Anda di halaman 1dari 35

Mia Refianti

HOOKE Roppik Sidik


Yuni Pratiwi
Muhammad Azi
XII Teknik Komputer Jaringan 2
Magnet dan Elektromagnetik
1. Sifat Magnet 2. Gelombang
Elektromagnetik

3. Medan Magnet 4. Gaya Magnet


Magnet
Magnet pertama kali di temukan disuatu daerah bernama magnesia. Magnet adalah batu bermuatan yang
memiliki sifat dapat menarik benda yang mengandung partikel besi (fe204). Gaya yang menarik dan menyebabkan
partikel besi tersebut menempel dinamakan gaya magnet.
Contoh jenis-jenis bentuk magnet adalah :
◦ Magnet batang
◦ Magnet U
◦ Magnet jarum
◦ Magnet keping
◦ Magnet ladam
◦ Magnet silinder
Magnet pasti mempunyai dua kutub yaitu kutub utara dan kutub selatan. Sementara itu , jika sebuah magnet di potong
maka setiap potongan tersebut akan tetap memiliki dua kutub dan menjadi sebuah magnet yang baru.
a. Dua kutub magnet yang sejenis bila di dekatkan akan saling tolak menolak.
b. Dua kutub magnet yang berlawanan jenis bila di dekatkan akan saling tarik menarik
Sebuah magnet yang dipotong menjadi dua akan menghasilkan dua magnet. Setiap potongan magnet terdiri atas dua kutub yaitu
kutub utara dan kutub selatan .Prosedur tersebut dapat diulang ulang dan selalu dihasilkan sebuah magnet lengkap yang terdiri
atas dua kutub.
Jika suatu magnet batang digantung pada titiknya beratnya kutub kutub magnet batang tersebut akan menghadap ke
utara dan selatan. Kutub magnet yang menghadap ke utara disebut kutub utara ,sedangkan kutub magnet yang menghadap ke
selatan disebut kutub selatan.
Jika kutub utara magnet jarum didekatkan ke kutub utara magnet batang ,kutub utara magnet jarum akan menolak, akan
tetapi ,jika didekatkan kutub selatan magnet batang kutub utara magnet jarum akan tertarik.
Sifat bahan Magnetik
Magnet hanya menarik bahan yang mempunyai kandungan partikel besi. Ada 3 jenis sifat bahan logam dilihat dari sifat
kemagnetannya :
1. Feromagnetik
2. Paramagnetik
3. Diamagnetik
Berdasarkan asalnya magnet dibedakan menjadi dua,yaitu :
1. Magnet alam
merupakan magnet yang terbentuk secara alami. Magnet alam ditemukan pertamakali di asia yaitu
magnesia.
2. Magnet buatan
merupakan magnet yang dibuat oleh manusia. Magnet buatan dibedakan menjadi dua yaitu magnet
magnet tidak tetap adalah magnet yang dibuat dari besi lunak dan magnet tetap adalah magnet yang dibuat dari baja.
Magnet yang biasa kita gunakan adalah magnet buatan. Magnet buatan terbuat dari logam yaitu besi dan
baja,mengapa magnet buatan terbuat dari besi dan baja?, karena besi dan baja terbuat dari feromagnetik.
Fenomagnetik adalah merupakan bahan bahan yang kuat ditarik magnet. Magnet dari besi lbih mudah dibuat daripada
magnet dari baja. Kenapa besi lebih mudah dibuat dari pada baja? Karena magnet dari baja memiliki sifat kemagnetan
yang lama, itu penyebab besi lebih mudah dibuat menjadi magnet dari pada baja
Adapun Ciri – Ciri Magnet Besi dan Baja
Magnet Besi : Magnet Baja :
1. Sifat kemagnetannya lebih mudah hilang 1. Sifat kemagnetannya tahan lama
2. Molekul besi kurang rapat 2. Molekul baja rapat dan keras
3. Besi lebih mudah dibuat magnet 3. Baja lebih sulit dibuat magnet
o Kegunaan Magnet
Magnet bisa digunakan dalam kehidupan sehari hari , yaitu digunakan pada kotak pensil dan Tas. Magnet
dapat menjaga kotak pensil dan tas untuk menutup dengan rapat sehingga berbagai benda didalamnya tidak mudah
jatuh.
o Cara Membuat Magnet
Magnet dibuat dari tiga cara yaitu :
1. Cara induksi
membuat magnet dengan cara induksi adalah dengan cara menempelkan magnet ke benda magnetis yang
akan di jadikan magnet, kita tempelkan secara berulang ulang,sifat kemagnetan ini hanya sementara saja.
2. Cara gosokan
cara gosokan adalah salah satu membuat magnet dengan menggosokkan baja atau besi dengan kutub
magnet. Sifat kemagnetannya juga hanya sementara.
3. Cara aliran listrik
cara ini bisa juga disebut electromagnet. Sifat kemagnetannya hanya sementara seperti cara gosokan dan
cara induksi. Jika aliran listrik terputus otomatis sifat kemagnetan besi atau baja akan hilang. Cara pembuatan magnet
dengan cara ini fungsinya untuk mengalirkan arus listrik yang akan dibuat magnet. Benda dililit dengan kawat tembaga
yang ujungnya dihubungkan dengan sumber arus listrik. Elektromagnetik digunakan pada alat berat untuk
mengangkat benda dari besi atau baja yang berat. Kelebihan elektromagnetik yaitu dapat dibuat sangat kuat dengan
cara memperbanyak jumlah lilitan dan besar arus listrik. Sifat magnetnya dapat hilang dengan mudah saat tidak
dibutuhkan lagi
Sifat Sifat Magnet
1. Magnet dapat menarik benda benda yang terbuat dari logam
Tidak semua logam dapat ditarik oleh magnet , hanya benda benda yang terbuat dari besi dan baja , kobalt, dan
nikel yang dapat ditarik dengan kuat oleh magnet.
Benda yang dapat ditarik dengan kuat oleh magnet disebut benda magnetis ( Feromagnetis) sedangkan yang tidak
dapat ditarik oleh magnet disebut benda non magnetis . Benda non magnetis dibedakan menjadi dua, yakni paramagnetis
dan diamagnetis
2. Magnet mempunyai dua kutub
Semua magnet mempunyai dua kutub yang pada keadaan bebas ( misalnya digantung pada seutas tali ) selalu
berusaha menghadap ke arah utara dan selatan karena itulah kutub magnet disebut kutub utara dan selatan
Jika sebuah magnet terpotong , semua bagian akan tetap memiliki dua kutub tersebut . Karena, sebenarnya
sebuah magnet tersusun atas magnet magnet kecil yang disebut magnet “elementer” yang tersusun secara rapi dan searah
sehingga menimbulkan kutub magnet .
3. Gaya tarik magnet yang terbesar terletak pada kedua kutubnya
Karena perbedaan kekuatan gaya tarik pada sebatang magnet , apabila ditaburi pasir besi , akan terjadi
peristiwa pada gambar disamping . Garis garis yang terbentuk menggambarkan garis gaya magnet . Garis gaya
magnet adalah garis garis imaginer yang menggambarkan kekuatan gaya tarik magnet sedangkan daerah di sekitar
magnet yang dapat dipengaruhi gaya tarik magnet disebut medan magnet semakin dekat jarak suatu benda , daya
tarik magnet terhadap benda tersebut akan semakin besar
4. Gaya tarik magnet dapat menembus benda benda tertentu
Benda benda seperti kertas, kain, juga plastik yang tipis dapat ditembus oleh gaya tarik magnet . Magnet
yang dibuat manusia disebut magnet buatan bahan yang biasa digunakan untuk membuat magnet adalah besi dan
baja
Pada magnet buatan , dibedakan menjadi magnet keras dan magnet lunak, magnet yang dibuat dari baja
disebut magnet keras karena sulit dibuat namun sifat kemagnetannya tahan lama . Sedangkan magnet yang dibuat
dari besi lunak disebut magnet lunak karena besi lebih mudah dibuat menjadi magnet, tetapi sifat magnet nya lebih
cepat hilang
5. Jika semua magnet bergerak bebas, kedua kutub akan selalu menunjukkan utara dan selatan
Gelombang Elektromagnetik
1.Pengertian Gelombang Elektromagnetik
Gelombang elektromagnetik adalah gelombang yang memancar tanpa media rambat yang membawa muatan
energi listrik dan magnet (elektromagnetik). Tidak seperti gelombang pada umumnya yang membutuhkan media rambat,
