Namun demikian, jumlah ekuitas (aset dikurangi liabiitas) tidak dapat dilihat
sebagai ukuran dari nilai pasar atu nilai intrinsik dari ekuitas sebuah perusahaan.
Mengapa?
• Laporan posisi keuangan memiliki berbagai pengukuran (beberapa komponennya menggunakan
harga perolehan dan beberapa lainnya menggunakan nilai terkini).
• Bahkan nilai terkini mencerminkan nilai yang ada pada akhir periode pelaporan keuangan.
• Arus kas perusahaan di masa depan yang memengaruhi nilai perusahaan juga dipengaruhi oleh
hal-hal yang tidak dilaporkan dalam laporan posisi keuangan (misalnya reputasi perusahaan dan
manajemen perusahaan)
Gambar 4.1
Laporan Posisi Keuangan
PT Indonesia Retail
Gambar 4.2
Laporan Posisi Keuangan
PT Indonesia Retail
Komponen Laporan Posisi Keuangan-Aset Lancar
Piutang Usaha
Jumlah yang terutang pada para pelanggan yang berasal dari penjualan produk
atau jasa ke para pelanggan secara kredit atau tidak tunai.
Umumnya dapat ditagih kurang dari 1 tahun sehingga dikelompokkan sebagai aset
lancar.
Disajikan setelah dikurangkan dengan penyisihan piutang tak tertagih.
Menjual lebih mudah dari menagih.
Komponen Laporan Posisi Keuangan-Aset Lancar-
4
Persediaan
Berupa bahan baku, barang dalam proses, dan barang jadi untuk perusahaan
manufaktur.
Berupa barang dagang, yaitu barang yang dibeli dari pemasok dan kemudian dijual
kembali tanpa ada modifikasi dari barang dagang tersebut.
Umumnya merupakan komponen terbesar dalam aset lancar perusahaan.
Menyimpan persediaan dapat memenuhi permintaan pelanggan dengan cepat
namun biaya penanganan persediaan juga tidak murah.
Komponen Laporan Posisi Keuangan-Aset Lancar-
5
Aset Tetap
Aset tetap adalah aset yang dibeli bukan untuk dijual kembali tetapi digunakan
dalam kegiatan operasi perusahaan.
Contohnya antara lain adalah tanah, bangunan, kendaraan, peralatan kantor, mesin produksi,
peralatan produksi, dan sebagainya.
Aset tetap memberikan manfaat lebih dari satu tahun.
Bukan merupakan sumber likuiditas bagi perusahaan karena digunakan lebih dari
satu tahun dan dimiliki bukan untuk dijual.
Setiap tahun akan disusutkan dan dilaporkan sebagai beban penyusutan dalam
laporan laba rugi.
Dilaporkan dalam laporan posisi keuangan pada harga perolehannya dikurangi
dengan akumulasi penyusutan.
Aset Tak Berwujud
Utang Dagang
Segala tagihan yang belum dibayarkan dari seluruh pemasok dan penyedia jasa
perusahaan
Umumnya merupakan komponen terbesar dalam liabilitas jangka pendek.
Dibayarkan sesuai dengan syarat pembayaran yang tertera pada tagihan pemasok.
Komponen Laporan Posisi Keuangan-
Liabilitas Jangka Pendek-2
Wesel Bayar
Jumlah terutang ke kreditur yang berasal dari pinjaman yang dibuktikan dengan
adanya perjanjian pinjaman yang tertulis.
Jatuh tempo kurang dari 12 bulan yang akan datang.
Adanya bunga yang harus dibayarkan atas wesel bayar.
.
Komponen Laporan Posisi Keuangan-
Liabilitas Jangka Pendek-3
Liabilitas jangka panjang adalah segala utang yang akan jatuh tempo lebih dari 1
tahun.
Berasal dari penerbitan surat utang atau meminjam dana ke lembaga keuangan
untuk kebutuhan pendanaan bagi pelaksanaan proyek-proyek jangka panjang
perusahaan.
Contohnya adalah utang obligasi dan utang bank yang jatuh tempo lebih dari satu
tahun.
Akan memunculkan pembayaran bunga yang akan dilaporkan sebagai beban bunga
pada laporan laba rugi.
Ekuitas
Komponennya:
• Modal disetor
• Saham preferen,
• Saham biasa,
• Premi saham
• Saldo laba
Ekuitas-Saham Preferen
Saham preferen
memberikan
kepada Diprioritaskan
Umumnya tidak
pemilikinya yang daripada
memiliki hak
menginginkan pemegang
suara.
dividen yang saham biasa.
tetap setiap
tahunnya.
Ekuitas Saham Biasa
Kumpulan laba atau rugi sejak perusahaan berdiri yang tidak dibagikan
sebagai dividen ke para pemegang saham.