C.J. Date
Data diambil dari bahasa latin, yang artinya “memberi”. Data adalah fakta yang diberikan,
darimana kenyataan tambahan dapat ditarik menjadi kesimpulan.
Data adalah fakta berupa angka, karakter, symbol, gambar, tanda-tanda, isyarat,
tulisan, suara, bunyi yang merepresentasikan keadaan sebenarnya yang
selanjutnya digunakan sebagai masukan suatu Sistem Informasi.
PP No 46 Tahun 2014
Data adalah angka dan fakta kejadian berupa keterangan dan tanda tanda yang secara
relatif belum bermakna bagi pembangunan kesehatan
Konsep Dasar Informasi
Menurut Raymond Mcleod, :
“ Informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang memiliki arti bagi si penerima
dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau mendatang ”
Data merupakan bentuk yang masih mentah, belum dapat bercerita banyak
sehingga perlu diolah lebih lanjut. Data diolah melalui suatu metode untuk
menghasilkan informasi. Data dapat berbentuk simbol-simbol semacam huruf,
angka, bentuk suara, sinyal, gambar, dsb.
Konsep Dasar Informasi (Lanjut)
Siklus Informasi
KONSEP DASAR SISTEM
Tetapi meskipun istilah sistem yang digunakan bervariasi, semua sistem pada bidang-bidang
tersebut mempunyai beberapa persyaratan umum,
Yaitu sistem harus mempunyai elemen, lingkungan, interaksi Antar elemen, interaksi antara
elemen dengan Lingkungannya
Dan yang terpenting adalah sistem harus mempunyai tujuan yang akan dicapai.
Konsep Dasar Sistem (Lanjut)
Menurut Jogiyanto,
KOMPONEN Sistem Informasi terdiri dari:
a. Blok Masukan ( Input Block)
mewakili data yang dimasukan kedalam sistem informasi.
b. Blok Model (Model Block)
terdiri 3 (tiga) komponen yaitu Kombinasi Prosedur, Logika , Model Matematik.
c. Blok Keluaran (Output Block)
keluaran yang berupa Informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk
semua tingkatan manajemen serta semua pemakai sistem
d. Blok Teknologi (Technology Block)
toolbox didalam sistem informasi dan teknologi digunakan untuk menerima input,
menjalankan model, menyimpan dan mengkases data, menghasilkan dan mengirimkan
keluaran, membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.
e. Blok Basis Data (Database Block)
kumpulan dari data atau tabel-table yang saling berhubungan
f. Blok Kendali (Control Block)
Pengendalian pada sistem informasi
Sistem Informasi Kesehatan
Definisi SIK
• Sistem Informasi Kesehatan ( SIK ) adalah integrasi antara perangkat, prosedur
dan kebijakan yang digunakan untuk mengelola siklus informasi secara
sistematis untuk mendukung pelaksanaan manajemen kesehatan yang terpadu
dan menyeluruh dalam kerangka pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
DOMAIN SISTEM INFORMASI
Manajemen Dokumen
• Merupakan suatu sarana untuk menyampaikan pernyataan atau informasi
secara tertulis dari pihak satu kepada pihak lainnya.
Manfaat:
• sebagai bahan pengambilan keputusan, sebagai memori suatu organisasi,
sebagai referensi sejarah suatu organisasi, mengurangi resiko teknis dan
biaya, meningkatkan efisiensi dan proses kinerja organisasi, serta
meningkatkan proses pengendalian yang lebih baik.
SISTEM MANAJEMEN DOKUMEN ELEKTRONIK
Manfaat :
• Terciptanya pengelolaan dokumen yang lebih baik
• Salinan fisik file dokumen dapat tersimpan ke dalam media elektronik
• Menjaga keamanan dari informasi yang terkandung dalam dokumen dari bahaya yang tidak
diinginkan, seperti: kebakaran, banjir, kehilangan dokumen, dll.
• Sebagai sarana untuk mempercepat proses pencarian dokumen yang dilakukan secara
elektronik
• Mempercepat penemuan dokumen dengan menentukan/memasukkan informasi lokasi
penyimpanan dokumen (dapat dikembangkan dengan menggunakan barcode)
• Dokumen fisik akan terjaga kelestariannya karena penggunaannya semakin jarang digunakan
SISTEM MANAJEMEN DOKUMEN ELEKTRONIK
Karakteristik :
• Capture. merupakan solusi penangkapan dokumen elektronik, melalui pengarsipan,
retrieval maupun distribusi data. Dokumen yang diperoleh dapat berupa imaging dan
scaning atau import dokumen elektronik. Yang membuat dokumen dapat dikonversi dengan
cepat dan mudah, dari dokumen fisik menjadi dokumen yang disimpan dalam file komputer.
• Storage. Sistem penyimpanan dokumen yang dapat dilakukan dalam jangka waktu panjang
dan relatif aman serta penyimpanan dokumen yang mengakomodasi perubahan dokumen,
volume yang bertambah dan mempercepat teknologi.
• Index. Sistem index yang menciptakan suatu sistem pengarsipan secara terorganisir yang
dapat ditampilkan kembali secara efisien dan mudah. Suatu sistem index yang baik akan
membuat prosedur yang berjalan dan lebih efektif.
SISTEM MANAJEMEN DOKUMEN ELEKTRONIK
Karakteristik :
1. Point / titik. Adalah lokasi diskrit, biasanya digambarkan sebagai symbol atau label.
Menggambarkan suatu feature yang batas atau bentuknya terlalu kecil untuk
ditampilkan dalam garis atau luasan.