gelombang elektromagnetik tidak memerlukan media rambat (sama seperti radiasi). Oleh karena tidak memerlukan media
perambatan, gelombang elektromagnetik sering pula disebut sebagai radiasi elektromagnetik
2. Sifat gelombang Elektromagnetik
Bentuk gelombang elektromagnetik hampir sama seperti bentuk gelombang transversal pada umunya, namun
pada gelombang ini terdapat muatan energi listrik dan magnetik dimana medan listrik (E) selalu tegak lurus terhadap
medan magnet (B) yang keduanya menuju kearah gelombang seperti yang dapat dilihat pada gambar dibawah ini
Dapat disimpulkan , sifat gelombang elektromagnetik sebagai berikut :
◦ Tidak memerlukan media rambat
◦ Termasuk gelombang transversal dan memiliki sifat yang sama seperti gelombang transversal
◦ Tidak membawa massa, namun membawa energi
◦ Energi yang dibawa sebanding dengan besar frekuensi gelombang
◦ Medan listrik (E) selalu tegak lurus terhadap medan magnet (B) dan sefase
◦ Memiliki momentum
◦ Dibagi menjadi beberapa jenis tergantung frekuensinya (atau panjang gelombangnya)
3. Manfaat Gelombang Elektromagnetik
Perbedaan pada panjang gelombang berbagai jenis gelombang elektromagnetik sangat penting. Seperti kita ketahui,
prilaku gelombang sangat bergantung pada ukuran relatif panjang gelombang. Oleh karena perbedaan panjang gelombang
yang menyebabkan perbedaan prilaku tiap jenis gelombang, gelombang elektromagnetik dimanfaatkan secara luas dengan
tujuan pemanfaatan yang berbeda beda tergantung jenis gelombangnya. Selain itu , panjang gelombang dan frekuensi juga
penting dalam menentukan jenis interaksi antara gelombang elektromagnetik dengan materi.
o sinar X memiliki panjang gelombang yang sangat pendek dan frekuensi yang tinggi, dapat dengan menembus
banyak bahan yang tak tertembus oleh gelombang cahaya dengan frekuensi lebih rendah yang diserap oleh bahan
tersebut. Sinar X dipakai dokter untuk melihat organ dalam tubuh seperti tulang untuk mendiagnosa pasien. Berkat
adanya sinar X, dokter tidak dapat melihat organ dalam tubuh pasien tanpa perlu memerlukan pembedahan. Selain
itu, sinar X juga dipakai di bandara penerbangan untuk melihat isi tas/koper penumpang tanpa harus membukanya
sehingga proses antrian dapat berlangsung dengan cepat.
o gelombang mikro memiliki panjang gelombang yang berorde beberapa cm dan frekuensi yang mendekati frekuensi
resonansi alami molekul air dalam zat padat dan cairan. Dengan demikian, gelombang mikro dapat dengan mudah
diserap oleh molekul air dalam makanan, yang merupakan mekanisme pemanasan dalam pemanggangan
gelombang mikro, contohnya adalah oven microwave.
o sinar inframerah tidak dapat dilihat namun dapat di deteksi diatas spektrum cahaya merah yang biasanya dipakai
untuk memindahkan satu bentuk energi yang tidak terlalu besar. Sinar inframerah dipakai pada konsol gim atau
berbagai jenis remote sehingga pengguna tidak memerlukan media kabel untuk mentransmisikan data dalam
bentuk energy.
o gelombang radio memiliki rentang yang cukup besar. Gelombang radio dimanfaatkan guna mentransmisikan sinyal
untuk jarak yang sangat jauh yang tidak bisa dicapai oleh gelombang inframerah, akan tetapi besar energi yang di
trnasmisikan tidak sebesar yang dapat di trnasmisikan oleh gelombang inframerah. Gelombang radio dipakai oleh
stasiun TV , radio, dll. Untuk mentransmisikan sinyal komunikasi. Selain itu gelombang radio dipakai oleh radar
untuk memberitahu posisi benda benda diatas permukaan bumi. Gelombang radio juga di pakai untuk pencitraan
