Oleh :
Wahyu Saputra
2 TOKR ASTRA
1. Magnet
2. Gelombang elektromagnetik
3. Pemantulan cahaya
4. Alat optik
5. Biografi tokoh fisika
Sifat kemagnetan
suatu bahan digolongkan menjadi magnet tetap dan magnet sementara. Penggolongan
benda terhadap pengaruh magnet sebagai berikut :
1. Ferro magnetic
2. Para magnetic
3. Diamagnetic
Jenis magnet
1. Magnet alam
Magnet alam, yaitu magnet yang secara alami terdapat di alam tanpa proses pembuatan.
Magnet alam ditemukan pertama kali di Kota Magnesia di Asia kecil
2. Magnet buatan
Magnet buatan meliputi hampir seluruh magnet yang ada sekarang ini.
Bentuk magnet buatan antara lain:
a) Magnet U
b) Magnet ladam
c) Magnet batang
d) Magnet lingkaran
e) Magnet jarum (kompas)
f) Cara membuat magnet
3. Magnet tetap
Magnet tetap tidak memerlukan tenaga atau bantuan dari luar untuk menghasilkan daya
magnet (berelektromagnetik).
Jenis magnet tetap selama ini yang diketahui terdapat pada:
Magnet neodymium, merupakan magnet tetap yang paling kuat. Magnet neodymium
(juga dikenal sebagai NdFeB, NIB, atau magnet Neo), merupakan sejenis magnet tanah jarang,
terbuat dari campuran logam neodymium,
Magnet Samarium-Cobalt: salah satu dari dua jenis magnet bumi yang langka,
merupakan magnet permanen yang kuat yang terbuat dari paduan samarium dan kobalt.
Ceramic Magnets
Plastic Magnets
Alnico Magnets
Bahan yang biasa dijadikan magnet adalah. Besi lebih mudah untuk dijadikan magnet
daripada baja. Tapi sifat kemagnetan besi lebih mudah hilang daripada baja. Oleh sebab itu, besi
lebih sering digunakan untuk membuat elektromagnet.
Medan magnet
Medan magnet, dalam ilmu Fisika, adalah suatu medan yang dibentuk dengan
menggerakan muatan listrik (arus listrik) yang menyebabkan munculnya gaya di muatan listrik
yang bergerak lainnya. (Putaran mekanika kuantum dari satu partikelmembentuk medan magnet
dan putaran itu dipengaruhi oleh dirinya sendiri seperti arus listrik; inilah yang menyebabkan
medan magnet dari ferromagnet "permanen"). Sebuah medan magnet adalah medan vektor:
yaitu berhubungan dengan setiap titik dalam ruang vektor yang dapat berubah menurut waktu.
Arah dari medan ini adalah seimbang dengan arah jarum kompas yang diletakkan di dalam
medan tersebut.
Sifat
Hasil kerja Maxwell telah banyak menyatukan listrik statis dengan
kemagnetan, yang menghasilkan sekumpulan empat persamaan mengenai kedua
medan tersebut. Namun, berdasarkan rumus Maxwell, masih terdapat dua medan
yang berbeda yang menjelaskan gejala yang berbeda. Einsteinlah yang berhasil
menunjukkannya dengan relativitas khusus, bahwa medan listrik dan medan magnet
adalah dua aspek dari hal yang sama (tensor tingkat 2), dan seorang pengamat bisa
merasakan gaya magnet di mana seorang pengamat bergerak hanya merasakan
gaya elektrostatik. Jadi, dengan menggunakan relativitas khusus, gaya magnet
adalah wujud gaya elektrostatik dari muatan listrik yang bergerak, dan bisa
diprakirakan dari pengetahuan tentang gaya elektrostatik dan gerakan muatan
tersebut (relatif terhadap seorang pengamat).
