2. Benar obat
perawat harus memperhatikan kebenaran obat sebanyak 3 kali yaitu saat mengembalikan
obat ke tempat penyimpanan, saat obat diprogramkan, dan ketika memindahkan obat dari
tempat penyimpanan obat.
Jikalabelnya tidak terbaca, isinya tidak boleh dipakai dan harus dikembalikan ke bagian
farmasi
3. Benar dosis
Penentuan dosis harus diperhatikan dengan menggunakan alat standar seperti alat untuk
membelah tablet, spuit atau sendok khusus, gelas ukur,obat cair harus dilengkapi alat tetes.
4. Benar cara pemakaian
Obat dapat diberikan melalui sejumlah rute yang berbeda dan
rute obat yang diberikan diantaranya inhalasi, rektal, topikal,
parenteral, sublingual, peroral.
Faktor yang menentukan pemberian rute terbaik ditentukan oleh
tempat kerja obat yang diinginkan, sifat fisik dan kimiawi obat,
kecepatan respon yang diinginkan, dan keadaan umum pasien.
5. Benar waktu
Untuk dapat menimbulkan efek terapi dari obat dan
berhubungan dengan kerja obat itu sendiri, maka pemberian obat
harus benar-benar sesuai dengan waktu yang diprogramkan.
6. Benar dokumentasi
Pemberian obat harus sesuai dengan standar prosedur yang berlaku di rumah sakit.
Perawat harus selalu mencatat informasi yang sesuai mengenai obat yang telah
diberikan serta respon klien terhadap pengobatan.
7. Benar evaluasi
Setelah pemberian obat, perawat selalu memantau atau memeriksa efek kerja
obat tersebut.
8. Benar pengkajian
Sebelum pemberian obat, perawat harus selalu memeriksa tanda-tanda vital