REPORT
SKIZOFRENIA PARANOID
Dibimbing oleh
dr. H. I Putu Diatmika, M.Biomed, Sp.KJ
OLEH Outline
Pasien pertama kali dirasakan memiliki gangguan psikiatri pada saat pasien
pulang dari Malaysia sekitar tahun 2017. Keluhan tersebut muncul setelah pasien
1 minggu berada di rumah. Saat itu awalnya pasien bergejala sering melamun,
tidak mau berbicara dan lebih senang menyendiri.
Keluhan tersebut semakin memberat karna pasien dikeluhkan mengamuk,
melempar barang-barang di rumah, keluyuran tanpa menggunakan sendal dan
tidak mau pulang. Oleh karena itu keluarga akhirnya memutuskan untuk
membawa pasien ke RSJ dan pasien dirawat inap. Setelah rawat inap, pasien
membaik dan dipulangkan. Pada saat pasien pulang, pasien diresepkan 3 macam
obat. Namun pasien tidak mau minum obat di rumah.
Berdasarkan keterangan istri pasien, pasien sering kontrol ke poli RSJ namun
saat di rumah pasien tetap tidak mau minum obat. Pasien mulai berhenti kontrol
ke poli RSJ sejak bulan puasa tahun ini (sekitar bulan April 2021).
Gangguan medik umum
Ibu pasien tidak ada Tidak ada keluhan Pasien bisa bersosialisasi dengan
keluhan dan tidak sakit. medis maupun psikis. teman-temannya, akrab dengan adik-
Pasien merupakan anak Pasien dikenal pemalu adik dan keluarganya.
yang direncanakan. Pasien namun mempunyai
lahir normal dibantu oleh banyak teman.
dukun beranak sasak.
RIWAYAT PERSONAL
Masa Dewasa
Deskripsi Umum
Penampilan : pasien laki-laki, nampak rapi memakai baju seragam
RSJMS, sesuai usia, kulit sawo matang
Kesadaran : jernih
Sikap terhadap pemeriksa : kooperatif
Pembicaraan : artikulasi jelas, volume normal
Psikomotor : normoaktif
Isi pikir : waham curiga (+), delusi (-), obsesi (-), fobia (-),
preokupasi(-)
Gangguan Persepsi
Halusinasi visual (+), Halusinasi auditorik (+), ilusi (-), derealisasi (-),
depersonalisasi (-)
Fungsi Kognitif
Orientasi :
Daya ingat :
Pemahaman abstrak :
Kemampuan visuospasial :
Judgement :
Tilikan
Derajat 1 (pasien tidak merasa sakit)
Dorongan Instingtual
Insomnia (+)
DIAGNOSIS MULTIAKSIAL
Aksis I : F20.0 Skizofrenia Paranoid
Aksis II : Tidak ada diagnosis
Aksis III: Strabismus ODS
Aksis IV : Tidak ada diagnosis
Aksis V : GAF scale saat pemeriksaan 40-31
TERAPI
Haloperidol 2x5 mg
Clozapine 1x25 mg
Intervensi sementara
Tanggal 5 November 2021
Lodomer inj 5 mg extra 1 amp
TINJAUAN
PUSTAKA
TERIMA KASIH