MATERNITAS
KELOMPOK 2
DOSEN PEMBIMBING : Ns.Mariza Arfianti S.Kep.MAN
Kehamilan ganda
Bayi makrosomia
Polihidramnion
Abnormalitas fetus (hydrocephalus)
Persalinan yang memanjang
Penggunaan obat-obatan (anestesi halogen, nitrat, nsaid,
magnesium sulfat, beta-simpatomimetik, dan nifedipin)
Persalinan traumatis
Persalinan dengan induksi
Persalinan pervaginam dengan riwayat persalinan
abdominal sebelumnya.
ETIOLOGI
Etiologi dari perdarahan post partum dikenal
dengan empat proses dasar.
proses-proses tersebut dikenal dengan 4T
(Tonus, Tissue, Trauma, dan Thrombin).
DIAGNOSIS DAN TATA LAKSANA
Berikut merupakan penyebab dari perdarahan
post partum yaitu atonia uteri, perlukaan jalan
lahir, retensio plasenta, sisa plasenta, kelainan
pembekuan darah.
Atonia Uteri
Penanganan atoni uteri adalah dengan
melakukan pemijatan uterus, melahirkan
plasenta, dan memberi uterotonik untuk
meningkatkan kontraksi uterus sehingga
perdarahan dapat berhenti. Jika perdarahan
tidak berhenti, dilakukan kompresi bimanual
atau tampon kondom untuk menghentikan
perdarahan.
Obat-obat Uterotonik
Kompresi Bimanual Interna
Kompresi Bimanual Eksterna
Kompresi Aorta Abdominalis
Tampon Kondom
Prosedur Jahitan B-lynch
Ligasi Arteri Uteri atau Arteri Iliaca Interna
(Hipogastrik)
Embolisasi Arteri Uteri/ Arteri Illiaca Interna
Histerektomi
Kompresi bimanual pada uterus
Histerektomi
Retensio Plasenta
Penanganan retensio plasenta :
Tentukan jenis retensio yang terjadi karena
berkaitan dengan tindakan yang akan diambil
Regangkan tali pusat dan minta pasien untuk
mengedan.
Pasang infus oksitosin 20 IU dalam 500 mL
NS/RL dengan 40 tetes per menit.
Lanjutan…
Bila traksi terkontrol gagal untuk melahirkan
plasenta, lakukan manual plasenta disertai
pemberian analgetik dan sedatif secara hati-
hati dan halus untuk menghindari terjadinya
perforasi dan perdarahan
Lakukan transfusi darah apabila diperlukan
Beri antibiotika profilaksis
Segera atasi bila terjadi komplikasi perdarahan
hebat, infeksi, syok neurogenik
Pengeluaran plasenta secara manual (manual
placenta)
Perlukaan Jalan Lahir
Robekan jalan lahir biasanya akibat episiotomi,
robekan spontan perineum, trauma forceps,
atau vakum ekstraksi, atau karena versi
ekstraksi.
Vagina dan Perineum
Riwayat kesehatan