RIWAYAT PENDIDIKAN ;
1991 – 1997 : SD NEG. 02 LANGSA – ACEH TIMUR
1997 – 2000 : SMP RK DON BOSCO LINTONGNIHUTA
2000 – 2003 : SMA NEG. 1 LINTONGNIHUTA
2008 – 2013 : UNIVERSITAS MEDAN AREA
DATA PRIBADI INSTRUKTUR :
RIWAYAT PEKERJAAN
2013 – 2016 : PT.RICKY KURNIAWAN KERTAPERSADA (MAKIN GROUP
* GRADING ASSISTANT
* PROCESSING ASSISTANT
Keterangan Gambar
3
1 V-Belt Pulley 8 Strainer
2 V-Belt 9 Press Cage
3 V-Belt Pulley 10 WormScrew
4 Electro Motor 11 WormLethening Shaft 4
5 Speed Reducer 12 Adjusting Cone
6 Coupling 13 Cone Guide
7 Spur Gear Wheel 14 Cylinder Hidraulic
Prosedure Operasional
- Sebelum Operasi
Lakukan pemeriksaan oil level gearbox
Lakukan pemeriksaan kekencangan belting
Lakukan pemeriksaan baut dan rubber coupling
gearbox
Check oil level hidraulik pump.
Lakukan pengetesan hidraulik pump.
Perhatikan ampere electro motor, suara dan getaran
yang abnormal pada saat screw press bekerja dengan
beban kosong.
- Start Operasional
Start Electro motor Press sebelum chute digester dibuka
dan posisi adjusting cone tertutup ( maju maksimal )
Perhatikan secara visual kondisi press cake, apakah
berminyak atau broken nut tinggi.
Monitoring ampere Electro motor. ( pada kondisi normal
berkisar antara 30 - 40 ampere )
Pastikan tekanan hidraulik 50 - 60 bar.
Perhatikan kondisi water dilution ( Standart 1 : 1 terhadap
OER ) dan temperature 90 - 95 0 C
Selama operasi, Operator harus menjaga kebersihan
lingkungan Press dan pantau parameter (suhu, tekanan,
level digester)
- Stop Operasional
Pastikan digester telah dikosongkan dengan sempurna
Pastikan press cake / ampas press telah kosong dalam
press cage.
Tarik mundur hidraulik cone dengan cara menggerakan
tuas hidraulik pump.
Stop electro motor press dan hidraulik.
Pastikan kerangan air panas telah ditutup.
Jika stop dalam waktu lama ( lebih dari 1 hari ) maka
press cage harus dikosongkan dengan cara memasukan
nut melalui chute digester, supaya untuk memudahkan
oprasional pada saat start up hari yang lain
Faktor-faktor penting yang mempengaruhi
performance press
Hal-hal yang dipengaruhi
No Variable
Kapasitas Oil rec. Kernel rec. Maint. cost
1 Komposisi buah V V
2 Buah Restan V V V
3 Kontaminasi TBS V V
4 Proses Rebusan V V V
5 Kondisi Mekanis Digester V V
6 Volume digester saat Operasi V V V
7 Temperature Kerja Digester V V V
8 Drainase Digester V V V
9
Putaran Screw Press dan
Tekanan Cone V V V
10
Kondisi Mekanis press
misal keausan screw, dll V V V V
Faktor-faktor yang mempengaruhi performance Screw
press
Waktu pemanenan ke rebusan yang lama dan proses
perebusan yang standard mengakibatkan mudahnya
pemecahan didalam digester sehingga Throughput meningkat
dan kernel loss meningkat
Terkontaminasinya FFB denga pasir, batu, sehingga dilution
tinggi dan keausan pada screw press dan digester arm pun
tinggi
Proses perebusan yang dibawah standard akan menyebabkan
penurunan Throughput dan oil loss semakin meningkat.
Proses perebusan yang over akan menyebabkan broken
kernel tinggi
Kondisi mekanikal yang buruk, seperti keausan digester arm
dan expeller yang menyebabkan rendahnya effek digestion
dan berpengaruh pada performance press (oil loss menjadi
tinggi.
Routine Maintenance
* Check Kondisi Oil Gearbox, jika viscositasnya rendah atau
jika sudah terjadi penggumpalan segera dilakukan
pergantian sesuai katalog/manual
* Check kondisi baut dan rubber coupling gearbox
* Lakukan pemberian grease / pispot pada cone guide (rutin).
