Anda di halaman 1dari 37

PENCEGAHAN PENYAKIT

MENULAR LANSUNG &


BERSUMBER BINATANG
PUSKESMAS BOJONG - 2015
PENYAKIT MENULAR
2
LANGSUNG
 Penyakit yang dapat ditularkan dari penderita ke
orang sehat secara langsung
 Melalui kulit, saluran nafas, saluran pencernaan,
kontak langsung dengan cairan tubuh
PENYAKIT KULIT: KUDIS
3
(SKABIES)
 Penyebab: kutu / tungau Sarcoptes scabiei
 Gejala: gatal terutama di lipatan jari tangan, telapak tangan,
siku, kaki, perut, bokong; terutama pada malam hari
 Tindakan pada penderita:
 Pengobatan di sarana kesehatan
 Mandi bersih pakai sabun & dikeringkan sebelum mengoleskan obat

 Pakaian yg digunakan penderita direbus, dicuci, dijemur di panas

matahari
 Perangkat tidur setiap hari dibersihkan & dijemur

 Pencegahan: jaga kebersihan kulit, hindari kontak dg penderita, hindari


gunakan barang bekas pakai penderita
PENYAKIT KULIT: KUDIS
4
(SKABIES)
PENYAKIT KULIT OLEH
5
JAMUR
 Gejala:
 Bercak putih, bersisik
 Tersebar di seluruh tubuh
 Kadang terasa gatal
 Pencegahan:
 Jaga kebersihan badan
 Hindari kontak kulit dg penderita
 Hindari gunakan barang bekas pakai penderita
 Tindakan pada penderita:
 Berobat ke sarana kesehatan
PENYAKIT KULIT OLEH
6
JAMUR
PENYAKIT KULIT: CACAR AIR (VARISELA)
7

 Penyebab: virus varisela


 Gejala: demam, lemah
badan, sakit kepala,
bintik-bintik kecil di kulit
kemerahan, gatal, berisi
cairan jernih
 Tindakan: istirahat, ke
sarana kesehatan,
makanan bergizi
 Pencegahan: hindari
kontak dg penderita
PENYAKIT TUBERKULOSIS
8
(TB)
 Penyebab: Mycobacterium tuberculosis
 Dapat menyerang paru-paru, tulang, sendi, kelenjar
limfa, selaput otak, dll
 Gejala:
 Batuk berdahak 3 minggu atau lebih
 Demam meriang sebulan atau lebih
 Nyeri dada & sesak nafas
 Keringat malam hari
 Nafsu makan & berat badan menurun
PENYAKIT TUBERKULOSIS
9
(TB)
 Pencegahan:
 Tutup mulut saat batuk
 Jangan buang dahak di sembarangan tempat
 Memberi informasi tentang TB kepada teman-teman
 Makan makanan bergizi
 Imunisasi BCG
 Tindakan:
 Puskesmas untuk pemeriksaan lebih lanjut
 Penyuluhan kpd penderita utk minum obat teratur selama 6 bulan
 Tutup mulut saat batuk & bersin
 Jangan buang dahak di sembarang tempat
10

UKS Puskesmas Kecamatan Pulogadung


INFEKSI SALURAN PERNAFASAN AKUT
(ISPA)
11

 Infeksi akut menyerang salah satu bagian / lebih dari


saluran nafas, mulai hidung-alveoli termasuk
adneksanya (sinus, rongga telinga tengah, pleura)
BATUK PILEK (BUKAN PNEUMONIA)
 Gejala: batuk, pilek, hidung tersumbat, panas, sakit

tenggorokan, sakit kepala


 Pencegahan: banyak minum air, vit C, hindari kena

hujan asap debu, hidari kontak penderita


 Tindakan: istirahat, ke sarana kesehatan, bersin batuk

tutup mulut
PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN: DIARE
12

 Berak lembek / cair, frekuensi lebih dari 3x


 Penyebab: kuman, gangguan penyerapan makanan,
keracunan, alergi, dll
 Gejala: sering BAB lembek / cair, disertai mual
muntah. Bila berlangsung lama akan kekurangan
cairan, lemas, haus, mata cekung, kulit keriput
 Bila kehabisan cairan bahaya, meninggal
 Pertolongan pertama: minum yg banyak, oralit, ke
sarana kesehatan
PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN: DIARE
13

 Cara menyiapkan oralit:


1 gelas air matang (200 ml) + bubuk oralit kemasan,
aduk
 Pencegahan diare:
 Cuci tangan sebelum makan, setelah BAB
 BAB di jamban
 Gunakan air bersih
PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN:
KOLERA
14

 Diare terus menerus, cair seperti air cucian beras


tanpa sakit perut disertai mual & muntah
 Penyebab: Vibrio cholerae
 Penularan: makanan & minuman yg tercemar
 Pertolongan pertama: banyak minum, oralit, ke
sarana kesehatan
 Pencegahan: cuci tangan dg sabun air mengalir
sebelum makan sesudah BAB, BAB di jamban, air
bersih
PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN:
KOLERA
15
PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN:
DISENTRI
16

 Gejala: diare cair, muncul darah disertai / tanpa


disertai lendir pada hari ke-2 ke-3, sakit perut,
kadang muntah, demam, tidak nafsu makan, lemah
 Penyebab: bakteri Shigella sp.
 Penularan: makanan minuman tercemar
 Penanganan: ke sarana kesehatan
 Pencegahan: sama dengan penyakit diare pada
umumnya
PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN: DEMAM
TIFOID (TIFUS ABDOMALIS)
17

 Menyerang usus halus


 Penyebab: Salmonella typhi
atau Salmonella paratyphi
 Gejala:
 Demam terutama sore &
malam
 Sakit kepala, nyeri otot
 Tidak nafsu makan, mual,
muntah, sukar BAB
 Bibir kering, lidah tampak
kotor selaput putih
18

 Cara penularan: makanan minuman tercemar tinja


penderita demam tifoid
 Tindakan: rujuk ke sarana kesehatan
 Pencegahan:
 Peningkatan PHBS
 Peningkatan kebersihan makanan: makanan yg aman,
masak dg benar
 Peningkatan kebersihan lingkungan: air bersih, jamban
sehat, pembuangan sampah yg benar)
19
KECACINGAN
20

 Jenis Cacing: Cacing gelang, cacing tambang, cacing


cambuk.
 Gejala: Tidak bergairah, konsentrasi belajar kurang, perut
nampak buncit (cacing gelang), perut sering sakit, nafsu
makan kurang, diare bercampur darah (cacing cambuk),
anemi (cacing tambang &cacing cambuk).
 Cara Penularan: Telur cacing akan masuk melalui usus
manusia melalui mulut (termakan) atau melalui kulit
 Tindakan pada penderita: Rujuk ke puskesmas untuk
mendapatkan obat cacing (Albendazol).
 Pencegahan: jaga kebersihan diri & lingkungan
21
DEMAM BERDARAH DENGUE
22

 Penyebab: virus dengue pada


nyamuk Aedes aegypti
 Gejala:
 Panas terus menerus 2-7 hari,
badan lemah lesu
 Hari ke-1 atau 2 terasa nyeri ulu
hati, bintik merah, terkadang
mimisan, berak darah, muntah
darah
 Hari ke-4 atau 5 panas turun
tiba-tiba, kemungkinan
penderita sembuh atau menjadi
lebih parah sehingga syok &
kematian
23

 Pertolongan pertama:
 Banyak minum air
matang, teh, sirup,
susu
 Kompres hangat
 Ke sarana kesehatan
CARA PENULARAN
24

UKS Puskesmas Kecamatan Pulogadung


25
 Cara Pencegahan:
 PSN: 3M plus
 Racun serangga / fogging
 Menaburkan larvasida, bertahan selama 3 bulan
 Memeliharan ikan pemakan jentik (ikan gaby, kepala
timah, cupang) di tempat penampungan air
 Menggunakan obat oles mencegah gigitan nyamuk
 Dll
26

UKS Puskesmas Kecamatan Pulogadung


RABIES (PENYAKIT ANJING
27
GILA)
 Penyakit menular pada anjing, kucing, dan kera
 Cara penularan: melalui gigitan hewan anjing, kucing, dan
kera
 Dampak: pada manusia selalu mengakibatkan kematian
dengan rasa sakit yang amat sangat dan belum ada obatnya
 Jenis-jenis rabies:
 Rabies yang ganas
 Rabies yang tenang
28
 Tindakan yang harus di lakukan bila digigit anjing, kucing / kera:
29  Segera cuci kaki luka dengan air bersih dan sabun selama 15 menit
(jangan disikat)
 Luka yang sudah bersih dan kering diberi obat merah/yodium
tingtur/alkohol 70%
 Segera ke Puskesmas/rumah sakit terdekat untuk mendapatkan
pengobatan lebih lanjut
 Hewan yang menggigit jangan dibunuh dulu tapi dipantau selama 14 hari
jika hewan tersebut mati dalam masa pemantauan segera ke puskesmas
atau rumah sakit terdekat untuk mendapatkan vaksinasi, patuhi dokter.
 Tanda-tanda Rabies pada manusia: sangat pada air (hydrophobia),
peka terhadap angin, suara dan sinar, air mata dan liur yang keluar
berlebihan, kejang-kejang yang disusul dengan kelumpuhan, karena
tidak ada obatnya ( penderita rabies akan meninggal dunia.
FLU BURUNG (AVIAN
30
INFLUENZA)
 Penyebab: virus influenza tipe
A (H5N1), ditularkan oleh
unggas dan dapat menyerang
manusia
 Jenis unggas yang mudah
terkena: ayam, itik, burung
 Gejala: mati mendadak, pial
dan jengger membengkak biru,
hidung keluar cairan
(pilek/leleran hidung),
mengantuk, kemerahan pada
kaki, kemerahan pada otot
dada dan paha
31

UKS Puskesmas Kecamatan Pulogadung


FLU BURUNG (AVIAN
32
INFLUENZA)
 Cara Penularan Flu Burung pada
manusia:
 Kontak langsung dengan unggas
yang sakit/mati mendadak atau
produk unggas yang
terkontaminasi
 Udara atau peralatan yang
tercemar virus tersebut yang
berasal dari tinja atau leleran
hidung unggas yang terserang
virus Flu Burung
 Gejala: Demam tinggi, ada
riwayat kontak dengan unggas
sakit/mati mendadak.
33

UKS Puskesmas Kecamatan Pulogadung


34

UKS Puskesmas Kecamatan Pulogadung


PENCEGAHAN FLU BURUNG
35

UKS Puskesmas Kecamatan Pulogadung


36

UKS Puskesmas Kecamatan Pulogadung


37 TERIMA KASIH

UKS Puskesmas Kecamatan Pulogadung

Anda mungkin juga menyukai