Pengertian Gelombang Elektromagnetik
Gelombang elektromagnetik adalah gelombang yang dapat merambat tanpa memerlukan medium
dan merupakan gelombang transversal. Namun gelombang elektromagnetik merupakan
gelombang medan, bukan gelombang mekanik (materi). Pada gelombang
elektromagnetik, medan listrik E selalu tegak lurus arah medan magnetik B dan keduanya
tegak lurus arah rambat gelombang. Gangguan gelombang elektromagnetik terjadi karena
medan listik dan medan magnet, oleh karena itu gelombang elektromagnetik dapat
merambat dalam ruang vakum.
sinar X 0,01-10 nm
Sinar kosmis tidak termasuk gelombang elektromagnetik; panjang gelombang lebih kecil dari
0,0001 nm.
Sinar dengan panjang gelombang besar, yaitu gelombang radio dan infra merah, mempunyai
frekuensi dan tingkat energi yang lebih rendah. Sinar dengan panjang gelombang kecil, ultra
violet, sinar x atau sinar rontgen, dan sinar gamma, mempunyai frekuensi dan tingkat energi
yang lebih tinggi.(nafs)
Hubungan Cepat Rambat Gelombang Elektromagnetik, Kuat Medan Listrik dan Kuat
Medan Magnet
Perjanjian tanda:
a. Untuk cermin cekung, R dan f positif.
b. Untuk cermin cembung, R dan f negative
c. Untuk bayangan nyata, s’ positif.
d. Untuk bayangan maya, s’ negatif.
Dengan: M = perbesaran
h = tinggi benda
h’ = tinggi bayangan
Jika 0 < M < 1, maka bayangan diperkecil.
Jika M > 1, maka bayangan diperbesar.
Alat-alat Optik
(MATA, LUP, MICROSKOP, LENSA, CERMIN )
Alat optik adalah alat yang bekerja berdasarkan sifat-sifat optik, seperti refleksi,
refraksi, difraksi, interferensi, dan polarisasi. Alat optik terdiri dari alat optik alamiah
dan alat optik buatan. Alat alamiah misalnya mata, sedangkan alat optik buatan
seperti kacamata, lup, mikroskop, teleskop, kamera, dan proyektor. Alat optik yang
paling utama adalah mata, karena mata merupakan alat untuk melihat. Banyak
pengetahuan yang kita peroleh melalui proses penglihatan melalui mata. Fungsi
alat-alat optik yang lainnya sebenarnya adalah membantu proses penglihatan atau
pengamatan.
Mata
Apa saja bagian-bagian mata? Ada tiga komponen pada penginderaan mata, yaitu:
1. mata, memfokuskan banyangan pada retina
2. sistem syaraf mata, yang memberi informasi ke otak
3. konteks penglihatan, salah satu bagian yang menganalisis penglihatan untuk
melihat bagian-bagian yang terdapat pada mata manusia
Lup
Pernahkah anda mengamati benda-benda kecil dengan kaca pembesar? Kaca
pembesar tersebut dikenal dengan nama lup. (Loupe = kaca pembesar =
magniflying glass). Lup banyak digunaka oleh tukang reparasi jam/arloji, pedagang
intan, bahkan para ahli tekstil. Lup berupa sebuah lensa postif yang digunakan untuk
melihat benda kecil supaya dapat terlihat lebih besar dan lebih jelas. Karenanya
benda atau objek diletakkan di antaranya lensa dan fokusnya. Karena penglihatan
mata terhalang oleh lup, maka yang terlihat oleh mata sebenarnya adalah
bayangan maya dari benda.
Dengan ketentuan:
= Pembesaran
= Titik dekat (cm)
= Fokus lup (cm)
Dengan ketentuan:
= Pembesaran
= Titik dekat (cm)
= Fokus lup (cm
Mikroskop
Tidak pernah jelas mengenai kapan sebenarnya mikroskop dibuat. Tidak ada
catatan, tetapi perbesaran gambar yang dibentuk oleh gelas telah diketahui oleh
bangsa Yunani dan Romawi sejak zaman dahulu. Anthony Van Leuwenhoek yang
mula-mula menggunakan mikroskop sederhana pada bidang mikrobiologi yaitu
memakai lensa sederhana berukuran diameter 270 mm. Selanjutnya dalam
pemakaian mikroskop untuk memperoleh ketajaman dan pembesaran dari objek
yang diamati diperlukan pengetahuan tentang metode lensa dan kombinasi lensa.
Berdasarkan perkembangan IPTEK, maka mikroskop dibedakan dalam dua
kelompok besar, yaitu mikroskop cahaya dan mikroskop elektron.
Pembesaran bayangan saat mata tidak berakomodasi:
Dengan ketentuan:
= Pembesaran
= Titik dekat (cm)
= Fokus lup (cm)
Pembesaran mikroskop adalah hasil kali pembesaran lensa objektif dan pembesaran lensa
okuler, sehingga dirumuskan:
Karena lensa okuler mikroskop berfungsi seperti lup, pembesaran mikroskop dirumuskan
sebagai berikut:
Pembesaran Mikroskop pada saat mata berakomodasi maksimum
Agar mata berakomodasi maksimum, jarak lensa objektif dan lensa okuler dirumuskan:
Dengan ketentuan:
= Pembesaran mikroskop
= Pembesaran oleh lensa objektif
= Pembesaran oleh lensa okuler (seperti perbesaran pada lup)
= Titik dekat mata
= Jarak fokus lensa okuler
= jarak bayangan oleh lensa objektif
= jarak benda di depan lensa objektif
= jarak lensa objektif dan lensa okuler
Pembesaran Mikroskop pada saat mata tidak berakomodasi
Agar mata berakomodasi maksimum, jarak lensa objektif dan lensa okuler dirumuskan:
Dengan ketentuan:
= Pembesaran mikroskop
= Pembesaran oleh lensa objektif
= Titik dekat mata
= Jarak fokus lensa okuler
= jarak bayangan oleh lensa objektif
= jarak benda di depan lensa objektif
= jarak lensa objektif dan lensa okuler.
LENSA
Lensa adalah benda tembuscahaya yang dibatasi oleh dua bidang lengkung,
biasanya bidang bola, kadang-kadang bidang silinder, atau satu bidang lengkung
dan satu bidang datar. Lensa terdiri dari beberapa jenis; ada lensa cembung, ada
lensa cekung. Lensa cembung ialah lensa yang bagian tengahnya lebih tebal
daripada bagian pinggirnya; sedangkan lensa cekung bagian tengahnya lebih tipis
daripada bagian pinggirnya. Lensa cembung (lensa konveks)terdiri dari beberapa
macam: Lensa cembung rangkap (bi-konveks), lensa cembung datar(plano-
konveks), lensa cembung cekung (konkaf-konveks). Lensa cekung (lensa-
konkaf) terdiri beberapa jenis, yaitu; lensa cekung rangkap (bi-konkaf), lensa cekung
datar (plano-konkaf), dan lensa cekung cembung (konveks-konkaf). Lensa cembung
disebut juga lensa konvergen, karena bersifat mengumpulkan sinar-sinar. Lensa
cekung disebut juga lensa divergen, karena bersifat memencarkan sinar-sinar.
Ilustrasi
Pada setiap lensa (cembung dan cekung) berlaku sinar-sinar istimewa. Pada lensa
cembung, ada tiga sinar istimewa yang berlaku, yaitu:
Sinar-sinar datang yang sejajar sumbu utama akan dibiaskan menuju fokus.
Sinar-sinar datang yang melewati fokus akan dibiaskan sejajar sumbu utama.
Sinar-sinar datang yang melewati pusat optik lensa tidak akan dibiaskan.
Sinar yang sejajar sumbu utama, dibiaskan seolah-olah berasal dari fokus.
Sinar yang menuju fokus, dibiaskan sejajar sumbu utama.
Sinar yang melalui titik pusat optik lensa tidak dibiaskan.
Setiap lensa memiliki daya atau kekuatan tertentu. Daya atau kekuatan
lensa adalah kemampuan lensa untuk memancarkan atau mengumpulkan berkas
cahaya. Pada lensa cembung, makin kecil fokusnya, makin besar dayanya. Pada
lensa cekung, makin kecil fokusnya makin besar pula dayanya.
