Anda di halaman 1dari 23

FISIKA MEDIS KOMPEREHENSIF II

SUMBER DARI
ELEKTROTHERAPY

Dzikra Nurseptiani, S.Ftr., M.Fis


SPEKTRUM GELOMBANG
ELEKTROMAGNET

 Gelombang elektromagnet merupakan


perambatan kekuatan medan listrik dan
magnet yang merupakan gelombang
transversal.
 Gelombang elektromagnetik tidak
memeprlukan media rambat (sama seperti
radiasi)
GELOMBANG

 Gelombang adalah perambatan getaran dari suatu titik ke


titik yang lain tanpa diikuti pemindahan materi / zat yang
dilaluinya.
 Gelombang merupakan pemindahan energi getaran dan bukan
pemindahan materi / medium.
 Panjang gelombang merupakan jarak yang ditempuh oleh
gelombang dalam satu periode.
 Cepat rambat ( kecepatan ) gelombang adalah jarak yang
ditempuh oleh gelombang dalam waktu satu detik.
 Gelombang elektromagnetik meliputi : cahaya, sinar X, sinar
gamma
MACAM BENTUK
GELOMBANG
Gelombang transversal adalah yang arah
rambatannya tegak lurus terhadap arah
getaran
MACAM BENTUK
GELOMBANG

• Gelombang longitudinal adalah


gelombang yang arah rambatannya
berimpit terhadap arah getarannya.
• Terdiri dari 2 rapatan ( compression )
dan 2 renggangan ( refraction ) yang
berurutan.
BUNYI
Bunyi adalah peristiwa getaran mekanik
dengan bentuk gelombang longitudinal
yang berjalan melalui medium tertentu
dengan frekuensi yang variabel.
Syarat terjadinya bunyi agar dapat
didengar ; ada sumber bunyi, ada
medium, ada pendengar, mempunyai
frekuensi antara 20 – 20.000 Hz.
• Sifat bunyi : dapat dipantulkan, dapat
melalui zat padat, zat cair,gas, tak
dapat melalui ruang hampa, dll.
BUNYI
 Berdasarkan frekuensinya, bunyi dapat dibagi
menjadi :
a. Infra sonik yaitu bunyi dengan frekuensi lebih
kecil dari 20 Hz ( tidak dapat didengar manusia).
b. Audio sonik yaitu bunyi dengan frekuensi antara
20 ---- 20.000 Hz ( dapat didengar oleh manusia ).
c. Ultra sonik yaitu bunyi dengan frekuensi lebih
dari 20.000 Hz ( tidak dapat didengar manusia
tapi dapat untuk media terapi ).
LISTRIK

• Muatan listrik, cara menimbulkan


muatan listrik ; induksi dan gosokan
( misalnya kaca digosok dengan sutera
menimbulkan muatan positif, dll.
• Satuan muatan listrik adalam
caoulomb ( C ).
LISTRIK

• Elektroskop adalah alat penguji apakah sebuah


benda bermuatan listrik dan jenis muatanya yang
dikandungnya.
• Kondensator adalah penyimpan muatan listrik, yang
terdiri dari dua keping konduktor yang dipisahkan
oleh sekeping isolator.
• Kapasitor kondensator adalah kemampuan untuk
menyimpan muatan listrik, ini dipengaruhi :
a. Luas lapisannya, semakin luas semakin besar.
b. Luas penyekat, semakin sempit semakin besar.
c. Bahan, semakin konduktor semakin besar.
ELEKTROTHERAPY

• Terapi menggunakan arus listrik yang rendah.


• Aruslistrik terjadi karena adanya arus elektron
yang melewati konduktor.
• Jumlah arus yang melewati konduktor dihitung
dalam satuan ampere
• Hambatan yang dialami oleh arus diukur
dalam satuan ohms (Ω) dan tegangan yang
terjadi dalam satuan volt.
• Satu volt = tegangan yang terjadi ketika arus
besar satu ampere melewati konduktor
dengan hambatan 1 ohm.
• Elektrotherapy : ditegangan 1-150 V (arus
tegangan rendah)
Arus yang dapat diaplikasikan dalam syaraf
dapat berupa arus AC, DC maupun Pulsed.
• Arus DC (Galvanik) = bergerak searah dari
kutub positif-negatif  u/ memodulasi nyeri
• Arus AC = bergerak bolak-balik
• Gelombang Pulsed (Interferential) = arus tidak
kontinue, mempunyai waktu istirahat
Arus listrik AC, DC dan Pulsed

• Pada intensitas dan durasi yang memadai


dapat meningkatkan kerja saraf dalam
merangsang jaringan yang dipersyarafi.
• Jenis saraf : Sensorik, Motorik, Persepsi Nyeri

“Listrik arus rendah dapat mengurangi nyeri ??”