Point biasanya juga digunakan untuk menggambarkan lokasi yang tidak
mempunyai luasan seperti titik tinggi atau puncak gunung.
2. Line atau arc/garis. Adalah feature yang dibentuk oleh sekumpulan koordinat yang
saling berhubungan.
Menggambarkan feature linier di peta yang terlalu sempit untuk digambarkan
sebagai luasan.
Atau untuk menggambarkan feature yang tidak mempunyai lebar, seperti garis
kontur.
• Jenis feature geografis
dan cara penyimpanannya
DATA
USER
GEOSPASIAL
Sistem komputer
Hardware dan software untuk pemasukkan, penyimpanan,
pengolahan, analiasis data.
Geospatial :
1. Spatial : berupa peta, foto udara, citra satelit,
2. Non Spatial : berupa data tabel, data statistik, dll
Back
KOMPONEN SIG
Untuk dapat beroperasi SIG membutuhkan komponen- komponen : perangkat
keras (hardware) dan perangkat lunak (software) juga manusia yang
mengoperasikannya (brainware).
Data Aplikasi
SIG
Software Hardware
CONTOH PENERAPAN
APLIKASI GIS
MENGGUNAKAN SOFTWARE
ARCVIEW 3.3 DAN ARCGIS
UNTUK PEMETAAN DATA DASAR PUSKESMAS
SOFTWARE ARCVIEW
polygon
D ATA KO OR D IN AT PUS KESM AS SE KAB UPA TEN TU LAN G B A WAN G
2 T iuh To ho Mengga la
E 105 o 15’17.9 ”
S 04°33’16.0 ”
Data Koordinat
E 105 o 13’19.9 ”
3 T ula ng Ba wa ng I Ba nja r A gung S 04°16’58.1 ”
E 105 o 12’39.3 ”
4 Pena war Ja ya Ba nja r Mar go S 04°14’33.4 ”
E 105 o 15’16.1 ”
5 Ged ung A j i Ged ung A ji S 04°29’49.0 ”
E 105 o 13’12.6 ”
6 Sido ha rjo Pena war Ta ma
7 Makart i Ta ma Ged ung A ji Bar u S 04°10’45.6 ”
E 105 o 31’44.2 ”
8 Rawa P itu Rawa P it u S 04°16’58.0 ”
E 105 o 29’30.8 ”
9 Rawa J itu Se la ta n Rawa J it u Se la ta n
10 Rawa J itu Timur Rawa J it u Timur
11 Pas ira n Ja ya De nte Te ladas S 04°33’54.8 ”
E 105 o 48’33.7 ”
12 Padua n Raja wa li Meraksa Aj i S 04°18’59.9 ”
E 105 o 21’39.0 ”
13 Ged ung Re jo Sakti Pena war Aji S 04°16’48.9 ”
E 105 o 25’00.1 ”
14 Ged ung Me ne ng Ged ung Me ne ng S 04°34’20.3 ”
E 105 o 49’02.3 ”
15 Ba nja r Ba r u Ba nja r Ba ru S 04°21’00.0 ”
E 105 o 13’44.9 ”
16 Leb uh D a le m Mengga la Timur S 04°23’57.2 ”
E 105 o 15’28.2 ”
17 Way De nte De nte Te ladas S 04°25’33.2 ”
E 105 o 46’59.1 ”
18 Ged ung K ar ya J itu Rawa J it u Se la ta n
63 Km
68 Km
31 Km
85 Km 120 Km
125 Km
24 Km
20 Km 128 Km
1 Km 80 Km
36 Km
75 Km
10 Km
15 Km
57 Km
PETA WILAYAHKERJA
PETA WILAYAH KERJA PUSKESMAS
PUSKESMAS
KABUPATEN TULANG BAWANG
KABUPATEN TULANG BAWANG
JALUR HITAM
Jalur Hitam:
1. Puskesmas Tiuh Tohou
2. Puskesmas Menggala
3. Puskesmas Lebuh Dalem
4. Puskesmas Banjar Baru
5. Puskesmas Tulang Bawang I
6. Puskesmas Penawar Jaya
Jalur Hitam :
Jalur Merah:
1. Puskesmas Gedung
Meneng
2. Puskesmas Way Dente
3. Puskesmas Pasiran Jaya
Jalur Merah :
Jalur Hijau :
1. Puskesmas Gedung Aji
2. Puskesmas Paduan
Rajawali
3. Puskesmas Gedung Rejo
Sakti
4. Puskesmas Rawa Pitu
Jalur Hijau :
Jalur Kuning :
1. Puskesmas Sidoharjo
2. Puskesmas Makartitama
3. Puskesmas Rawa Jitu
4. Puskesmas Gedung Karya
Jitu
5. Puskesmas Rawa Jitu Timur
Jalur Kuning :
1. Puskesmas Gedung Karya Jitu : Program unggulan PONED
Mini Hospital
2. Puskesmas Rawa Jitu Timur : Program unggulan K3
3. Puskesmas Rawa Jitu : Program unggulan KIA
4. Puskesmas Sidoharjo : Program unggulan STBM,
kesehatan usila
5. Puskesmas Makartitama : Program unggulan Kelas Ibu
Contoh Penerapan SIG dalam
APLIKASI E- PUSKESMAS
APLIKASI E- PUSKESMAS
10 BESAR PENYAKIT
SIG DALAM
APLIKASI E- PUSKESMAS
SIG DALAM
APLIKASI E- PUSKESMAS
1. Berikan contoh Laporan kebidanan yang ada di unit kerja yang berada disekitar saudara
(puskesmas/ rumah sakit/ klinik swasta/ unit kerja lainnya)