Karena pada gambar bayangan jatuh di depan lensa, maka s' nya bernilai negatif.
Sehingga :
Perhatikan segitiga yang diarsir pada gambar 2. Karena kedua segitiga tersebut juga
merupakan suatu kesebangunan, maka persamaan yang berlaku adalah Ho / Hi = (s
+ f) / f. Namun, karena fokus lensa cekung bernilai negatif, maka f = -f, sehingga
persamaan nya menjadi :
Persamaan (1).
Persamaan (2).
Catatan :
F bertanda plus (+) untuk lensa cembung dan bertanda minus (-) untuk lensa
cekung.
S bertanda plus (+) untuk benda di depan lensa dan bertanda minus (-)
untuk benda di belakang lensa.
S' bertanda plus (+) untuk bayangan di belakang lensa (nyata) dan bertanda
minus (-) untuk bayangan di depan lensa (maya).
Lensa Cembung
f = jarak titik fokus lensa s = jarak benda s' = jarak bayangan Ho = tinggi
benda
Hi = tinggi bayangan
Sedangkan rumus lain yang didapat dari penurunan persamaan baik lensa
cekung maupun lensa cembung di atas adalah:
Lensa Gabungan
Jika terdapat beberapa lensa gabungan, maka jarak fokus gabungan nya dapat
dicari dengan persamaan berikut:
CERMIN
Pengertian Cermin dan Jenis Cermin | Cermin adalah salah satu benda yang
dapat memantulkan cahaya. Banyak benda-benda lain di sekitar kita yang dapat
memantulkan cahaya,misalnya air di kolam dan benda-benda yang terbuat
dari logam mengilat seperti emas, perak, dan perunggu. Suatu benda dapat
memantulkan cahaya, jika kita dapat melihat bayangan kita atau benda lain pada
permukaan benda tersebut. Pemantulan pada suatu permukaan benda memiliki dua
jenis sinar, yaitu sinar datang dan sinar pantul. Kedua sinar tersebut membentuk
sudut pantul dengan besar tertentu. Cermin terdiri atas tiga jenis yaitu cermin datar,
cermin cekung, dan cermin cembung. Cermin datar adalah cermin yang biasa kita
gunakan ketika bercermin. Cermin datar adalah cermin yang bentuk permukaannya
datar. Bayangan hasil pemantulan pada cermin datar adalah maya, sama tegak
dengan benda aslinya dan sama besar dengan benda aslinya.
Cermin
Cermin cembung adalah cermin yang permukaannya cembung dan
bersifat divergen (menyebarkan sinar). Cermin cembung hanya dapat membentuk
bayangan maya dari sebuah benda. Cermin cembung banyak dijumpai di spion
kendaraan dan cermin pengawas di toko swalayan. Cermin cembung mempunyai
sifat memperkecil bayangan benda. Oleh karena itu bayangan yang tampak pada
spion terlihat lebih kecil.
Cermin cekung adalah cermin yang permukaannya cekung dan bersifat konvergen
(mengumpulkan sinar). Cermin cekung dapat membentuk bayangan nyata dan
sebuah benda. Bayangan nyata terbentuk kalau benda jauh dan cermin. Bayangan
semu terbentuk kalau benda dekat dengan cermin. Bayangan semu biasanya lebih
besar dari bendanya. Bayangan nyata adalah bayangan yang dapat ditangkap pada
layar. Bayangan semu adalah bayangan yang tidak dapat ditangkap pada layar.
Cermin cekung banyak dijumpai pada lampu senter atau lampu sorot mobilsebagai
reflektor. Reflektor membuat sinar yang dikeluarkan lampu senter dan lampu mobil
menyebar, meskipun lampu mobil dan senter kecil.
Bayangan yang dibentuk oleh 2 cermin datar dengan sudut lancip
2. Sinar datang yang melewati fokus akan dipantulkann sejajar dengan sumbu
utama.
