Anda di halaman 1dari 7

Epidemiologi

Dosen pengampu :
Ns. Alfianur, M.Kep

Kelompok 1 :
Afriza Aini Agustiana
Annisa Gustiadira
Beby Wulan Khaida
Dahniati
Elisa Kifana
Pengertian Epidemiologi Kependudukan
Sistem pendekatan epidemiologi kependudukan tidak hanya memberikan analisis tentang
sifat karakteristik penduduk secara demografis dalam hubungannya dengan masalah
kesehatan dan penyakit dalam masyarakat tetapi juga sangat berperan dalam berbagai aspek
kependudukan serta keluarga berencana. Pelayanan melalui jasa, yang erat hubungannya
dengan masyarakat seperti pendidikan, kesejahteraan rakyat, kesempatan kepegawaian,
sangat berkaitan dengan keadaan serta sifat populasi yang dilayani. Dalam hal ini peranan
epidemiologi kependudukan sangat penting untuk digunakan sebagai dasar dalam/
mengambil kebijakn dan dalam menyusun perencanaan yang baik. Juga sedang
dikembangkan epidemiologi system reproduksi yang erat kaitannya dengan gerakan
keluarga berencana dan kependudukan.
Demografi dapat dianggap bersifat antar-disiplin karena erat hubungan-nya
dengan disiplin-disiplin lain seperti matematika, biologi, kedokteran,
geografi, sosiologi dan ekonomi. Dalam studi tentang keluarga dapat dilihat
bagaimana demografi berhubungan dengan disiplin-disiplin lainnya.
Sebenarnya ahli demografi tertarik kepada besar dan susunan suatu keluarga.
Seorang sejarahwan, terutama seorang ahli demografi sejarah, tertarik kepada
bentuk keluarga pada masa lalu dan aspek-aspek seperti usia kawin, susunan
dan besarnya keluarga. Karena keluarga adalah kesatuan dasar kegiatan
sosial, maka para ahli sosiologi dan anthropologi juga tertarik misalnya
kepada status, peranan dan pengambilan keputusan para anggota keluarga.
Data Kependudukan
Ada tiga sumber pokok data kependudukan:
1. Sensus penduduk
2. Survai sampel demografi
3. Sistem registrasi
a. Registrasi vital (catatan peristiwa-peristiwa pcnting seperti kelahiran, kematian dan perkawinan)
b. Registrasi penduduk
4. Statistik migrasi internasional.
Fertilitas
1. Berapa Perbedaan Fertilitas (Fertility Differential)
2. Fertilitas dan Status Sosial Ekonomi
3. Fertilitas dan Pendidikan
4. Fertilitas Desa Kota
5. Agama dan Fertilitas
6. Fertilitas Orang Katolik
7. Fertilitas kaum Muslimin
Tujuan dan kegunaan ilmu kependudukan

Dalam mempelajari demografi tiga komponen terpenting yang perlu selalu kita perhatikan, cacah
kelahiran (fertilitas), kematian (mortalitas) dan migrasi. Sedangkan dua faktor penunjang lainnya
yang penting ialah mobilitas sosial dan tingkat perkawinan. Ketiga komponen pokok dan dua
faktor penunjang kemudian digunakan sebagai variabel (perubah) yang dapat menerangkan hal
ihwal tentang jumlah dan distribusi penduduk pada tempat tertentu, tentang pertumbuhan masa
lampau dan persebarannya. Tentang hubungan antara perkembangan penduduk dengan berbagai
variabel (perubah) sosial, dan tentang prediksi pertumbuhan penduduk di masa mendatang dan
berbagai kemungkinan akibat-akibatnya. Berbagai macam informasi tentang kependudukan sangat
berguna bagi berbagai pihak di dalam masyarakat. Bagi pemerintah informasi tentang
kependudukan sangat membantu di dalam menyusun perencanaan baik untuk pendidikan,
perpajakan, kesejahteraan, pertanian, pembuatan jalan-jalan atau bidang-bidang lainnya.
CUCI TANGAN SAMPAI BERSIH
CUKUP SEKIAN DAN TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai