Anda di halaman 1dari 11

Teknik kendaraan ringan

PROFIL JURUSAN
Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan
SMKN 1 SEMEN bertujuan untuk melatih dan
membekali peserta didik agar dapat:
• Memiliki keterampillan, pengetahuan dan sikap
kompeten dalam melaksanakan perawatan dan
perbaikan komponen-komponen mobil secara
mandiri.
• Merawat dan memperbaiki mobil sesuai standart
yang ditentukan oleh pabrik.
• Merawat dan memperbaiki mobil pada bengkel
atau perusahaan dimana tempat ia bekerja.
• Menciptakan lapangan kerja baru bagi dirinya
dan orang lain.
KEUNGGULAN TEKNIK
KENDARAAN RINGAN
Program Keahlian Tehnik Kendaraan Ringan tujuan
mendidik peserta didik agar menjadi tenaga terampil
dibidang otomotif dengan keahlian:
• Menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja.
• Menerapkan dasar mesin dan pembentukan logam.
• Menginterpretasikan gambar teknik.
• Menggunakan alat-alat ukur.
• Memelihara dan memperbaiki engine otomotif.
• Memelihara dan memperbaiki pemindah tenaga.
• Memperbaiki sasis dan suspensi.
• Memelihara dan memperbaiki kelistrikan otomotif
ALAT UKUR PNEUMATIK
Alat ukur pneumatik merupakan alat ukur yang bekerja karena pengaruh
tekanan ataupun karena perbedaan teknan pd gas, udara, dan zat lain.
A. Satuan Alat Ukur Pneumatik.
1. Besaran dan Satuam Pneumatik.
Pneumatik adalah ilmu yang memanfaatkan udara mampat / udara
bertekanan untuk menghasilkan gerakan mekanis. Udara bertekanan inilah yang
akan dimanfaatkan sebagai penggerak kerja alat ukur pneumatik. Udara
bertekanan memiliki besran dan satuan.
•Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dalam nilai
dengan satuan satuan tertentu. Besaran yang dimiliki oleh udara bertekanan
adalah tekanan (P).
•Satuan adalah sesuatu yang dapat digunakan untuk menyatakan ukuran
besaran. Satuan pada tekanan, antara lain atm(atmosfer), psi(pounds per square
inch), bar, Pascal, kg/cm2 (kilogram per centimeter kuadrat), dan sebagainya.
Ada dua jenis satuan yang digunakan pada alat ukur pneumatic yaitu:
a. Satuan Standar Internasional
Disebut juga satuan metrik merupakan satuan yang sudah dibakukan dan
digunakan semua negara dunia. Satuan metrik daritekanan adalah pascal (Pa).
b. Satuan Britis
Merupakan satuan yang belum baku dan hanya diggunakan dinegara-negara
tertentu. Contoh: atm(atmosfir), psi(pound per square inch), bar kg/cm2,dan
sebagainya.
2. Konversi Satuan.
Konversi satuan merupakan cara mengubah satuan besaran tertentu ke
satuan lain tanpa mengubah nilai. Konversi satuan tanpa mengubah nilai berarti
saat nilai besran tersebut dikembalikan lagi ke satuan semula, nilainya tidak
berubah. Misalnya pengukuran tekanan kompresi kendaraan adalah 10 kPa, jika
kita konversikan ke dalam bar, maka nilai tekanan kompresi adalah 1000 bar (1
kPa=100 bar). Jika nilai tekanan ini kita kembalikan ke satuan kPa, maka nilai
tekanan kompresi adalah 10 kPa (1bar=0,01 kPa).
A. Jenis dan Spesifikasi Alat Ukur Pneumatik.
1. Compression Tester.
Alat ini digunakan untuk mengukur tekanan kompresi dalam silinder
mesin. Ada dua jenis mesin yang di pelajari dalam bidang otomotif, yaitu
mesin bensin dan mesin diesel. Ada tiga jenis yang diperlukan dalam
pembakaran:
• Bahan bakar
• Oksigen
• Api (kompresi didalam silinder)
Jika tekanan kompresi mesin kurang tentunya dapat menyebabkan
pembakaran pada silinder kurang sempurna.
1. Ujung pengukur pada
compression tester merupakan
bagian yang dipasangkan pada
busi di sinlinder mesin yang
diukur. Ujung pengukuran pada
compression tester dapat berupa
ulir atau karet.

