PERTEMUAN 1:
REVIEW TEORI AKUNTANSI TENTANG LAPORAN
NERACA
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai aktiva,utang dan modal. Anda
harus mampu:
1.1 Menjelaskan pengertian aktiva, utang dan modal
1.2 Menjelaskan pencatatan aktiva, utang dan modal
1.3 Menyusun neraca
B. URAIAN MATERI
Tujuan Pembelajaran 1.1:
Pengertian aktiva, utang dan modal
AKTIVA/ HARTA
Pengertian Aktiva menurut FASB Statement of Financial accounting
Concepts No. 3 (SFAC No. 3) “Aktiva adalah manfaat ekonomis mendatang
yang mungkin akan diperoleh atau dikendalikan oleh kesatuan ekonomi
tertentu sebagai akibat transaksi atau peristiwa yang lalu”.
Menurut SAK No. 16 tahun 2004 yang dimaksud dengan “aktiva
adalah sumber daya yang dikuasai oleh perusahaan sebagai akibat dari
peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomis di masa depan
diharapkan akan diperoleh perusahaan”.Aktiva adalah sumber daya dalam
bentuk harta benda atau hak yang dikuasai oleh perusahaan yang dapat
digunakan untuk mendapatkan atau memperoleh penghasilan. Aktiva sendiri
terdiri dari :
a. Aktiva lancar (current assets)biasanya mempunyai masa manfaat kurang
dari 1 tahun dan diharapkan dapat dikonversi menjadi kas, dijual atau bisa
dikonsumsi dalam satu siklus operasi. Aktiva disajikan dalam neraca
menurut urutan likuiditas.
UTANG/ KEWAJIBAN
Kewajiban adalah pengorbanan ekonomis masa kini yang timbul dari
peristiwa atau transaksi masa lalu dan harus diselesaikan oleh perusahaan
pada masa yang akan datang. Pengorbanan untuk masa yang akan datang ini
terjadi akibat kegiatan usaha. Kewajiban ini dibedakan atas utang lancar/
jangka pendek dan utang jangka panjang.
a. Utang Lancar
Utang lancar adalah kewajiban yang harus dilunasi dalam jangka
waktu kurang dari satu tahun. Hutang yang timbul dari kegiatan operasi
normal walaupun tidak dibayarkan dalam waktu 12 bulan dapat
diklasifikasikan sebagai utang lancar selama utang tersebut akan
dibayarkan dalam satu siklus operasi yang mungkin lebih dari 12 bulan.
Selain utang usaha dan pinjaman jangka pendek, utang lancar terdiri dari
beban-beban yang masih harus dibayarkan.
Contohnya :
Wesel bayar adalah utang yang disertai perjanjian
Utang usaha atau utang dagangadalah kewajiban yang timbul karena
pembelian jasa atau barang secara kredit.
Pendapatan diterima di muka adalah kewajiban yang disebabkan
perusahaan menerima lebih dahulu uang sedangkan penyerahan jasa
atau barang belum dilakukan.
Biaya yang masih harus dibayaradalah beban yang sudah terjadi
tetapi belum dibayar. Diantaranya: utang sewa, utang gaji, utang
pajak dan utang bunga.
c. Utang lain-lain
Utang lain-lain adalah utang yang tidak termasuk utang lancar
maupun utang jangka panjang. Contohnya: utang kepada direksi dan
utang kepada pemegang saham.
MODAL
Modal adalah selisih antara harta dengan kewajiban dan merupakan hak
pemilik perusahaan atas sebagian harta perusahaan. Akuntansi modal pada
perusahaan perseorangan disertai nama pemilik, akuntansi modal pada
persekutuan disertai dengan nama sekutu. Pada perusahaan Perseroan
Terbatas, akuntansi modal disebut dengan modal saham.
a. Modal Pemilik(owner equity)
b. Modal saham(common stock) adalah nilai pari atau ditetapkan atas
saham yang diterbitkan
c. Modal / Ekuitas
Dicatat di debet jika terjadi pengurangan dan dicatat di kredit jika terjadi
penambahan.
NERACA
PT ABC
Per 31 Desember 2015
Harta/ Aktiva
Aktiva Lancar :
Kas Rp xxx
Piutang Rp xxx
Persediaan Rp xxx
Total Aktiva Lancar Rp xxx
Aktiva Tetap
Tanah Rp xxx
Bangunan Rp xxx
Total Aktiva Tetap Rp xxx
Total Harta / Aktiva Rp xxx
Modal
Modal Rp xxx
Laba Ditahan Rp xxx
Total Modal Rp xxx
NERACA
PT ABC
Per 31 Desember 2015
Aktiva Lancar Utang/ Kewajiban dan Modal
Kas Rp xxx Utang/ kewajiban
Piutang Rp xxx Utang Jangka Pendek Rp xxx
Persediaan Rp xxx Utang Jangka Panjang Rp xxx
Total Aktiva Lancar Rp xxx Total Utang/Kewajiban Rp xxx
Aktiva Tetap Modal :
Tanah Rp xxx Modal Rp xxx
Bangunan Rp xxx Laba Ditahan Rp xxx
Total Aktiva Tetap Rp xxx Total Modal Rp xxx
TOTAL AKTIVA Rp xxx TOTAL PASIVA Rp xxx
C. SOAL LATIHAN/TUGAS
Catatlah transaksi-transaksi yang terjadi pada perusahaan bengkel Matahari
Motor selama bulan Maret 2015 sebagai berikut:
a. Transaksi 1
Perusahaan menerima uang tunai dari Tuan Budi sebagai pemilik sebesar
Rp 40.000.000,00 sebagai setoran modal.
b. Transaksi 2
Matahari Motor membeli peralatan secara kredit seharga Rp 20.000.000,00
c. Transaksi 3
Matahari Motor membeli perlengkapan bengkel seperti mur, baut dan oli
pelumas seharga Rp 1.500.000,00 dibayar tunai
d. Transaksi 4
Untuk pekerjaan yang telah diselesaikan, Matahari Motor menerima
pembayaran Rp 900.000,00
e. Transaksi 5
Matahari Motor menyerahkan pekerjaan yang telah selesai seharga Rp
2.000.000,00. diterima pembayaran Rp 1.600.000,00 dan sisanya akan
dibayar kemudian.
f. Transaksi 6 (T6)
Tuan Budi membayar beban gaji pegawai sebesar Rp 3.000.000,00 dan
beban sewa Rp 1.000.000,00.
g. Transaksi 7
Matahari Motor menyerahkan cek sebesar Rp 15.000.000 untuk membayar
sebagian utangnya atas pembelian peralatan.
h. Transaksi 8
Pada akhir bulan Januari 2015 diadakan pemeriksaan dan penghitungan
terhadap sisa perlengkapan bengkel. Terdapat sisa perlengkapan bengkel
seharga Rp 1.000.000,00.
i. Transaksi 9
Tuan Budi mengambil uang tunai dari kas Matahari Motor sebesar Rp
1.000.000,00 untuk keperluan pribadinya.
D. DAFTAR PUSTAKA
KiesoWeygandt, Akuntansi Intermediate, Jilid 1 dan 2, Edisi 12 Terjemahan,
Erlangga, 2008
Sofyan Syafri Harahap, Teori Akuntansi, RajaGrafindo Persada, 2007
Soemarso S.R. , Akuntansi Suatu Pengantar, Salemba Empat, 2005