Apakah persalinan pervaginam pada janin dengan

presentasi sungsang pada usia kehamilan sangat prematur

berhubungan dengan peningkatan risiko kematian
neonatus? Studi banding

OLEH :
Rindha Handayani Helisusanto
( P07224322077)
 LATAR BELAKANG

Sebagian besar penulis melaporkan bahwa percobaan persalinan pervaginam untuk janin dalam presentasi sungsang
sebelum 28 minggu disertai dengan peningkatan kematian neonatal, meskipun beberapa belum melaporkannya pada bayi
sangat prematur. Penyebab kemungkinan kelebihan kematian neonatal ini sebagian besar tidak ditentukan. Beberapa
negara merekomendasikan persalinan sesar rutin dalam situasi ini; yang lain tidak memberikan rekomendasi sama sekali
tentang cara penyampaian.
Mengingat kesenjangan dan ketidakpastian dalam literatur, kami melakukan penelitian untuk mengukur potensi kelebihan
risiko kematian neonatal yang terkait dengan persalinan pervaginam pada janin dengan presentasi sungsang yang lahir
sangat prematur. Untuk lebih memahami kemungkinan kematian berlebih dalam kasus percobaan persalinan, total
kematian neonatal dipisahkan sebagai i) kematian selama persalinan ditambah ii) kematian di unit perawatan intensif
neonatal (NICU).
 METODE PENELITIAN

Studi retrospektif dengan sampel 193 wanita bersalin dan meninjau catatan selama periode 19 tahun di
pusat rujukan universitas tingkat 3 dari bayi tunggal yang lahir antara 25+0 dan 27+6 minggu, hidup
pada saat tiba di ruang bersalin, dan dengan berat setidaknya 500 gram saat lahir. Bayi dalam kelompok
pertama berada dalam presentasi sungsang dengan PVD dan yang kedua dalam presentasi sungsang
dengan PCD. Titik akhir utama adalah kematian neonatus.
Penelitian dilakukan di Pusat Medis Universitas Mississippi, AMERIKA SERIKAT
 HASIL PENELITIAN

Selama masa penelitian, kami mengamati 113 presentasi bokong dengan PVD, dan 80 presentasi bokong
dengan PCD. Meskipun tidak signifikan setelah penyesuaian, kematian neonatal pada kelompok PVD
sungsang lebih dari dua kali lipat dari kelompok PCD sungsang (19,5 vs 7,8%, P = 0,031, ORa = 2,6,
95% CI 0,8-9,3, NNT = 8). Kematian neonatal yang lebih tinggi pada kelompok PVD sungsang ini
secara eksklusif dikaitkan dengan risiko kematian yang lebih tinggi di ruang bersalin (12,4 vs 0,0% P =
0,001, ATAU tidak dapat dihitung, NNT = 8). Dalam sungsang yang sangat prematur ini presentasi
dengan PVD, kematian neonatal di ruang bersalin dikaitkan dengan jebakan kepala setelahnya, prolaps
tali pusat, dan durasi persalinan yang singkat.
 KESIMPULAN PENELITIAN

Meskipun saat ini tidak ada pedoman yang merekomendasikan cara penyampaian yang spesifik untuk bayi cukup bulan
dalam presentasi sungsang, penelitian kami akhirnya mendukung kelahiran sesar sistematis mereka. Ketika persalinan
terjadi secara spontan, keputusan tentang operasi caesar harus dibuat dengan cepat karena durasi persalinan sangat singkat.
Operasi caesar pada usia kehamilan yang sangat dini ini menghadapkan wanita pada risiko tinggi komplikasi yang terkenal
[22, 23] terutama bekas luka di tubuh rahim dalam banyak kasus (88% dari operasi caesar dalam penelitian kami) dan
kelebihan risiko kematian ibu [24-26]. Morbiditas ibu juga substansial [6, 26-28] dengan komplikasi jangka pendek
(perdarahan pascapersalinan dan anemia berat, kejadian tromboemboli dan infeksi) dan jangka panjang—untuk kehamilan
berikutnya (ruptur uteri, persalinan prematur, kelainan plasentasi).