PENATALAKSANAAN PAJANAN

Komite Keselamatan dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit

2022
 PERLINDUNGAN PETUGAS DARI PAJANAN

• Penatalaksanan Perlindungan Petugas dari Pajanan adalah salah satu upaya pencegahan dan
pengendalian infeksi terhadap petugas yang tertusuk benda tajam atau pajanan bahan
infeksius
 PENATALAKSANAAN PAJANAN

Prosedur penatalaksanaan tertusuk jarum bekas pakai dan benda tajam atau pajanan
bahan infeksius

• Pertolongan pertama
• Jangan panik
• Penatalaksanaan lokasi terpapar
• Bila tertusuk jarum segera bilas dengan air mengalir dan sabun / cairan antiseptik sampai bersih
• Bila darah/cairan tubuh mengenai kulit yang utuh tanpa luka atau tusukan, cuci dengan sabun dan air mengalir
• Bila darah / cairan tubuh mengenai mulut, ludahkan dan kumur-kumur dengan air beberapa kali
• Bila terpecik pada mata, cucilah mata dengan air mengalir (irigasi), dengan posisi kepala miring kearah mata yang
terpercik
• Bila darah memercik ke hidung, hembuskan keluar dan bersihkan dengan air
• Bagian tubuh yang tertusuk tidak boleh ditekan dan dihisap dengan mulut
Penanganan lanjutan

• Bila terjadi di dalam jam kerja segera ke poliklinik penyakit dalam dengan
membawa surat konsul dari dokter ruangan unit kerja.
• Bila terjadi di luar jam kerja segera ke Instalasi Gawat Darurat dan melaporkan
insiden kepada MOD untuk penatalaksanaan selanjutnya.
• Pegawai yang terpapar diperiksa status HIV, HBV, dan HCV .
Laporan dan pendokumentasian

• Setiap insiden pajanan dicatat dan dilaporkan kepada yang berwenang yaitu atasan
langsung.
• Laporan insiden dilakukan oleh unit kerja tempat terjadinya kecelakaan kepada
Komite K3RS dan Komite PPI.
• Pencatatan dan pelaporan menggunakan Form Laporan Insiden Tertusuk
Jarum/Terpajan Cairan Tubuh.
• Setiap kejadian insiden dilaporkan sebaiknya kurang dari 4 jam dan tidak lebih dari
72 jam, setelah 72 jam tidak dianjurkan karena tidak efektif.
Evaluasi pencemaran berdasarkan mode, rute, beratnya yang terpapar :

• Cairan resiko tinggi yang perlu diwaspadai dan dapat menimbulkan pecemaran adalah darah,
cairan sperma, cairan vagina
• Cairan tubuh yang tidak menimbulkan pencemaran: urine, sputum
• Evaluasi yang terpapar pasien terinfeksi hepatitis B dan HIV, yang perlu ditindaklanjuti, dengan
indikasi:
• Tertusuk jarum
• Terpapar cairan tubuh pada manusia
• Terpapar pada kulit yang tidak utuh/bekas luka
TERIMAKASIH