Anda di halaman 1dari 23

Oesofagomaagduodenografi (OMD)

Patricia Rachelin
206100802002

Kepaniteraan Klinik SMF Radiologi


RSUD Dr. Doris Sylvanus
Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya
2020
Definisi
Disebut juga barium meal atau upper gastrointestinal series
adalah pemeriksaan radiologi yang menggunakan zat kontras
(tunggal atau ganda) untuk menilai esofagus bagian distal,
lambung, dan duodenum.
INDIKASI KONTRAINDIKASI
 Dipepsia
 Penurunan berat badan  Alergi
 Massa abdomen bagian atas
 Perdarahan gastrointestinal
 Obstruksi total
 Obstruksi parsial  Kehamilan
 Penilaian lokasi perforasi
 Hematemesis
 Perforasi
 Tumor Gaster
 Gastritis
 Hernia esofagus
 Ulkus peptikum
 Hipertrofi pilorik stenosis
PERSIAPAN
 Puasa 6-8 jam sebelum pemeriksaan untuk dewasa
 Puasa 4 jam sebelum pemeriksaan untuk anak <1 tahun
 Puasa 6 jam sebelum pemeriksaan untuk anak >1 tahun
 Dilakukan tes minum sebelum pemeriksaan pada pasien
disfagia
Zat kontras Water Soluble digunakan jika ada kecurigaan
perforasi atau fistula trakeoesophagus
PROSEDUR
 Foto polos sebelum diberikan kontras
 Berikan bubuk effervescent, jika pemeriksaan menggunakan
double contrast
 Berikan kontras barium pada pasien
 Baringkan pasien, lalu diminta untuk berguling ke satu sisi dan
sisi lainnya
 Menginstruksikan untuk menahan sendawa
FOTO YANG DIAMBIL

• Pilorus
RAO • Bulbus duodenum
• C-loop duodenum

• Corpus
PA/AP • Pilorus
• Fundus

Lateral • Pilorus
• Bulbus duodenum
kanan • Anterior dan posterior gaster

• Pilorus
LPO • Bulbus duodenum
• Fundus
ATRESIA DUODENUM
• Salah satu bagian anatomi dari saluran pencernaan adalah
usus. Usus manusia secara umum terdiri atas usus halus dan
usus besar. Segmen pada usus halus terdiri dari duodenum,
jejunum, dan ileum.
• Apabila bagian dari usus ini gagal untuk berkembang pada
masa fetus, akan mengakibatkan terjadinya sumbatan pada
usus.
DEFINISI
• Atresia merupakan suatu kondisi dimana tidak ada atau tertutupnya lubang pada
tubuh atau organ yang berbentuk tubular secara kongenital, 50% kasus atresia
intestinal terjadi pada duodenum.
• Atresia Duodenum adalah tidak terbentuknya atau tersumbatnya duodenum
sehingga tidak dapat dilalui makanan yang akan ke usus. Atresia duodenum
merupakan salah satu abnormalitas usus yang biasa ditemui didalam bidang
pediatrik.
• Pada Atresia Duodenum, terjadi obstruksi lengkap pada lumen duodenum,
sedangkan pada Stenosis Duodenum terdapat obstruksi lumen duodenum yang
tidak lengkap.
KLASIFIKASI
Atresia duodenum dapat diklasifikasikan
ke dalam 3 morfologi, yaitu :
 Tipe 1 : Atresia duodenum yang ditandai
oleh adanya webs atau membran pada
lumen duodenum.
 Tipe 2 : Atresia duodenum dengan
segmen proksimal dan distal
dihubungkan dengan fibrous cord.
 Tipe 3 : Atresia dengan diskontinuitas
komplit antar segmen proksimal dan
distal.
Foto Polos Abdomen

 Pemeriksaan rontgen yang pertama kali dilakukan yakni plain abdominal X-ray.
 X-ray akan menunjukkan gambaran double-bubble sign dan tanpa gas atau
udara dalam usus di bagian distal.
 Pada sisi kiri proksimal dari usus nampak gambaran lambung yang terisi cairan
dan udara dan terdapat dilatasi dari duodenum proksimal pada garis tengah
agak kekanan.
 Adanya gas pada usus bagian distal, meskipun secara klasik berhubungan
dengan stenosis duodenum, dapat pula ditemukan pada atresia duodenum
melalui anatomi saluran empedu yang tidak normal
A B C

• Pemeriksaan Foto Polos Abdomen. (A). Pada Pasien Posisi AP. (B). Pada Pasien Dengan Posisi Lateral. (C) Double Bubble
sign
USG abdomen
• USG dapat mengevaluasi adanya polihidramnion dengan
melihat adanya struktur yang terisi dua cairan dengan
gambaran double bubble yang menandakan adanya obstruksi
duodenum.
• Gelembung pertama mengacu pada lambung, dan gelembung
kedua mengacu pada loop duodenal postpilorik dan
prestenotik yang terdilatasi.
Atresia Duodenale Pada Pemeriksaan USG Prenatal
• Polihidroamnion Pada Pemeriksaan USG Prenatal
Pemeriksaan barium meal

• Pada pemeriksaan barium meal,


dapat dilihat bahwa kontras masih
dapat masuk pada proksimal usus
yang mengalami distensi, namun
tidak terlihat masuknya kontras
pada usus distal akibat adanya
atresia duodenum
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai