Anda di halaman 1dari 17

PEMBANGKIT

LISTRIK TENAGA
BAYU
FAKULTAS TEKNIK SV UNDIP
SEMARANG

HERU SUBIYANTO RO

8 NOVEMBER 2022
Angin Sebagai Sumber Energi

-Perbedaan temperatur di dua tempat yang berbedamenghasilkan tekanan udara yang


berbeda,sehingga menghasilkan angin.

- Angin adalah gerakan materi (udara) dan telahdiketahui sejak lama mampu
menggerakkan turbin.Turbin angin dimanfaatkan mengubah energikinetik menjadi energi
listrik.

-Energi yang tersedia dari angin adalah fungsi darikecepatan angin. Ketika kecepatan anginmeningkat,
maka energi keluarannya jugameningkat hingga ke batas maksimum energi yangmampu dihasilkan
turbin tersebut.

-Wilayah dengan angin yang lebih kuat dan konstanseperti lepas pantai dan dataran tinggi,
biasanya diutamakan untuk dibangun “Ladang Angin".
Pengertian Pembangkit Listrik Tenaga Angin

1.Pembangkit listrik tenaga angin adalahsuatu pembangkit listrik yangmenggunakan angin sebagai
sumberenergi untuk menghasilkan energi listrik.

2.Pembangkit ini dapat mengkonversikanenergi angin menjadi energi listrik denganmenggunakan turbin
angin atau
kincirangin.

3.Sistem pembangkitan listrik menggunakanangin sebagai sumber energi merupakansistem alternatif yang
sangat berkembangpesat, mengingat angin merupakan salahsatu eneri an tidak terbatas di alam.
Jenis-Jenis Turbin Angin
1.Turbin Angin Sumbu Horizontal (TASH)

-TASH adalah jenis turbin angin yang paling banyak digunakan.


-Turbin ini terdiri dari sebuah menara yangdi puncaknya terdapat sebuah baling-baling yang berfungsi sebagai rotor
dan
menghadap atau membelakangi arahangin.

-Kebanyakan turbin angin jenis ini mempunyai dua atau tiga bilah baling-baling walaupun ada juga turbin bilahbalin-
balinna kuran atau lebih
Kelebihan dan Kekurangan
TASH Kelebihan TASH :
Dasar menara yang tinggi membolehkan akses ke angin yang lebih kuat di tempat-tempat yang memiliki
geseran angin
Kelemahan TASH :

1.Menara yang tinggi serta bilah yang panjangnya bisa mencapai90 meter sulit diangkut dan dipasang.
Diperkirakan
besar biayatransportasi bisa mencapai 20% dari seluruh biaya peralatanturbin angin.

2.Konstruksi menara yang besar dibutuhkan untuk


menyangga bilah-bilah yang berat, gearbox, dan generator.

3.Ukurannya yang tinggi merintangi jangkauan pandangan danmengganggu penampilan

lansekap. 4.Berbagai varian downwind menderita kerusakan struktur yang disebabkan oleh

turbulensi.

5.TASH membutuhkan mekanisme control yaw tambahan untukmembelokkan kincir ke arah


anin.
Jenis-Jenis Turbin Angin
2.Turbin Angin Sumbu Vertikal (TASV)
Turbin sumbu vertikal dibagi menjadi dua jenisyaitu:

-Turbin DarrieusTurbin Darrieus mula-mula diperkenalkan diPerancis pada


sekitar tahun 1920-an.Turbinangin sumbu vertikal ini mempunyai bilah-
bilahtegak yang berputar kedalam dan keluar dariarah angin.

-Turbin SavoniusTurbin Savonius diciptakan pertama kali dinegara Finlandia dan


berbentuk S apabila dilihatdari atas.Turbin jenis ini secara umumnyabererak
lebih erlahan dibandinkan enis
Kelebihan dan Kekurangan TASV
Kelebihan TASV :

1.Tidak membutuhkan struktur menara yang besar.

2.Karena bilah-bilah rotornya vertikal, tidak dibutuhkan mekanisme yaw

3.Sebuah TASV bisa diletakkan lebih dekat ke tanah, membuatpemeliharaan bagian-bagiannya yang bergerak
jadi lebih mudah.

