Perlu dila-
Doelmatigheid Beleidregels
kukan tindak-
en (Peraturan
an/keputusan
Doeltreffendheid Kebijaksanaan)
segera
Ad 2. Sulit Dikodifikasikan Krn Sektoral maka Menyebar. Negara yg sdh punya :
(1)
Hukum Untuk
Penyelenggaraan
Pemerintahan
(2) (3)
Hukum Oleh Hukum Terha-
Pemerintah dap Pemerintah
a. Hukum untuk Penyelenggaraan Pemerintahan :
1) Hak Untuk Mengurus Oleh Pemerintah (het recht voor het besturen door
de overdheid);
a.Tanggung Jawab :
1) Jabatan (keabsah-
PERLINDUNGAN an Keputusan)
HUKUM 2) Pribadi (Maladmi-
REPRESIF nistrasi)
b. Upaya Hukum
Ad 3. MEREMBES KE SEGALA ASPEK KEHIDUPAN MASYARAKAT
Adanya Pengaruh Perkembangan Konsep Negara
membatasi peran negara dan menghendaki negara dan Menjadi landasan kedudukan
pemerintah dalam mencampu- pemerintah aktif dalam dan fungsi pemerintahan
ri kehidupan ekonomi dan so- kehidupan ekonomi dan (bestuursfunctie) oleh Negara
sial masyarakat (Laissez faire) social masyarakat - negara modern (modern-
rechtsstaat) dalam mewujud-
kan Kesejahteraan Rakyat.
Staats in de Rust / Nacht- Staats in Bewegung
wakersstaat (Negara dlm kea- (Negara dlm keadaan
daan diam / Penjaga malam) aktif/bergerak)
Ad 4. Peka Terhadap Perkembangan Politik
Ius
1 2 Constituendum 3
POLITIK POLITIK Kebijakan
Pemerin-
NEGARA HUKUM Ius Constitutum
tah
Ius Operatum
4
6
Mengatur,
5 Mengarahkan, dan
DINAMIKA SOSIAL, POLITIK,
HUKUM, EKONOMI, AGAMA, DLL. Mengendalikan
Masyarakat
Ad 5. Sifat Norma HAN
UMUM
ABSTRAK UU : Sifat Unifikasi,
berlaku Fiksi Hukum
(1)
Izin Gangguan/
Lingkungan INDIVIDUAL INDIVIDUAL
NORMA KONKRIT
ABSTRAK KTUN
HAN
(3) (4)
UMUM
KONKRIT
Rambu-rambu Lalu Lintas
(2)
B. FUNGSI HAN
Normatieve/Legitimerende
Functie
(Fungsi Normatif/
Legitimasi)
Waarborg Functie
Instrumentele Functie
(Fungsi Jaminan/
(Fungsi Instrumental)
Perlindungan)
Mrp Rangkaian 3 Fungsi yang dapat dibedakan, tetapi tidak bisa dipisahkan
1. 1. Normatieve/Legitimerendefunctie (Fungsi Normatif/Legitimasi)
a. Secara konkret, fungsi normatif/legitimasi hukum administrasi tercermin
dalam pembentukan dan pengembangan badan administrasi/pemerintahan,
pemberian wewenang administrasi dan prosedur pengambilan keputusan.
b. Jaminan yang paling penting bagi warga negara adalah hak dan prosedur
umum dan khusus yang diberikan oleh hukum administrasi : aturan hukum
khusus, dilengkapi dengan materi umum dan jaminan formal dari Hukum
Administrasi Umum dan Prinsip-prinsip pemerintahan yang tidak tertulis.
Segala sesuatu yaitu faktor-faktor yang berpengaruh terhadap timbulnya hukum, faktor-
faktor yang merupakan sumber kekuatan berlakunya hukum secara formil dan dari mana
hukum itu dapat di temukan, dari mana asal mulanya hukum dll.
HISTORIS
UU dan sistem hukum tertulis yang berlaku pada
masa lampau di suatu tempat, Dokumen-dokumen,
surat-surat serta keterangan lain dari masa lampau.
Sumber Hukum Formil adalah Bahan Sumber Hukum Materiil yang SUDAH DIBENTUK mela-
lui Proses Tertentu, sehingga menjadi Berlaku Umum dan ditaati berlakunya oleh Umum.
Yurisprudensi
Doktrin
Asas Hukum – Khusus di Jerman
Penafsiran UU – Khusus di Jerman
Di Inggris Terikat pada Asas Stare Deci-
sis, Putusan Hakim terdahulu harus di-
ikuti oleh Hakim kemudian dalam mem-
buat Putusan (Case Law). Dalam
perkembangannya Hakim saat ini me-
makai ukuran-ukuran tertentu.
Hakim terikat / tidak boleh menyimpang Hakim tidak terikat pada Putusan-putusan
dari Putusan-putusan yang terlebih dahu- Hakim yang lebih tinggi maupun yang se-
lu dari Hakim yang lebih tinggi atau sede- derajat tingkatnya.
rajat tingkatnya. Perkembangan saat ini
memakai ukuran-ukuran tertentu.
Dalam praktik : Pelaksanaan masing-
masing Asas tidak ketat.
Alasan yang mendasari Yurisprudensi : Alasan Praktis & Sependapat, Alasan Psikologis
(mencegah timbulnya pandangan yang kurang baik pada pihak atasan, Alasan Mencegah
Pengeluaran Biaya yang Kurang Perlu, dan Alasan Waktu yang lebih Cepat dlm Mengadili.
To Settle Law Standard Jurisprudence
(Untuk Menciptakan / Menyelesaikan Standar Hukum
Yurisprudensi)
Yurisprudensi Yurisprudensi
Tetap Tidak Tetap
Putusan Hakim Yang Berulangkali Diper- Yurisprudensi Yang Belum Menjadi Yurispru-
gunakan Pada Kasus-kasus Yang Sama & densi Tetap, Karena Tidak Selalu Diikuti Oleh
Menjadi Standaard arresten (Penilaian Hakim.
Standar), Yaitu Putusan MA yang Menja-
di Dasar Bagi Pengadilan untuk Me-
ngambil Putusan.
Penggunaan Yurisprudensi Di Indonesia
A precedent that a court must follow. A lower court A precedent that a court may either follow or reject,
as bound by an applicable holding of a higher court in but that is entitled to respect and careful conside-
the same jurisdiction (suatu preseden yang harus ration. (suatu preseden yang oleh pengadilan boleh
diikuti oleh pengadilan. Pengadilan di tingkat bawah diikuti atau menolak, tetapi berhak untuk dihormati
terikat pada putusan pengadilan di atasnya dalam dan digunakan secara hati-hati sebagai pertimbang-
satu yurisdiksi yang sama). an).
3) Telah berulang kali diputus dengan keputusan yang sama dan dalam kasus yang sama;