satelit ke bumi untuk membuat peta 3 dimensi.
Medan Magnet Suatu medan magnet dapat dihasilkan oleh arus listrik dan dapat juga dihasilkan oleh magnet permanen. Oleh karena arus
listrik adalah aliran suatu muatan, berarti gerak atau aliran dari muatan dapat menimbulkan medan magnet. Disisi lain muatan itu
sendiri dapat digerakan oleh medan listrik sehingga dalam hal ini berarti antara medan magnet dan medan listrik dapat muncul secara
bersamaan. Namun demikian kita hanya memfokuskan pembahasan pada medan magnet yang ditimbulkan oleh arus listrik.
Medan magnet adalah daerah disekitar magnet atau ruang yang masih memungkinkan adanya interaksi magnet. Pada
tahun 1820 Hans Crihstian Oersted , seorang ilmuwan asal denmark mengamati hubungan antara kemagnetan dan kelistrikan. Dari
hasil percobannya , oersted menyimpulkan bahwa disekitar arus listrik terdapat medan magnet , dan perpindahan muatan listrik
menimbulkan medan magnet.
Adapun medan magnet bumi terdiri atas 3 bagian yaitu
A. Medan magnet utama ( main field)
dapat didefiniskan sebagai medan rata rata hasil pegukuran dalam jangka waktu yang cukup lama dan mencakup daerah
dengan luas lebih dari 10.6 km2
B. Medan magnet luar ( external field )
Pengaruh medan magnet luar berasal dari pengaruh luar bumi yang merupakan hasil ionisasi di atmosfer yang ditimbulkan
oleh sinar ultraviolet dari matahari.
C. Medan magnet anomali
Sering juga disebut medan magnet lokal (crustal field) . Medan magnet ini dihasilkan oleh bantuan yang mengandung
mineral bermagnet.
◦ Hukum Bio-Savart
Menjelaskan bahwa kuat medan magnet dB yang dihasilkan oleh arus I sepanjang elemen kawat ds adalah berbanding
lurus terhadap besarnya elemen arus itu sendiridan berbanding terbalik terhadap kuadrat jarak dari elemen arus tersebut. Hukum Bio-
Savart diungkapkan dalam persamaan sebagai berikut .
1. Medan Magnet di Sekitar Kawat Lurus Berarus
Kita tinjau kuat medan magnet di sekitar kawat lurus berarus listrik berdasarkan Hukum Biot-Savart pada
gambar 13.2 dengan asumsi bahwa setiap elemen arus di sepanjang kawat mempunyai kontribusi terhadap kuat
medan magnet pada titik tersebut. Berdasarkan gambar 13.2 diperoleh persamaan berikut
Contoh
1. Sebuah saluran listrik bertegangan tinggi berarus listrik 50 mA. Jika tinggi kawat saluran dari tanah 30 m, tentukan
besar kuat medan magnet tepat dibawah kawat saluran tersebut
Jawab
Diketahui : I = 50 mA = 50 x 10
a = 30 m
Ditanyakan : B?
Penyelesaian
Interaksi dua kawat yang dialiri arus listrik
Karena medan magnet merupakan besaran vektor, ketika da dua kawta yang saling berdekatan dan dialiri
arus listrik, medan magnet yang dihasilkan ileh dua kawat tersebut akan saling mempengaruhi satu sama lain. Berikut
ini adalah contoh dua kawat berarus listrik yang memiliki arah arus listrik yang sama. Dengan menggunakan aturan
tangan kanan, arah medan magnet yang dihasilkan oleh kawat kawat tersebut dapat divisualisasikan. Medan magnet
ditunjukan dengan garis putus putus. Terlihat bahwa pada daerah diantara kawat saling melemahkan satu sama lain.
Hal ini terlihat dari daerah arah medannya yang berlawanan. Namun demikian, pada daerah di luar kedua kawat
terlihat bahwa medan magnet yang dihasilkan memiliki arah yang sama. Hal itu berarti medan magnet pada daerah
tersebut saling menguatkan.
Kawat dipisahkan pada jarak r dan titik tengahnya berada di jarak 1/2r . Berdasarkan persamaan yang
telah kita turunkan sebelumnya, medan magnet di tempat tersebut dapat ditentukan sebagai berikut
Untuk kawat 1
Untuk kawat 2

