Anda di halaman 1dari 15

MATERI POKOK

Kasus-kasus pelanggaran HAM dalam rangka


perlindungan
dan pemajuan HAM sesuai dengan nilai-nilai
Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara.
1. PENGERTIAN HAK ASASI MANUSIA
2. FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA
PELANGGARAN HAM
3. INSTRUMEN HAM
4. Contoh pelanggaran ham di masyarakat
HAK ASASI MANUSIA
PENGERTIAN HAM

Hak Asasi Manusia adalah seperangkat hak yang


melekat pada hakikat dan keberadaan manusia
sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa dan
merupakan anugerah-Nya yang wajib dihormati,
dijunjung tinggi dan dilindungi oleh negara, hukum,
Pemerintah, dan setiap orang demi kehormatan
serta perlindungan harkat dan martabat manusia
PELANGGARAN
PENGERTIAN PELANGGARAN
Pelanggaran merupakan perbuatan-perbuatan yang sifat melawan
hukumnya baru dapat diketahui setelah ada undang-undang yang
menentukan demikian (Moeljatno,2002:71)
PELANGGARAN HAM
PENGERTIAN PELANGGARAN HAM
Pelanggaran hak asasi manusia adalah setiap perbuatan yang
melawan hukum mengurangi, menghalangi, membatasi dan atau
mencabut hak asasi manusia (UU No. 39 Tahun 1999)
Faktor Penyebab Terjadinya Pelanggaran HAM

• Masih belum adanya kesepahaman pada konsep HAM antara paham


yang mengandung HAM bersifat universal dan paham yang memandang
setiap bangsa memiliki paham HAM tersendiri berbeda dengan bangsa
yang lain terutama dalam pelaksanaanya.(hak sebagai manusia karena ia
adl manusia)
• Adanya pandangan HAM bersifat individualistik yang mengancam
kepentingan umum (bersifat sesuka hati)
• Kurang berfungsinya lembaga-lembaga penegak hukum (polisi, jaksa,
pengadilan)
• Pemahaman belum merata tentang HAM baik dikalangan sipil dan militer.
Hambatan dan Tantangan Penegakan HAM
 Masalah ketertiban dan keamanan nasional
 Rendahnya kesadaran akan HAM yang dimiliki
orang lain
 Terbatasnya perangkat hukum dan perundang-
undangan yang ada
 Adanya dikotomi antara individualisme dan
kolektivisme
 Kurang berfungsinya lembaga-lembaga penegakan
hukum, seperti: polisi, jaksa, dan pengadilan
 Pemahaman belum merata, baik kalangan sipil
maupun militer
 Belum adanya kesepakatan pada tatanan konsep
HAM antara universalisme dan partikularisme
9
Instrumen HAM

• Pancasila
• Pengakuan dan jaminan perlindungan HAM tercermin dalam nilai-nilai Pancasila,
misalnya nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan sosial.
• UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945
• Selain sebagai landasan konstitusional UUD NRI Tahun 1945 setelah amandemen
pada bab XA memuat secara khusus dalam satu bab tersendiri tentang HAM yang
diuraikan pasal 28 A- J
• Ketetapan MPR No. XVII/MPR/1998 tentang Hak Asasi Manusia
• UU No. 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia
• UU No. 26 Tahun 2000 tentang Pengadilan Hak Asasi Manusia
• Peraturan perundang-undangan lainnya, yaitu KUHPidana, UU Pemilu, UU susunan
dan kedudukan MPR, DPR, UU tentang parpol, UU tentang Pers, UU Perlindungan
anak, UU Perlindunngan anak, UU Perburuhan dan lain-lain
TUJUAN :
 MENGEMBANGKAN KONDISI YG KONDUSIF BAGI
PELAKSANAAN HAM SESUAI PANCASILA, UUD 1945,
PIAGAM PBB DAN DU HAM
 MENINGKATKAN PERLINDUNGAN DAN PENEGAKAN
HAM GUNA :
 BERKEMBANGNYA PRIBADI MANUSIA INDONESIA
SEUTUHNYA
 KEMAMPUANNYA BERPARTISIPASI DLM BERBAGAI
KEHIDUPAN
18
FUNGSI :
UNTUK MENCAPAI TUJUANNYA KOMNAS HAK
LAKSANAKAN FUNGSI :
 PENGKAJIAN, PENELITIAN, PENYULUHAN, PEMANTAUAN &
MEDIASI TTG HAM.
 PEMANTAUAN, TUGAS & WEWENANG :
 PENGAMATAN PELAKSANAAN & HAM BUAT LAPORAN.
 LIDIK & RIKSA TERHADAP PERISTIWA DI MASY. BERDASARKAN
SIFAT & YG DIDUGA TERDAPAT GAR HAM.
 PEMANGGILAN UTK DPT KAT TERHADAP PENGADUAN/ KORBAN,
PIHAK YANG DIADUKAN.
 PEMANGGILAN SAKSI
 TINJAUAN TEMPAT KEJADIAN
 PANGGIL PIHAK TERKAIT
 BERI PENDAPAT BERDASARKAN BERSETUJUAN KANTOR
PENGADILAN THD PERKAM YG DLM PROSES PERADILAN.
19
HAK ASASI MENURUT KUHAP
 HAK BAGI TERSANGKA DAN TERDAKWA.
PENEGAKAN HUKUM (PIDANA) PADA DASARNYA ADALAH SUATU PERAMPASAN
SEBAGIAN HAM OLEH APARAT YG BERWENANG DALAM RANGKA MELINDUNGI ATAU
MENEGAKKAN KEPENTINGAN UMUM

 ASAS BAGI HAK TERSANGKA / TERDAKWA


 ASAS BAGI HAK TERSANGKA / PERLAKUAN YANG SAMA SETIAP ORANG
DIMUKA HUKUM
 TANGKAP, TAHAN, GELEDAH DAN SITA ATAS PERINTAH TERTULIS
 ASAS PRADUGA TAK BERSALAH
 GANTI RUGI DAN REHABILITASI
 PENGADILAN CEPAT, MUDAH, MURAH, JUJUR DAN TAK MEMIHAK
 MEMPEROLEH BANTUAN HUKUM
 MEMBERITAHUKAN HAK SEJAK DI TANGKAP/ DITAHAN
 TERDAKWA HARUS HADIR DLM PEMERIKSAAN DI PENGADILAN
LAMANYA PENAHANAN :
PENYIDIK : 20 HARI ,
DAPAT DIPERPANJANG 40 HARI ( 2 X 20 HARI )
PENUNTUT UMUM : 20 HARI,

DAPAT DIPERPANJANG 30 HARI

HAKIM PN : 30 HARI,
DAPAT DIPERPANJANG 60 HARI
21
PERLINDUNGAN HAK ASASI BAGI SAKSI DAN
ATAU KORBAN
 DAPAT MENGUNDURKAN DIRI

 MEMBERIKAN KESAKSIAN TANPA KEHADIRAN

TERSANGKA

 HAKIM BISA MENUNJUK JURU BAHASA BAGI YG

TIDAK FAHAM BAHASA INDONESIA ATAU BISU / TULI / BISU

TULI
22

Anda mungkin juga menyukai