2. Skala pengukuran merupakan bagian yang berisi skala-skala hasil


pengukuran.
3. Satuan yang biasa dipakai yaitu kg/cm2 atau psi dan kPa. Skala yang
digunakan di sesuaikan dengan tekanan kompresi standar pada manual book
mesin tersebut.
4. Jarum penunjuk merupakan jarum yang menunjukan hasilpengukuran pada
skala pengukuran.
5. Katup pembebas merupakan bagian yang digunakan untuk membuang udara
bertekanan saat compression tester telah selesai dipakai.
2. Vacuum Gauge.
Digunakan untuk mengukur tekanan saluran udara masuk (intake manifold).
Vacuum gauge menunjukan perbedaan antara tekanan atmosfir luar dan nilai
kevakuman yang terjadi pada intake manifold. Nilai kevakuman akan
meningkat saat katup throttle valve dalam kondisi tertutup, begitu juga
sebalignya. Nilai kevakuman akan semakin turun saat pembukaan katup
throttle valave semakin besar.
Kontruksi vacuum gauge dapat dilihat pada gambar.
Kontruksi vacuum gauge secara umum terdiri dari:
1. Skala pengukuran merupakan bagian yang berisi
skala-skala hasil pengukuran. Satuan yang
digunakan yaitu cmHg atau inHg. Didalam skala
pengukuran terdapat jarum penunjuk skala yang
menunjukan hasil pengukuran.
2. Selang udara (24″) merupakan bagian yang
berfungsi untuk mengalirkan udara dalam vacuum
gauge.
3. Adaptor universal merupakan bagian yang dipasangkan pada bagian yang
diukur.
4. Adaptor T menghubungkan adaptor universal dengan adaptor pada selang.
5. Adaptor pada selang.
6. Penghubung selang dengan meter ukur.
3. Radiator Cap Tester.
Merupakan alat yang digunakan untuk memeriksa kebocoran pada sistem
pendingin mesin. Radiator Cap Tester juga dapat digunakan untuk memeriksa
tekanan pembukaan pada katup tekan pada tutup radiator. Pemeriksaan ini
dilakukan untuk menentukan kondisi tutup tadiator apakah masih baik atau
sudah tidak dapat dipakai lagi.
Pemeriksaan pada sistem pendingin dilakukan pada saat tune up mobil.
Pemeriksaan sistem pendingin yg dilakukan dg menggunakan Radiator Cap
Tester adalah pemeriksaan kebocoran sistem & tekanan pembukaan pada katup
tekan tutup radiator.
4. TIRE PRESSURE
GAUGE Tyre pressure gauge adalah salah satu alat ukur
pneumatik untuk mengukur tekanan angin ban,
supaya tekanan angin ban sesuai dengan batas
yang dijinkan. Tire pressure gauge ada yang
terpisah sendiri dan ada yang dirangkaian dengan
katup dan selang angin dari kompresor sehingga
saat pengisian angin dapat langsung terukur. Saat
ini sudah banyak juga tyre gauge yang
menggunakan display digital untuk lebih
mempermudah pembacaan. Setelah alat ini
terangkai dengan krompresor, maka tinggal
memasukkan ke pentil dari ban. Besarnya tekanan
ban akan langsung terbaca ketika trigger tidak
ditekan. Untuk menambah tekanan udara pada
ban, tarik trigger atau pemicu
MERAWAT BEARING/BANTALAN
Penggunaan bantalan dan perawatan bantalan Bantalan adalah suatu komponen
yang menumpu poros putar agar dapat berputar dengan lancar Macam-macam
bantalan :
a. Friction Bearing
Friction bearing merupakan bearing yang bidang geseknya bergerak
secara bergeser dan bersentuhan langsung antar permukaan bearing dengan
komponen pendukungnya. Oleh sebab itu gesekan pada permukaan bearing
sangat besar karena friction bearing tidak memiliki komponen perantara yang
berputar didalamnya. Untuk mengurangi gesekan, friction menggunakan oli.
Berikut beberapa jenis friction bearing:
• Plain bearing merupakan bearing yang memiliki permukaan rata pada bidang
geseknya dengan bentuk melengkung seperti setengah lingkaran. Plain bearing
terbuat dari campuran tembaga dan kuningan yang dilapisi logam babit.
Beberapa contoh penggunaan plain bearing yaitu metal jalan dan metal duduk
pada connecting rod.

Anda mungkin juga menyukai