PEMBIMBING:
dr. Alip Sudarmono,
Pendahuluan
Mioma uteri, merupakan neoplasma atau tumor
jinak yang berasal dari otot uterus dan jaringan
ikat.
TATALAKSANA
Pembahasan
MIOMA UTERI ENDOMETRIOSIS
Mioma uteri atau sering disebut Endometriosis adalah suatu
fibroid merupakan tumor jinak keadaan di mana jaringan
yang berasal dari otot polos endometrium yang masih
rahim. berfungsi terdapat di luar kavum
Sel tumor terbentuk karena mutasi uteri. Endometriosis paling sering
genetik, kemudian berkembang ditemukan pada perempuan yang
akibat induksi hormon estrogen melahirkan diatas usia 30 tahun
dan progesteron. Gejala paling disertai dengan gejala menoragia
sering adalah perdarahan vagina. dan dismenorea yang progresif.
ETIOLOGI & EPIDEMIOLOGI
KOMPLIKASI
Sulit memiliki anak
Perdaraham sampai anemia
Torsio, pada myoma uteri bertangkai
nekrosi akut abdomen.
ENDOMETRIOSIS
GEJALA KLINIS
Nyeri haid (dismenorea)
Nyeri pinggang kronis
Nyeri pada saat berhubungan
(dispareunea)
Infertilitas merupakan gejala
yang umum terjadi.
KESIMPULAN
Penyebab mioma uteri dan endometriosis sampai
saat ini masih belum diketahui secara pasti. Namun,
hormon estrogen sangat mempengaruhi kedua
penyakit ini. Mioma uteri dan endometriosis banyak
terjadi pada usia reproduktif wanita dan terutama
pada saat kadar estrogen meningkat, seperti ovulasi
atau saat kehamilan. Mioma uteri dapat membesar
pada saat hamil, dan mengecil kembali saat
melahirkan. Penyakit penyerta yang paling banyak
ditemukan pada wanita infertil adalah
endometriosis (25,6%) dan mioma uteri (20,2%).
Terimakasi
h