Dengan menggunakan preferensi arah masuk bidang kertas adalah (-) dann arah menuju pengamat adalah (+)
medan magnet total diantara kedua kawat pada jarak ½ r adalah sebagai berikut
Untuk menentukan medan magnet disembarang titik diantara dua kawat, dapat digunakan persamaan berikut

Sedangkan medan magnetik diluar kawat justru saling menguatkan sehingga


2. Medan Magnet disekitar Kawat Melingkar Berarus
Kita tinjau sebuah kawat cincin berjari jari r dan berarus listrik l seperti pada gambar 13.4 Induksi magnetik
di sepanjang sumbu cincin adalah sebagi berikut

Untuk induksi magnetik pada titik pusat cincin yaitu dititik z = 0 adalah sebagai berikut

Dengan : l = Arus listrik (a)


r = Jari jari cincin (m)
Jika kawat cincin tersebut terdiri atas N lilitan membentuk kumparan, besar induksi magnetik pada titik pusat
kumparan tersebut adalah sebagai berikut

Dengan : N = Jumlah lilitan

Contoh
1. Sebuah kawat cincin berjari jari 4 cm berarus listrik 6 A. Tentukan induksi magnetik pada sumbu yaitu pada titik
pusat dan pada titik 3 cm dari pusat cincin
Jawab
Diketahui : r = 4x 10-2 m
l =6A
Ditanyakan : B pada titik z = 0 dan z =3 cm ??
Penyelesaian :
3. Medan magnetik pada Solenoida dan Toroida
Suatu lilitan yang terdiri atas N kali lilitan kita bentangkan hingga sepanjang l ( huruf L dalam tegak bersambung )
sehingga membentukspiral atu pegas yang dikenal dengan solenoida, seperti yang terlihat pada gambar 13.5 Jika besar arus yang
mengalir pada solenoida adalah l ,besar induksi agnetik pada titik ditengah solenoida adalah

Untuk kondisi magnetik di ujung solenoida panjang semua lilitan adalah 2 l ( huruf L dalam tegak bersambung ),
sehingga diperoleh sebagai berikut.

Dengan :
Jika Solenoida kita legkungkan, akan terbentuk lingkaran lilitan yang dikenal sebagi toroida. Panjangnya
merupakan keliling lingkaran toroida, yaitu dl =rd0 dan arus total yang dicakup disepanjang jalur lintasan lingkaran
toroida adalah i =**IN dengan N adalah jumlah lilitan seperti pada gambar 13.6
Besar induksi magnetik pada titik pusat toroida berdasarkan hukum Ampere adalah sebagai berikut

