1 Latar Belakang :
Dalam rangka mengembangkan suatu ide baru, khususnya terkait
1.3 Pembahasan :
a. Pengertian teori
Menurut Jonathan H. Turner, Teori merupakan proses
mengembangkan ide – ide yang membantu kita menjelaskan
bagaimana dan mengapa suatu peristiwa terjadi. Sedangkan menurut
Ismaun, Teori merupakan pernyataan yang berisi kesimpulan
substantive tentang keteraturan
1. Teori Positif
Teori Positif adalah teori yang dibangun berdasarkan
metode ilmiah (rasional dan scientific), yaitu
berdasarkan pengalaman dan pengujian empirik,
melalui pengamatan, penguraian, dan penjelasan atas
fenomena. Fungsi utama dari teori ini adalah membuka
jalan bagi peneliti untuk memperoleh sesuatu yang
bernilai besar dari beberapa pernyataan deskriptif
suatu pernyataan tertentu. Tujuan dari teori ini adalah
untuk menjelaskan fenomena maupun memprediksikan
hasil-hasilnya sehingga dapat diprediksikan langkah-
langkah yang harus diambil.
2. Teori Normatif
Teori Normatif adalah teori yang dibangun berdasarkan
pandangan dunia (paradigma, filosofi) dari para filsuf,
politisi, perencana, dan arsitek. Teori ini lebih
berdasarkan ideologi daripada observasi dan
pengalaman empiric. Fungsi dari teori ini adalah
sebagai penentu untuk kegiatan tetapi dalam bentuk
yang prinsipil, standar-standar dan manifesto yang
menuntun kegiatan
1.4 Kesimpulan
Dengan demikian, kita mengetahui bahwasanya teori arsitektur
merupakan suatu pemahaman mengenai bagaimana kita menciptakan
sebuah gagasan atau ide-ide yang dapat berkembang menjadi suatu
ilmi yang terbaru. Teori dalam arsitektur juga memberi kesan ide bagi
arsitek sehingga mereka dapat menciptakan suatu terobosan baru
dalam merancang dan membangun agar dapat berguna dan inovatif di
masa yang akan datang.