* Check keausan / jam kerja dari screw press ( budget 1000
jam kerja - siapkan spare digudang
* Check kondisi press cage, keausan lobang ( budget 2000
jam ) dan apakah ada yang pecah - siapkan spare di gudang
* Lakukan penggantian adjusting cone jika sudah aus
* Lakukan pembersihan rutin terhadap saringan udara dan
saringan oli pada unit hidraulik pump.
* Penggantian bushing di ujung lethening shaft jika aus -
siapkan spare di gudang
Oil Gutter
Fungsi :
Untuk menampung dan mengalirkan Crude Oil dari Screw
Press ke Sand Trap Tank.
Spesifikasi
Berbentuk talang yang dipasang miring dibawah
bordes press. Terbuat dari plate Mild stell dengan
ketebalan 4 - 6 mm
Perawatan
Lakukan pembersihan dari pasir dan kotoran yang menempel
setiap minggu dengan melakukan penyiraman menggunakan
air panas dengan membuka kerangan water dilution
Lakukan pengecekan kebocoran- kebocoran body oil gutter
Gambar Oil Gutter
Sand Trap Tank
Fungsi :
Menampung minyak dari oil gutter sebelum dialirkan ke
vibrating screen. .
Menangkap pasir yang terikut pada crude oil.
Spesifikasi
Berbentuk Silinder dengan bagian bawah berbentuk kerucut
Dilengkapi plat-plat pengarah, agar terjadi putaran sentrifugal dan aliran
laminar didalam sand trap tank sehingga pasir yang terikut didalam crude
oil akan turun ke dasar/bagian bawah sand trap tank.
Pada bagian bawah kerucut di pasang kerangan untuk mendrain pasir.
Dilengkapi juga dengan injection steam untuk
menaikan/mempertahankan temperature crude oil 90-95 0 C.
Kapasitas 5 - 10 ton dan pada umumnya ada 2 unit
SAND TRAP TANK
Crude Oil dari Oil Gutter
40x40 cm
6”
Crude Oil ke
Vibrating Screen
2”
4”
Drain Valve
Maintenance Sand Trap Tank
Pembersihan bagian dalam tangki dari pasir
dan kotoran yang menempel setiap 1 bulan.
Pengecekan kondisi pipa dan kerangan steam
injection dan check apakah steam trap
berfungsi dengan baik
Check kondisi kerangan drain setiap hari.
Crude Oil Vibrating Screen
Fungsi :
Untuk menyaring kotoran berupa serat, pasir dan
lumpur yang tercampur dengan minyak pada crude oil
Spesifikasi :
Umumnya digunakan yang double deck ukuran 60”
Screen berukuran 20 - 40 Mesh
Elektromotor 2 - 3 HP yang dilengkapi pemberat
pada bagian atas dan bawah untuk menghasilkan
getaran yang baik.
Memiliki pegas sebanyak 12 buah (sesuai dengan
merk - AMCO / Sweco)
Maintenance Vibrating Screen
Spesifikasi :
Tanki stainlees steel yang didalamnya terdapat pipa
injection steam untuk menaikkan / menjaga
temperatur crude oil 90 - 95 0C
Dilengkapi dengan sekat untuk penahan /pengendap
pasir
Kapasitas tangki 5 - 10 M3 dan umumnya ada 2 unit
sesuai kapasitas pabrik.
Dilengkapi juga dengan Crude Oil Pump, umumnya
digunakan Kew Pump type KSBOatau KSSD (setiap
tanki ada 2 unit pompa)
Gambar Crude Oil Tank
Inlet Crude Oil From
Vibrating Screen
ii
6
Steam Inlet
ll
4,8 m 2
1,8 m
1,2 m
Pipa
COT
Drain Valve Outlet 6 " Pump
Sekat
Maintenance Crude Oil Tank
Pembersihan bagian dalam tangki dari pasir dan
kotoran yang mengendap secara periodik sesuai
kondisi TBS (setiap 3 - 4 Minggu)
Check kondisi lobang pipa steam injection, valve
steam dan steam trap
Check sekat penahan pasir apakah ada
kebocoran
Check keauasan dinding tanki
Check kondisi pompa (impeller, shaft dan seal)
Ukuran Keberhasilan Operasi Digester
dan Press