desain
akustik
SIT DOLOR AMET
Prosedur :
Mulai
1 3 4
2
Penentuan fungsi Pendataan Lingkungan Menghitung reduksi
1 Tentukan NC dari ruang luar tapak atau ruang lain Noise ruang luar atau
ruang dan membuat
denah dan yang akan dirancang berpotensi noise atauruang ruang disebelahnya
potongan dalam dalam
6 5
8
Perhitungan waktu tunda Penentuan material
Pengecekan terhadap standart pada ruang yang dirancang ruang Auditorium
T.T dan RT bila tidak sesuai akustik untuk menghindari pada lantai dan
penyesuaian dimensi ruang echo dinding serta plafon
( T.T) makan dapat mengganti 7
materian (RT). Sampai
mendapatkan angka sesuai Perhitungan waktu tunda pada ruang yang dirancang
standart akustik untuk menghindari echo
5. Merancang detail :
Prosedure Perencanaan akustik: a. Bila kondisi lingkungan/noise telah bisa dikondisikan
1. Mengenali fungsi utama ruang sebagai titik tolak awal thd NC, mka Langkah selanjutnya adalah
pertimbangan akustik ruang, khususnya ruang menetapkan bahan bahan penutup ruang/bangunan (
auditorium building/space envelope)
b. Sebagai contoh jika sumber bunyi ruang auditorium
2. Menentukan desain bentuk ruang dg beberapa kreteria adalah berfrekuensi tinggi maka disarankan untuk
a. Bentuk ruang, volume ruang serta bentuk permukaan dinding menggunakan bahan/material penutup yang
space envelope mempunyai koef. Resapan tinggi.
b.Penentuan material yang digunakan pada space
envelope ( lantai, dinding, ceiling) furniture, dan 6. Perlu dipikirkan bahwa material material akustik
jumlah kapasitas audiens dirancang dengan pertimbangan estetika.
c. Bentuk state disesuaikan fungsi utama, meeting,
converens, music, seni music dan derak mempunyai
standat beda, baik waktu dengung maupun waktu
tunda
Kemiringan 30-35°
Jumlah maximum
kursi jika terdapat
corridor di kedua
ujung maka max. 14
kursi.