4.TASV memiliki sudut airfoil (bentuk bilah sebuah baling-balingyang terlihat secara melintang) yang lebih
tinggi, memberikankeaerodinamisan yang tinggi sembari mengurangi drag pada
tekanan yang rendah dan tinggi.

5.TASV memiliki kecepatan awal angin yang lebih rendah daripadaTASH. Biasanya TASV mulai
menghasilkan listrik pada 10km/jam (6 m.p.h.)

6.TASV yang ditempatkan di dekat tanah bisa mengambilkeuntungan dari berbagai lokasi yang
menyalurkan
angin sertameningkatkan laju angin (seperti gunung atau bukit yangpuncaknya datar dan puncak bukit),
Kekurangan TASV :

1.Kebanyakan TASV memproduksi energi hanya 50%dari efisiensi TASH


karena drag tambahan yangdimilikinya saat kincir berputar.

2.TASV tidak mengambil keuntungan dari angin yangmelaju lebih kencang


di elevasi yang lebih tinggi.

3.Kebanyakan TASV mempunyai torsi awal yangrendah, dan membutuhkan


energi untuk mulaiberputar.
Keterangan Gambar :

1.Anemometer
Mengukur kecepatan angin dan mengirimkan data kecepatanangin ke pengontrol.

2.Blades
Kebanyakan turbin baik dua atau tiga pisau/ bilah. Angin bertiupdi atas menyebabkan pisau-pisau/ bilah-bilah
tersebut berputar.

3.Gear box
Gears menghubungkan poros kecepatan tinggi di poroskecepatan rendah dan meningkatkan kecepatan sekitar
30- 60rotasi per menit (rpm), sekitar 1000-1800 rpm, kecepatan rotasiyang diperlukan oleh sebagian besar
generator untukmenghasilkan listrik.

3.Brake
Digunakan untuk menjaga putaran pada poros setelah gearbox
agar bekerja pada titik aman saat terdapat angin yang besar. Alat ini perlu dipasang karena generator memiliki titik
kerja amandalam pengoperasiannya. Generator ini akan menghasilkanenergi listrik maksimal pada saat bekerja pada
titik kerja yang
Controller

Pengontrol mesin mulai dengan kecepatan angin sekitar 8-16 milper jam (mph) dan menutup mesin turbin sekitar 55
mph. tidakberoperasi pada kecepatan angin sekitar 55 mph di atas, karenadapat rusak karena angin yang kencang.

-Rotor
Pisau/ bilah dan terhubung bersama-sama disebut rotor

- Generator
Biasanya standar induksi generator yang menghasilkan listrik dari 60 siklus listrik AC.

-High-speed shaft
Drive generator, yang akan memutar poros generator.

-Low-speed shaft
Mengubah poros rotor kecepatan rendah sekitar 30-60 rotasi permenit.

- Nacelle
Nacelle berada di atas menara dan berisi gear box, poros kecepatan rendah dan tinggi, generator, kontrol, dan rem.
Towe
r
Menara yang terbuat dari baja tabung, beton atau kisi baja.
-Wind direction
Bagian Turbin yang beroperasi melawan angin.
-Wind vane
Tindakan arah angin dan berkomunikasi dengan yaw drive
untuk menggerakkan turbin dengan koneksi yang benar dengan angin.
-Yaw drive
Yaw drive yang digunakan untuk menjaga rotor menghadap kearah angin sebagai perubahan arah angin.
-Yaw motor
Kekuatan dari drive yaw Penyimpan energi (Battery )

Karena keterbatasan ketersediaan akan energi angin (tidaksepanjang hari angin akan selalu tersedia) maka
ketersediaanlistrik pun tidak menentu. Oleh karena itu digunakan alat penyimpan energi yang berfungsi
sebagai back-up energi listrikdalam bentuk Battery
.
Kelebihan :
1.Energi Terbarukan :Tenaga Anginmerupakan
sumber energi terbarukansehingga tidak akan
terjadi krisis kelangkaanseperti energi fosil.
2.Ramah Lingkungan tidak menghasilkanlimbah yang
akan membahayakanlingkungan dalam jangka panjang.
3.Sumber Energi Gratis denganmengesampingkan
biaya produksi, sumberenergi alternatif tidak perlu
dibeli. 4.Pasokan Melimah

K
e
k
u
r
a
n
g
a
n
:
1.B

Anda mungkin juga menyukai