“Listrik arus rendah dapat menstimulasi
gerakan ??”  Terapi untuk kelemahan otot
MEDAN LISTRIK

• Medan listrik adalah ruangan


disekitar muatan listrik dimana benda
– benda lain yang bermuatan listrik
mengalami gaya listrik.
• Dapat ditimbulkan oleh satu atau
lebih muatan lsitrik.
LISTRIK
LISTRIK DINAMIS
Adalah listrik dalam keadaan mengalir atau arus
listrik.
Arus listrik terjadi karena adanya aliran listrik
dengan syarat adanya beda potensial dan
penghantar.
Arah Arus listrik dari potensial tinggi ke rendah.
Kuat arus listrik adalah banyaknya muatan listrik
yang melalui penampang penghantar setiap
detik.
Daya lsitrik adalah energi listrik tiap detiknya.
ARUS LISTRIK
DALAM LARUTAN DAN
IONTOPHORESIS
Elektrolit adalah zat yang dapat dilalui listrik sambil
terurai atas ion – ionnya.
Elektrolisa adalah peristiwa penguraian suatu zat atas
unsur pembentuknya secara kimia apabila arus listrik
dialirkan melalui suatu elektrolit. Pada peristiwa ini
dikenal kation, anion, migrasi ion.
Poles testing adalah cara untuk menentukan kutub
elektroda berdasarkan peristiwa elektrolisa. Dibawah
katoda akan keluar gelembung gas hidrogen dan
bereaksi basa, sedangkan dibawah anoda bereaksi asam.
Iontophoresis adalah memasukan ion obat ke dalam tubuh
melalui elektroda yang berlawanan dengan arus galvanis.
LISTRIK
FISIKA LISTRIK PADA
JARINGAN
• Peristiwa kelistrikan yang ada dalam tubuh
manusia terutama berpusat pada saraf.
• Saraf mempunyai ambang rangsang yang
sangat rendah terhadap perangsang.
• Pada saraf berlaku hukum Ya atau Tidak
( all or none law ) terhadap setiap
perangsang ( eksitasi ) yang datang.
LISTRIK
ARUS OSCILASI

• Arus oscilasi adalah arus bolak


balik frekuensi tinggi yang
diperoleh dengan cara
melepaskan kondensator
bermuatan melalui penghantar.
MAGNET

Magnet adalah benda yang dapat menarik besi /baja.


Hipotesa weber, teori kemagnetan dinamakan juga hipotesa
weber :
a. Tiap magnet terdiri dari magnet – magnet penyusun
disebut magnet elementer.
b. Pada besi, magnet elementer mudah berubah keduduknnya,
sedangkan pada baja sulit, sehingga besi lebih muda
dimagnetkan tetapi juga lebih mudah kehilangan sifat
magnetannya.
c. Magnet elementer pada magnet mengarah ke suatu arah
tertentu yaitu utara dan selatan, sedang magnet
elementer pada benda bukan magnet akan membentuk
lingkaran tertutup.
MAGNET
MACAM BAHAN YANG DITARIK MAGNET

• Zat / bahan yang dapat ditarik


magnet dibedakan menjadi :
a. Ferromagnetik ( dapat ditarik dengan
kuat ) misalnya besi, baja.
b. Paramagnetik ( ditarik dengan lemah )
misalnya platina.
c. Diamagnetik ( ditolak ) misalnya emas ,
timah.
MAGNET
SIFAT DARI MAGNET
• Mengambil arah utara dan selatan.
• Kutub senama tolak menolak, kutub tak senama tarik
– menarik.
• Menarik benda magnetis.
• Dapat memindahkan sifat kemagnetannya.
• Mengeluarkan medan listrik.
Hukum coulomb : gaya tolak – menolak ataupun tarik menarik
yang dilakukan oleh magnet berbanding lurus dengan kuat
kutub masing – masing dan berbanding terbalik dengan
kuadrat jaraknya.
SELAMAT BELAJAR

Anda mungkin juga menyukai