Dengan : r =Jari jari toroida


Contoh
Gaya Magnet
Gaya magnet masih berpengaruh terhadap benda benda logam meskipun ada penghalang diantara
magnet dan benda yang ditariknya. Besarnya daya tembus gaya magnet dipengaruhi oleh beberapa faktor, anatara lain :
◦ Jenis penghalang
◦ Tebal tipisnya penghalang
◦ Kekuatan magnet
Selain itu, pengaruh gaya magnet juga di tentukan oleh jarak magnet dengan benda. Kekuatan gaya tarik magnet
tidaklah sama di setiap sisi atau bagiannya. Gaya magnet paling kuat terletak di kutub kutub magnet.
Seperti yang kita ketahui bahwa suatu muatan dalam medan listrik dapat dipengaruhi oleh gaya magnet sehingga
dapat mengakibatkan terjadinya aliran muatan dalam suatu penghantar yang disebut sebagi arus listrik. Gerak aliran
muatan atau arus listrik ini dpaat menghasilkan medan magnet disekitarnya. Jika kawat berarus tersebut kita letakkan
dalam ruang medan magnet homogen, pada kawat tersebut akan timbul gaya dengan arah tegak lurus terhadap bidang
arah arus dan medan yang dikenal dngan gaya magnetik atau gaya lorntz. Bagaimana mendapatkan gaya medan magnet
ini ???
1. Gaya magnet pada muatan Bebas
Perhatikan sebuah muatan +q yang bergerak dengan
kecepatan v dalam suatu ruangan yang mengandung medan
magnet B. Pada muatan itu akan bekerja sebuah gaya magnet F
yang besarnya
F = qv x B
Atau dalm bentuk skalar dituliskan sebagai berikut
F = qvB sin0
Pada gambar 13.7 arah gaya F yang ditunjukan adalah untuk
muatan positif sedangkan muatan negatif, arah gaya F
berkebalikan. Akibat dari gaya ini, arah gerak muatan akan
dibelokkan dari arah gerak semula. Pengetahuan kita tetang
pembelokkan muatan ini bermanfaat untuk mengetahui massa
suatu muatan
2. Gaya Magnet pada muatan kawat Konduktor
Bagaimana dengan muatan yang mengalir dalam suatu kawat konduktor ? Jika muatan bebas yang bergerak dalam
suatu ruangan medan magnetik dapat dibelokkan, tidak mengejutkan jika kawat berarus listrik juga menunjukan fenomena yag
mirip. Hal ini terjadi karena arus pada kawat konduktor adalah muatan muatan yang mengalir. Besarnya gaya F yang bekerja pada
muatan dalam kawat konduktor dapat ditentukan dengan bantuan persamaan
Untuk menentukan arah gaya yang dihasilkan oleh medan magnet terhadap suatu partikel =q dalam kawat,
dapat kita gunakn aturan tangan kanan seperti yang ditunjukan pada gambar 13.8
◦ Arah telunjuk menggunakn medan magnet B
◦ Jari tengah menunjukkan arah gaya F
◦ Jempol mnunjuukan arah arus l atau arah kecepatan muatan v dan dalam kawat konduktor
3. Gaya magnet oleh kawat Konduktor berarus istrik pada kawat Konduktor Berarus laiin
Pada pembahasan sebelumnya, medan magnet menimbulkan gaya magnet pada partikel bermuatan yang
bebas maupu yang bergerak pada kawat penghantar. Telah anda ketahui pula, kawat konduktor yang berarus listrik
menimbulkan medan magnet disekitarnya. Nah bagaimana jika terdapat dua kawat konduktor berarus dihubungkan
secara pararel ? Tentuya medan magnet yang diproduksi setiap kawat akan mempengaruhi kawat lainnya.
Perhatikan penjelasan tersebut dengan seksama
A. Arus searah
Perhatikan dua kawat konduktor yang dialiri arus listrik berikut. Kedua kawat idlairi arus searah dan terpisah
pada jarak a
1) Induksi oleh arus pada kawat 1
2. Induksi oleh arus pada kawat 2
B. Arus berlawanan Arah
Besar dan arah gaya magnet yang bekerja pada tiap tiap kawat dalam kondisi arus saling berlawanan arah dapat dijelaskan
dengan cara yang sama seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Pada kawat yang berbeda, tentu saja induksi dan gaya
magnet.Besarnya gaya magnet pada setiap kawat juga sama besar. Yaitu
Contoh Soal
Thanks For attention We Presentation

Salam Manis

Hooke

Anda mungkin juga menyukai