LAPORAN PENDAHULUAN
Latar Belakang
Kota Bekasi sebagai penyangga DKI Jakarta mengakibatkan menjadi salah
satu Kota dengan tingkat pertumbuhan permukiman yang pesat.
Dengan adanya pembangunan infrastruktur Strategis Nasional yang
melalui Kota Bekasi seperti Tol Japek Eleveted, Tol Japek 2 Selatan, Tol
Cimaci, Tol Becakayu, KCIC, LRT dan Double Track mempercepat
pembangunan Kota Bekasi .
Perkembangan pembangunan Perumahan dan Kawasan Permukiman skala besar
sangat pesat di Kota Bekasi.
Saat ini ketersediaan lahan untuk perkembangan pembangunan perumahan
sudah reletif terbatas.
Pengembang dengan keterbatasan lahan melakukan pembangunan perumahan
pada lahan dengan luasan kurang dari 3000 m2. (hunian cluster).
Pembangunan perumahan pada lahan terbatas kurang dari 3000 m2
mengakibatkan ketersediaan PSU sangat terbatas sehingga mengganggu
keharmonisan lingkungan.
Belum adanya pengaturan pemecahan/pemisahan tanah untuk luasan dibawah
3000 m2.
PERLU KETENTUAN /PETUNJUK TEKNIS PEMECAHAN/PEMISAHAN TANAH DAN
PEMENUHAN PSU PADA LUAS LAHAN KURANG DARI 3000 M2
Maksud, Tujuan dan Sasaran
Maksud Kegiatan adalah : mengkaji dan merumuskan ketentuan rencana
pemanfaatan lahan dan pemecahan persil lahan untuk perumahan skala
kecil di Kota Bekasi dibawah luasan 3.000 meter persegi.
Lingkup Pekerjaan :
Menggali data dan informasi regulasi / ketentuan Perencanaan
Pemanfaatan Ruang untuk Perumahan Skala Kecil Di Kota Bekasi yang
yang saat ini diterapkan di Kota Bekasi;
Menggali data dan informasi regulasi / ketentuan Pemecahan Persil
Lahan Untuk Perumahan Skala Kecil Di Kota Bekasi yang yang saat ini
diterapkan di Kota Bekasi;
Menyusun Rekomendasi hasil Kajian/Analisis Ketentuan Perencanaan
Pemanfaatan Ruang dan Pemecahan Persil Lahan untuk Perumahan
Skala Kecil di Kota Bekasi;
Menyusun draft Peraturan Wali Kota tentang Perencanaan Pemanfaatan
Ruang dan Pemecahan Persil Lahan untuk Perumahan Skala Kecil di Kota
Bekasi.
Landasan Hukum
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria;
Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1996 tentang Pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II Bekasi;
Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang;
Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja;
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah;
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang;
Peraturan Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 1 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan dan Pengaturan Pertanahan;
Peraturan Menteri Pekerjaan Nomor 06/PRT/M/2007 tentang Pedoman Umum Tata Bangunan dan Lingkungan;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 9 Tahun 2009 tentang Pedoman Penyerahan Prasarana, Sarana dan Utilitas Kawasan
Perumahan di Daerah;
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah, sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri No 120 tahun 2018 tentang Perubahan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80
Tahun 2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah;
Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 13 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bekasi Tahun 2011 – 2031;
Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 06 Tahun 2016 tentang Urusan Pemerintahan yang Menjadi Kewenangan Daerah Kota
Bekasi;
Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 05 Tahun 2016 tentang Rencana Detail Tata Ruang Kota Bekasi Tahun 2015-2035;
Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 13 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan
Izin Pemanfaatan Ruang;
Keluaran Pekerjaan
Dokumem hasil kajian Perencanaan Pemanfaatan Ruang dan Pemecahan Persil Lahan Untuk Perumahan Skala
Kecil adalah berupa Dokumen hasil kajian terhadap kondisi pemanfaatan ruang dan pemecahan persil untuk
perumahan skala kecil di Kota Bekasi
Draft Peraturan Walikota tentang Perencanaan Pemanfaatan Ruang dan Pemecahan Persil Lahan Untuk
Perumahan Skala Kecil di Kota Bekasi
PEMERINTAH KOTA BEKASI
DINAS TATA RUANG
Pasal 25
(1) Pemecahan kapling tidak dapat dilakukan tanpa dilengkapi oleh Rencana Tapak.
(2) Pengalihan hak atas tanah kepada konsumen harus berdasarkan Rencana
Tapak.
(3) Untuk tanah yang berada dibawah 3000 m2(tiga ribu meter persegi) yang
akandimohonkan sebagai hunian, pemerintah wajib melakukan pemeriksaan
kepemilikan tanah secara seksama.
(4) Pengaturan Pemecahan/Pemisahan Tanah untuk luas tanah kurang dari 3000
m2 (tiga ribu meter persegi) diatur lebih lanjut dengan Peraturan Wali
PEMERINTAH KOTA BEKASI
DINAS TATA RUANG