0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
19 tayangan7 halaman
Ventricular septal defect (VSD) adalah kelainan jantung bawaan pada kucing yang ditandai dengan adanya celah atau lubang di antara dua bilik jantung. Gejala umum meliputi sulit bernafas dan intoleransi olahraga. Diagnosa dilakukan dengan sinar-X, ekokardiografi, atau elektrokardiogram, yang menunjukkan aliran darah antara dua bilik jantung.
Ventricular septal defect (VSD) adalah kelainan jantung bawaan pada kucing yang ditandai dengan adanya celah atau lubang di antara dua bilik jantung. Gejala umum meliputi sulit bernafas dan intoleransi olahraga. Diagnosa dilakukan dengan sinar-X, ekokardiografi, atau elektrokardiogram, yang menunjukkan aliran darah antara dua bilik jantung.
Ventricular septal defect (VSD) adalah kelainan jantung bawaan pada kucing yang ditandai dengan adanya celah atau lubang di antara dua bilik jantung. Gejala umum meliputi sulit bernafas dan intoleransi olahraga. Diagnosa dilakukan dengan sinar-X, ekokardiografi, atau elektrokardiogram, yang menunjukkan aliran darah antara dua bilik jantung.
C024221025 PENDAHULUAN Defek septum ventrikel (VSD) adalah salah satu kelainan jantung bawaan kucing yang paling umum. Ventricular septal defect (VSD) adalah kelainan jantung yang ditandai dengan adanya celah atau lubang di antara kedua bilik jantung. Meskipun biasanya diobati dengan pita arteri paru atau farmakoterapi, tidak ada metode yang menyembuhkan. Prosedur kuratif telah dilakukan pada manusia. Pengobatan VSD biasanya tidak diperlukan pada anjing dan kucing, tetapi diperlukan pada kasus non restriktif VSD. Anjing dengan VSD non-restriktif dirawat baik menggunakan koreksi bedah di bawah operasi jantung terbuka, atau perkutan penyisipan occluder di bawah radiasi intervensi.
Kucing umumnya tidak menunjukkan gejala cacat (asimtomatik); namun gejala
umumnya terkait dengan defek septum ventrikel meliputi: Sulit bernafas Intoleransi olahraga Pingsan Batuk Gusi pucat (hanya jika hipertensi pulmonal menyebabkan shunt kanan ke kiri) Peningkatan laju detak jantung Cara diagnosa direkomendasikan, seperti sinar-X, ekokardiografi, dan elektrokardiogram. Pemeriksaan fisik dan rontgen seringkali menunjukkan cukup bukti untuk sampai pada diagnosis. Jika diagnosis belum ditentukan, ekokardiografi merupakan prosedur yang sangat baik untuk memastikan defek septum ventrikel. HASIL RADIOGRAFI
Angiografi tomografi terkomputasi tiga dimensi
menunjukkan adanya ventricular septal defect (VSD) saja belakang katup atrioventrikular antara dua ventrikel kamar. Ao: aorta, RV: ventrikel kanan, LA: atrium kiri, LV: ventrikel kiri, IVS: septum interventrikular, MPA: rata-rata arteri pulmonalis HASIL RADIOGRAFI Ekokardiografi Doppler dua dimensi dan berwarna pada kasus ini. A: Ekokardiografi menunjukkan suatu daerah diskontinuitas (panah) antara bagian atas septum interventrikular dan dasar aorta. B: Color Doppler aliran shunt yang dikonfirmasi antara ventrikel kanan dan kiri melalui septum ventrikel membranosa. RA: Atrium kanan, RV: ventrikel kanan, LA: atrium kiri, ventrikel kiri LV. HASIL RADIOGRAFI Kiri: Defek septum ventrikel kecil terdapat di bagian paramembran septum interventrikular (*), memungkinkan darah mengalir dari saluran keluar ventrikel kiri ke ventrikel kanan tepat di bawah katup trikuspid. Kanan: Color- flow Doppler menunjukkan turbulensi yang terkait dengan shunt kiri ke kanan. Pandangan sumbu panjang kanan, RV = ventrikel kanan, LV = ventrikel kiri. HASIL RADIOGRAFI
Sonogram ventricular septal defect pada pasien kucing (tanda
panah). Keterangan: interventricular septa (IVS), right ventricle (RV), dan left ventricle (LV). DAFTAR PUSTAKA Rasyid, MM., MF. Ulum., S. Zaenab., dan D. Noviana. 2016. Kelainan Jantung Kucing Secara Ultrasonografi Di Rumah Sakit Hewan Pendidikan Institut Pertanian Bogor Dan Klinik Hewan Di Jakarta. Jurnal Veteriner. 21(3) : 340-351. Uemura, A., & Tanaka, R. (2017). Hybrid surgical approach using Amplatzer occluder for treatment of VSD in a cat. Macedonian Veterinary Review, 40(2), 183-187. Yilmaz, Z., KOCATÜRK, M., LEVENT, P., Saril, A., Salci, H., & SAĞ, S. (2018). Eisenmenger’s Syndrome in a Cat with Ventricular Septal Defect (Ventriküler Septal Defektli Bir Kedide Eisenmenger Sendromu). Kafkas Üniversitesi Veteriner Fakültesi Dergisi, 24(5), 781-782. Lee, S. G., Moon, H. S., Choi, R., & Hyun, C. (2008). Ventricular septal defect in an Abyssinian cat. Korean Journal of Veterinary Research, 48(1), 99-103.