Anda di halaman 1dari 11

DASAR PADA STRUKTUR

ORGANISASI
 
Oleh kelompok 12
Feronika W. Hana
Neltidis J. Sajui
Noni R. Nenohalan
Susana A. Hama
Venesia C. Tae Araujo
Veronika Uba
Struktur Organisasi

Struktur Organisasi merupakan cara dimana tugas


secara formal dibagikan, dikelompokkan, dan
dikoordinasikan. Struktur organisasi dapat memiliki
pengaruh yang besar pada pekerjanya. Pengaruh
struktur organisasi terhadap kepuasan dan kinerja
karyawan mengarah pada suatu kesimpulan yang sangat
jelas
Terdapat enam elemen utama yang digunakan untuk
merancang struktur organisasi, yaitu:
1. Spesialisasi Kerja
Spesialisasi kerja berarti memberikan tugas yang spesifik
dan berulang.
2. Departementalisasi
Departementalisasi berarti dasar yang dipakai untuk
pengelompokkan pekerjaan.
3. Rantai Komando
Rantai komando merupakan garis wewenang yang tidak
terputus yang terentang dari puncak organisasi ke eselon
terbawah dan memperjelas siapa melapor ke siapa.
4. Rentang Kendali
Rentang kendali berarti jumlah bawahan yang dapat diatur manajer secara efektif dan efisien.
5. Sentralisasi dan Disentralisasi
Sentralisasi berarti mengacu pada tingkat di mana pengambilan keputusan dipusatkan pada titik
tunggal dalam organisasi. Dengan kata lain bahwa jika manajemen puncak mengambil keputusan
utama organisasi melibatkan sedikit atau sama sekali tidak melibatkan masukan dari pekerja tingkat
bawah itu berarti organisasi tersebut tersentralisasikan.
6. Formalisasi
Formalisasi berarti mengacu pada tingkat di mana pekerjaan di dalam organisasi itu telah
terstandarisasi.
Desain Organisasi Yang Umum
1. Struktur Sederhana
Suatu struktur organisasi yang dicirikan dengan rendahnya derajat
departementalisasi, rentang kendali yang lebar, otoritas yang
entralisasi pada satu orang tunggal, dan ecilnya formalisasi.
2. Birokrasi
Suatu struktur organisasi dengan tugas operasional yang sangat rutit
yang dicapai melalui spesialisasi, aturan dan regulasi yang sangat
diformalisasikan, tugas yang dikelompokkan ke dalam departemen
fungsional, otoritas yang tersentralisasi, rentang kendali yang sempit,
dan pengambilan keputusan yang mengikuti rantai komando.
3. Struktur Matrik
Struktur matrik merupakan suatu struktur organisasi yang
menggabungkan antara departementalisasi fungsional dengan
departementalisasi produk.
Opsi Desain Yang Baru
Organisasi Virtual
Organisasi virtual juga disebut organisasi jaringan atau modular
adalah organisasi inti kecil yang merupakan sumber luar terbesar
fungsi bisnis. Organisasi struktural sangat tersentralisasi dengan
sedikit atau tidak ada departementalisasi. Kelebihan utama dari
organisasi virtual adalah flexibilitas yang mana memungkinkan
bagi para individu dengan gagasan yang inovatif dan sedikit
uang untuk sukses bersaing terhadap organisasi-organissi yang
lebih besar dan lebih mapan. Kelemahan organisasi virtual telah
menjadi jelas seiring dengan pertumbuhan ketenaran mereka.
Mereka dalam keadaan aliran yang terus-menerus dan
reorganisasi yang berarti bahwa peran, tujuan dan tanggung
jawabnya tidak jelas, menciptakan ruang bagi perilaku
berpolitik.
Organisasi yang Tak Terbatas
Organisasi yang tak terbatas untuk menggambarkan apa
yang dia inginkan agar GE menjadi sebuah "gerai bahan
makanan keluarga". Dengan menghilangkan batasan vertikal
dan horizontal di dalam perusahaan dan para konsumen
serta merobohkan hambatan-hambatan eksternal di antara
perusahaan dan para konsumen rantai komando, memiliki
rentang kembali yang tak terbatas, dan menganti
departemen departemen dengan tim-tim yang diberdayakan.
Mengapa Struktur-Struktur Berbeda?
Model Mekanistik
Model mekanistik mempunyai persamaan dengan birikrasi,
yaitu memiliki Spesialisasi yang tinggi , Departementalisasi
yang ketat, Rantai komando yang jelas, Rentang kendali
yang sempit, Sentralisasi, dan Formalisasi yang tinggi.
Model Organik
Model Organik memiliki banyak kesamaan dengan
organisasi tanpa batas, yaitu Tim-tim fungsional silang ,
Tim-tim hierarki silang, Aliran informasi yang bebas,
Rentang kendali yang lebar, Desentralisasi, Formalisasi
yang rendah.
Strategi Organisasi
Struktur organisasi adalah alat untuk membantu manajemen dalam mencapai
tujuannya. Karena tujuan tersebut berasal dari strategi keseluruhan organisasi,
maka masuk akal ketika strategi dan struktur saling terkait. Lebih spesifik
struktur harus mengikuti strategi. Jika manajemen membuat perubahan yang
signifikan dalam strategi organisasi, struktur harus dimodifikasi untuk memuat
dan mendukung perubahan.
Ukuran Organisasi
Ada bukti yang dapat dipertimbangkan bahwa untuk mendukung dugaan
bahwa ukuran organisasi berpengaruh secara signifikan terhadap bentuk
strukturnya. Misalnya, organisasi besar cenderung memiliki struktur yang
lebih terspesialisasi, lebih terdepartementalisasi, lebih terstruktur, dan
mempunyai lebih banyak peraturan daripada organisasi kecil.
Teknologi
Istilah teknologi mengarah pada bagaimana organisasi mentransfer input
menjadi output. Setiap organisasi sekurang-kurang memiliki satu teknologi
untuk mengubah sumber daya keuangan, sumber daya manusia dan
sumber daya fisik menjadi produk atau jasa
Lingkungan
Lingkungan merupakan institusi atau paksaan dari luar
organisasi yang memengaruhi secarapotensial kinerja organisasi.

Desain Organisasi Dan Perilaku Pekerja


Untuk memaksimalkan kinerja pekerja dan kepuasan, maka
manajer harus membuatpertimbangan atas perbedaan-
perbedaan individu, seperti misalnya pengalaman,
kepribadian,dan tugas kerja. Budaya juga seharusnya merupakan
faktor pertimbangan.
Sekian dan Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai