BAB 3

BANK SENTRAL

Presented By :
Dr. Zulfadli Hamzah, B.IFB., M.IFB
 Bank Sentral di Dunia
• The Federal Reserve System U.S.A (0,5)
• European Central Bank (ECB) (0,00)
• Bank of England (0.5)
• Bank of Japan (BOJ) (-0.10)
• Swiss National Bank (SNB) (-0,75)
• Bank of Canada (BOC) (0.5)
• The Reserve Bank of Australia (RBA) (2,0)
• The Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) (2,25)
 Bank Sentral ASEAN
• Bank of Indonesia (BI) (7,00)
• Bank Negara Malaysia (BNM) (3,25)
• Monetary Authority of Singapore (MAS) (0,50)
• Bank of Thailand (1,5)
• Bank Sentral Ng Pilipnes (BSP) (3,5)
• Bank Negara Vietnam
 Sejarah Bank Indonesia
• Bank Indonesia berasal dari De Javasche Bank
N.V yang merupakan salah satu bank Milik
Pemerintah Belanda.
• De Javasche Bank N.V didirikan pada zaman
Penjajahan Belanda pada 10 Oktober 1827.
• Kemudian de javasche Bank N.V dinasionalisasi
pemerintah Republik Indonesia pada 6 Desember
1951 dengan UU Nomor 24 tahun 1951 menjadi
Bank Milik Pemrintah Republik Pemerintah
 Sejarah Bank Indonesia
• Kemudian pada tahun 1965 Bank Indonesia
bersama bank-bank lainnya seperti Bank
Koperasi tani dan Nelayan, Bank Negara
Indonsia dan Bank Tabungan Negara dilebur
kedalam bank Tunggal dengan nama Bank
Negara Indonesia (BNI) yang terdiri dari BNI
unit I, BNI unit II, BNI unit III, BNI unit IV, BNI
unit V. BNI unit I kemudian berfungsi sebagai
Bank Sirkulasi, Bank Sentral dan Bank Umum.
 Organisasi Bank Indonesia
• BanK Indonesia dipimpin oleh Dewan
Gubernur yang terdiri dari seorang Gubernur,
seorang Deputi Gubernur Senior dan sekurang-
kurangnya 4 orang atau 7 orang deputi
Gubernur.
• Gubernur dan Deputi Gubernur senior
diusulkan dan diangkat oleh Presiden dengan
persetujuan anggota Dewan perwakilan
Rakyat.
 Tujuan Bank Indonesia
• Tujuan Bank Indonesia adalah untuk mencapai
dan memelihara kestabilan rupiah :
1. Kestabilan nilai rupiah terhadap barang dan
jasa (Inflasi)
2. kestabilan nilai rupiah terhadap mata uang
negara lain.
 Tugas-tugas Bank Indonesia
1. Menetapkan dan Melaksanakan Kebijakan
Moneter
2. Mengatur dan menjaga Kelancaran Sistem
Pembayaran.
 Hubungan dengan Pemerintah
• Bertindak sebagai pemegang kas Pemerintah
• Untuk dan atas nama pemerintah Bank
Indonesia dapat menerima pinjaman luar
negeri, menata usahakan serta menyelesaikan
tagihan dan kewajiban pemerintah terhadap
pihak luar negeri.
• Pemerintah wajib meminta pendapat Bank
indonesia dalam sidang kabinet membahas
masalah ekonomi, perbankan dan keuangan.
 Hubungan dengan Pemerintah
• Memberikan pendapat dan pertimbangan
kepada pemerintah mengenai RAPBN
• Untuk menerbitkan Surat Utang Negara,
pemerintah wajib terlebih dahul berkonsultasi
dengan Bank Indonesia
• Bank Indonesia dapat membantu penerbitan
sura-surat utang negara
• Bank indonesia dilarang memberikan kredit
kepada pemerintah.
 Hubungan Dunia Internasional
1. Dapat melakukan Kerja sama dengan :
a. Bank Sentral Lainnya
b. Organisasi dan Lembaga International
2. Bank Indonesia dapat bertindak dan atas
nama negara sebagai angota internasional
atau lembaga multilateral.
 Dan Lain-lain
• Undang-undang RI Nomor 23 Tahun 1999
tentang Bank indonesia
• Website : http://www.bi.go.id/