INTERPRETASI HASIL

TES KEBUGARAN

Subdit Bina Kesehatan Perkotaan dan Olahraga

Direktorat Bina Kesehatan Kerja dan Olahraga
MASALAH KESEHATAN
1. HASIL 7 PERTANYAAN PAR-Q TEST

2. HASIL PENGUKURAN TEKANAN DARAH

3. PENILAIAN IMT

4. MASALAH KESEHATAN LAINNYA

 Physical Activity Readiness – Questionnaire
( PAR-Q & You )

1. Pernahkah anda mendengar dokter yang mengatakan bahwa anda menderita

suatu kelainan jantung ?
2. Apakah anda seringkali mengalami nyeri dada atau nyeri di jantung anda ?
3. Seringkah anda merasa akan pingsan atau mengeluh rasa pusing kepala yang
agak parah ?
4. Pernahkah dokter memberitahukan kepada anda bahwa tekanan darah anda
terlalu tinggi ?
5. Pernahkah dokter memberitahu kepada anda bahwa anda mengidap suatu
masalah persendian atau tulang ?
6. Apakah anda membawa serta obat-obat berdasarkan resep, seperti obat untuk
kelainan jantung atau obat untuk tekanan darah tinggi ?
7. Apakah terdapat suatu alasan fisik yang belum disebutkan diatas bahwa anda
seharusnya tidak boleh mengikuti suatu program aktivitas fisik ?
 INDEKS MASSA TUBUH (BODY MASS INDEX)

CARA PERHITUNGAN PENILAIAN

IMT = Berat Badan (kg)

< 18,0 : Kurus Sekali
Tinggi Badan (m)²
18,0 – 20,9 : Kurus
Contoh : 21,0 – 24,9 : Normal
TB = 160 cm 25,0 – 27,0 : Overweight
BB = 61 kg
27,1 – 30,0 : Pra Obese
IMT = 61 = 23,8
(1,6)² > 30,1 : Obese
 Jenis olahraga aerobik

• Aerobik tipe 1 :
jalan santai, jalan cepat, jogging, sepeda, rowing, stairclimbing

• Aerobik tipe 2 :
Senam, renang, step aerobik, disko robik , rope skipping dll

• Aerobik tipe 3 :
Olahraga permainan atau menggunakan alat seperti sepakbola, tenis,
bola basket, bola volley, bulutangkis, tenis meja dll.
 PRINSIP FITT

FREKUENSI :
Frekuensi dilakukan secara teratur 3 – 5 x / minggu

INTENSITAS :
Berat ringannya berolahraga, berupa denyut nadi
maksimal (DNM). DNM = 220 - umur
Aerobic Training zone : 60 – 85 % DNM

TEMPO :
Lamanya berolahraga 20 – 60 menit

TYPE :
Jenis olahraga yang dilakukan : Aerobik
 TAHAPAN LATIHAN FISIK
1. Pemanasan : 10 – 15 menit

2. Latihan Inti :
- Aerobik : 3 – 5 x seminggu,
Training Zone ( 60 – 85 % DNM),
20 – 60 menit
Tipe 1, 2, 3
- Lat. Beban: 2 – 3 x seminggu

3. Pendinginan : 5 – 10 menit
 PEMILIHAN JENIS LATIHAN
JALAN CEPAT :
 Jika IMT < 30
 Tidak mempunyai masalah
persendian di tungkai dan
pinggang
 Baik bagi yang memiliki
hipertensi dan gangguan lipid
dan kolesterol
 Alternatif jenis OR dalam
seminggu selain senam aerobik
SENAM AEROBIK :
 Jika IMT < 30
 Tidak mempunyai masalah
persendian di tungkai dan
pinggang
 Sebagai sarana untuk
sosialisasi berolahraga
 IMT > 27 : >> Low Impact
 Tempo lagu disesuaikan
dengan usia dan tahapan
latihan
 PEMILIHAN JENIS LATIHAN
TREADMIL : SEPEDA STATIS :
 Bersifat indoor dan bagi individu  Bersifat indoor dan bagi
yang waktunya terbatas
individu yang waktunya
 Jika IMT < 30
terbatas
 Tidak mempunyai masalah
 Alternatif Jika IMT > 30
persendian di tungkai dan pinggang
 Baik bagi yang memiliki hipertensi  Bagi yang mempunyai masalah

dan gangguan lipid dan kolesterol persendian di tungkai dan

pinggang

BERENANG :
 Sebagai alternatif bagi yang mampu ( waktu dan ketrampilan)
 Baik bagi IMT > 27 dan yang mempunyai masalah persendian di
tungkai dan pinggang
DOSIS LATIHAN KEBUGARAN JASMANI KURANG / KURANG SEKALI
Bulan Jarak Waktu Pengulangan Selang Waktu
ke- (Km) tempuh per sesi latihan istirahat
(menit) (menit)
I 1,6 20 – 25 1 -
II 1,6 16 – 20 2 15
III 1,6 16 – 20 2 10
IV 1,6 16 – 20 2 5
V 1,6 12 – 15 2 10
VI 1,6 12 – 15 2 5

DOSIS LATIHAN KEBUGARAN JASMANI CUKUP / BAIK

Bulan Jarak Waktu Frekuensi per Selang Waktu
ke- (Km) tempuh sesi latihan istirahat
(menit) (menit)
I 1,6 18 – 23 1 -
II 1,6 15 – 18 2 15
III 1,6 15 – 18 2 10
IV 1,6 15 – 18 2 5
V 1,6 11 – 14 2 10
VI 1,6 11 – 14 2 5