3. Sinar datang yang melalui titik lengkung (R) akan dipantulkan kembali ke arah
yang sama.
f = fokus cermin
s = jarak benda dari cermin
s’ = jarak bayangan
sedangkan perbesaran bayangannya menggunakan rumus
Cermin Cembung
Cermin cembung bentuknya cembung atau lengkung ke luar. Kalau sobat hitung
punya perut buncit mirip dengan itu :D. Kalau sobat lihat kaca spion motor atau
mobil, itulah contoh cermin cembung. Cermin cembung fokusnya bernilai negatif.
Jadi dalam perhitungan matematisnya nanti f selalu bernilai
negatif. Sifat bayang yang dibentuk cermin cembung selalu maya, tegak, dan
diperkecil.
Sifat Sinar yang dipantulkan cermin cembung
1. Sinar datang yang sejajar sumbu utama akan dipantulkan seolah-olah dari fokus
2. Sinar datang yang menuju R akan dipantulkan kembali dari R
3. Sinar datang yang menuju titik fokus akan dipantulkan sejajar dengan sumbu
utama
Sir Issac Newton (4 Januari 1643 - 31 Maret 1727) merupakan seorang fisikawan,
matematikawan, ahli astronomi dan juga ahli kimia yang berasal dari Inggris. Beliau
merupakan pengikut aliran heliosentris dan ilmuwan yang sangat berpengaruh sepanjang
sejarah, bahkan dikatakan sebagai bapak ilmu fisika modern.
Dengan berbagai hasil karya ilmiah yang dicapainya, Newton menulis sebuah buku the
Philosophiae Naturalis Principia Mathematica, dimana pada buku tersebut dideskripsikan
mengenai teori gravitasi secara umum, berdasarkan hukum gerak yang ditemukannya,
dimana benda akan tertarik ke bawah karena gaya gravitasi. Bekerja sama dengan Gottfried
Leibniz, Newton mengembangkan teori calculus. Newton merupakan orang pertama yang
menjelaskan tentang teori gerak dan berperan penting dalam merumuskan gerakan
melingkar dari hukum Kepler, dimana Newton memperluas hukum tersebut dengan
beranggapan bahwa suatu orbit gerakan melingkar tidak harus selalu berbentuk lingkaran
sempurna (seperti elipse, hiperbola dan parabola).
Newton menemukan spektrum warna ketika melakukan percobaan dengan melewati sinar
putih pada sebuah prisma, dia juga percaya bahwa sinar merupakan kumpulan dari partikel-
partikel. Newton juga mengembangkan hukum tentang pendinginan yang di dapatkan dari
teori binomial, dan menemukan sebuah prinsip momentum danangular momentum.
Masa-masa Awal
Berdasarkan pernyataan E.T. Bell (1937, Simon and Schuster) dan H. Eves: Newton
memulai sekolah saat tinggal bersama neneknya di desa dan kemudian dikirimkan ke
sekolah bahasa di daerah Grantham dimana dia akhirnya menjadi anak terpandai di
sekolahnya. Saat bersekolah di Grantham dia tinggal di-kost milik apoteker lokal yang
bernama William Clarke. Sebelum meneruskan kuliah di Universitas Cambridge pada usia
19, Newton sempat menjalin kasih dengan adik angkat William Clarke, Anne Storer. Saat
Newton memfokuskan dirinya pada pelajaran, kisah cintanya dengan menjadi semakin tidak
menentu dan akhirnya Storer menikahi orang lain. Banyak yang menegatakan bahwa dia,
Newton, selalu mengenang kisah cintanya walaupun selanjutnya tidak pernah disebutkan
Newton memiliki seorang kekasih dan bahkan pernah menikah.
Sejak usia 12 hingga 17 tahun, Newton mengenyam pendidikan di sekolah The Kings
School yang terletak di Grantham (tanda tangannya masih terdapat di perpustakaan
sekolah). Keluarganya mengeluarkan Newton dari sekolah dengan alasan agar dia menjadi
petani saja, bagaimanapun Newton terlihat tidak menyukai pekerjaan barunya. Tapi pada
akhirnya setelah meyakinkan keluarga dan ibunya dengan bantuan paman dan gurunya,
Newton dapat menamatkan sekolah pada usia 18 tahun dengan nilai yang memuaskan.