Anda di halaman 1dari 11

Book Review Subdivisi Anak dan Remaja

DSM of Mental Disorder, Fifth Edition:


Communication Disorder

Oleh :
Feilin Tanita

Pembimbing :
Dr. dr. Gst. Ayu Maharatih, M.Kes, Sp.KJ(K)
Gangguan Komunikasi

Ditandai kesulitan dalam berbahasa, pengucapan dan


komunikasi

Menyebabkan distress & gangguan fungsi penting dalam


domain kehidupan

Gangguan ini meliputi gangguan berbahasa, gangguan


pelafalan, childhood-onset fluency disorder, gangguan
komunikasi sosial, gangguan komunikasi tidak spesifik
Kriteria Diagnostik Gangguan Berbahasa
315.32 (F80.2)

A.Kesulitan persisten dalam memperoleh &


menggunakan modalitas bahasa karena kurangnya
pemahaman atau produksi
• Berkurangnya kosakata
• Struktur kalimat yang terbatas
• Gangguan dalam percakapan
B. Menyebabkan keterbatasan fungsional dalam
komunikasi efektif, partisipasi sosial, prestasi
akademik, atau kinerja pekerjaan, secara individu atau
dalam kombinasi apa pun

B. Onset gejala pada periode perkembangan awal

C. Tidak disebabkan gangguan pendengaran/


sensorik lainnya, disfungsi motorik, atau kondisi medis
atau neurologis lainnya & bukan karena disabilitas
intelektual atau keterlambatan perkembangan global
Kriteria diagnostik Gangguan Pelafalan 315.39 (F80.0)

A. Kesulitan persisten dalam produksi pelafalan yang


mengganggu kejelasan pengucapan atau mencegah
komunikasi verbal melalui pesan

B. Menyebabkan keterbatasan dalam komunikasi efektif yang


dapat mengganggu partisipasi sosial, prestasi akademik, atau
kinerja pekerjaan, secara individu atau dalam kombinasi apa
pun

C. Onset gejala pada periode perkembangan awal

D. Tidak disebabkan kondisi bawaan/didapat, seperti cerebral


palsy, cleft palate, tuli/kehilangan pendengaran, cedera otak
traumatis, atau kondisi medis atau neurologis lainnya
Kriteria Diagnostik Childhood-Onset Fluency Disorder
(Stuttering) 315.35 (F80.81)
A. Gangguan dalam kelancaran & pola waktu bicara yang
tidak sesuai usia dan kemampuan bahasa individu, bertahan
dari waktu ke waktu, ditandai dengan sering terjadinya satu
(atau lebih) tanda berikut :
• Pengulangan kata & suku kata
• Perpanjangan suara konsonan maupun vokal
• Kata yang tidak lengkap
• Audible atau silent blocking
• Circumlocution
• Kata-kata yang dihasilkan meningkatkan ketegangan fisik
yang berlebihan
• Pengulangan seluruh kata-monosyllabic
B.Menyebabkan kecemasan dalam berbicara atau
keterbatasan dalam komunikasi efektif, partisipasi sosial,
atau kinerja akademik atau pekerjaan, secara individu
atau dalam kombinasi apa pun

C. Onset gejala pada periode perkembangan awal

D.Tidak disebabkan defisit sensorik atau motorik,


gangguan neurologis atau kondisi medis lainnya dan
tidak diakibatkan oleh gangguan mental lainnya
Kriteria Diagnostik Gangguan Komunikasi Sosial
(Pragmatis) 315.39 (F80.89)
A.Kesulitan persisten menggunakan komunikasi verbal &
nonverbal dalam sosial yang dimanifestasikan sebagai berikut :

Defisit dalam menggunakan komunikasi untuk tujuan


sosial, seperti menyapa dan berbagi informasi, dengan
cara yang sesuai untuk konteks sosial

Berkurangnya kemampuan mengubah komunikasi agar


sesuai dengan konteks atau kebutuhan pendengar

Kesulitan mengikuti aturan percakapan dan bercerita

Kesulitan memahami apa yang tidak dinyatakan secara


eksplisit dan makna bahasa yang nonliteral atau ambigu
B. Menyebabkan keterbatasan fungsional dalam
komunikasi efektif, partisipasi sosial, hubungan sosial,
prestasi akademik, atau kinerja pekerjaan, secara
individu ataupun dalam kombinasi

C. Onset gejala pada periode perkembangan awal

D. Tidak disebabkan kondisi medis atau neurologis


lainnya atau gangguan spektrum autisme, disabilitas
intelektual, keterlambatan perkembangan global, atau
gangguan mental lainnya
Kriteria Diagnostik Gangguan Komunikasi Tidak
Spesifik 307.9 (F80.9)

Kategori ini berlaku pada presentasi di mana


karakteristik gejala dari gangguan komunikasi yang
menyebabkan distress yang signifikan secara klinis
atau gangguan sosial, pekerjaan, atau bidang
penting lainnya mendominasi tetapi tidak memenuhi
kriteria untuk gangguan komunikasi atau gangguan
neurodevelepmental
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai