalam
sains», demikian pendapat Ziauddin
Sardar.
MAKNA
ISLAMIC
WORLDVIEW
MAKNA ISLAMIC WORLDVIEW
Menurut Smart, Wall bahwa worldview adalah sistem kepercayaan
dasar yang integral tentang hakekat diri kita, realitas, dan tetang makna
eksistensi. Lebih luasnya, Alparslan mengartikan worldview sebagai asas
bagi setiap perilaku manusia, termasuk aktivitas-aktivitas ilmiah dan
teknologi. Sebagai contoh akan disampaikan definisi worldview Islam
oleh beberapa tokoh ulama zaman modern. Dalam tradisi Islam klasik
terma khusus untuk pengertian worldview belum diketahui, meski tidak
berarti Islam tidak memiliki worldview.
MAKNA ISLAMIC WORLDVIEW
Unsur-unsur worldview seseorang, ketika diperiksa secara filosofis atau mendalam, terkait
dengan pelajaran berikut:
● Ontologi : kepercayaan tentang sifat keberadaan, dan realitas pamungkas;
● Teologi : kepercayaan tentang keberadaan dan sifat Allah;
● Kosmologi : kepercayaan tentang asal usul dan sifat alam semesta, kehidupan, dan
khususnya manusia;
● Teleologi : kepercayaan tentang makna dan tujuan alam semesta, unsur-unsurnya
yang tidak hidup, dan penghuninya;
● Epistomologi : kepercayaan tentang sifat dan sumber pengetahuan;
● Antropologi : kepercayaan tentang sifat dan tujuan manusia secara umum dan diri
sendiri secara khusus;
● Aksiologi : kepercayaan tentang sifat nilai, apa yang baik dan buruk, apa yang benar
dan yang salah (M. Kamal Hasan, 2017:1)
THE ISLAMIC WORLDVIEW SEBAGAI
METODOLOGI ILMU
Worldview Islam dimulai dengan penekanan besar pada
konsep pengetahuan. Itulah sebabnya ‘ilm digunakan oleh al
quran untuk merujuk pada pengetahuan yang diwahyukan
yang pasti dan absolut. Kegiatan pendidikan dalam Islam
awal menyebabkan munculnya sekelompok ulama yang
mewariskan tradisi mengajar Nabi dan mencari pengetahuan
kepada generasi ulama berikutnya yang menjadi murid
mereka. Persis seperti peristiwa yang mengubah arah
penyebab kontekstual dalam masyarakat tertentu .
THE ISLAMIC WORLDVIEW SEBAGAI
METODOLOGI ILMU
Kemudian dari kegiatan ilmiah ini muncul tradisi ilmiah Islam .
Tradisi ilmiah Islam adalah manifestasi dari skema
konseptual ilmiah Islam dalam lingkaran Islam . Skema
konseptual ilmiah Islam, di sisi lain, skema konseptual Islam
awal seperti yang diuraikan setelah munculnya ilmu-ilmu
khusus. Dengan demikian sains dalam Islam pertama kali
muncul dari skema konseptual.
THE ISLAMIC WORLDVIEW SEBAGAI
METODOLOGI ILMU
Karena itu tidak hanya mencakup jaringan konseptual yang
digunakan dalam kegiatan ilmiah, tetapi juga norma, praktik,
instrumen pendidikan serta «seperangkat nilai-nilai budaya
dan adat istiadat» yang diadopsi oleh kelompok ilmuwan
yang terlibat dalam kegiatan ini. Hal ini dapat ditunjukkan ini
dengan memeriksa makna ilmiah yang secara bertahap
melekat pada konsep yang terletak dalam skema konseptual
Islam awal. Untuk melakukan ini, harus memilih konsep yang
paling mendasar dalam sains Islam, karena mereka berada
dalam skema konseptual ilmiah Islam.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai