PRESENTASI ASUHAN

KEBIDANAN IBU NIFAS

PADA NY H POST PARTUM 6
HARI DENGAN SUB INVOLUSI
UTERI
DI PONED PUSKESMAS
RANGKASBITUNG

OLEH SALASIYATI
NIM 2215109028
MASA NIFAS
Dalam bahasa latin disebut puerpurium, puer
(bayi) parous ( melahirkan),Pueporium = masa
setelah melahirkan bayi.

Masa nifas dimulai setelah plasenta lahir dan

berakhir ketika alat alat reproduksi kembali
seperti keadaan sebelum hamil, kira kira 6
minggu.

Suherni, Widyasih & Rahmawati, 2009, hal. 125)

 DOKUMENTASI ASUHAN KEBIDANAN
pada ibu Nifas post partum 1 mgg dengan subinvolusi

Nama :Ny H / TN Y
Umur : 24 th
Alamat : Kpciodeng rt01/12 desa jati mulya
Pekerjaan : IRT
Lahan : Puskesmas Rangkasbitung

S: Ibu datang ke poned mengeluh sakit bagian perut dan kadang kadang mules.Ibu mengatakan Melahirkan
1 minggu yang lalu ( 22-03-2023) anak ke 1 .Melahirkan ditolomg oleh Bidan diponed Rangkasbitung.
K.encing kadang kadang sakit. Ibu hanya berbaring dan posisi setengah tidur tidak melakukan aktifitas
apapun.

O : Ku Baik, Kes CM, Td 120/80 mmhg, N 88 x/m,R 22 x/m, S 35 0c, Muka tidak edema, sclera tidak
Ikterik, Konjungtiva tidak anemis, Mulut tidak ada sariawan gigi tidak berlubang ,Hidung Simetris.
Pada leher tidak ada pembengkakan kelenjar tiroid.
Pada payudara puting susu simetris,puting susu menonjol, Produksi ASI bagus dan banyak, tidak ada
bendungan ASI.
Pada pemeriksaan abdoment TFU 1 jari bawah pusat, nyeri tekan (+), pemeriksaan V/V tidak ada
kelainan, perinium utuh, lochea sangolenta , perdarahan _+ 10 ml,tidak berbau, berwarna merah
kecoklatan.
Ektermitas Atas dan Bawah tidak ada edema (-/-).
A: Ny H post partum 1 mingg denga sub involusi uteri
 
P:
 Melakukan inform consent
  Melakukan pemeriksaan Fisik pada ibu
  Menjelaskan pada ibu hasil pemeriksaan.
  Konsul dr
  KIE tanda bahaya dalam masa nifas
  KIE Agar melakukan aktifitas agar uterus cepat kembali normal.
 KIE mengajar senam untuk masa nifas
 KIE agar kontrol kembali 3 hari atau segera bila ada keluhan datang ke pkm atau ketenaga
kesehatan lainnya.
  Menganjurkan pada ibu agar kompres dengan buli buli panas pada daerah yg sakit
 Memberikan terapy :
Multi vit
Asmef
FE

Ibu mengerti tentang apa yg sudahdisampaikan oleh Bidan.

PEMBAHASAN
A. Proses Nifas
Involusi uterus Pendarahan pasca nifas Pospartum
Sekunder & Pospartum Primer - Infeksi - Inflamasi
Placenta Endomatrium rahim terinflamasi
(endometritis) DAN
Subinvolusi Uterus yaitu terhalangnya proses involusi
rahim pada pasca nifas.
B. proses atau mekanisme terjadinya Subinvolusi uterus itu, mulai
dari awal melahirkan kemudian adanya pendarahan yang abnormal
dan postpartum yang membuat placenta ikut membeku dengan
darah, sehingga proses involusi uterus tidak terjadi.

Bahkan bisa mengakibatkan peradangan pada endomatrium rahim

di akibatkan infeksi pada rahim yang membuat proses subinvolusi
uterus terjadi
KESIMPULAN
Nifas merupakan proses alamiah yang dialami seorang wanita
setelah persalinan, yang berlangsung kira-kira 6 minggu, yang
14 dimulai setelah kelahiran plasenta dan berakhir ketika alat
kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil, namun
ada kalanya masa nifas tidak berjalan dengan normal
dikarenakan sebab yang abnormal seperti terjadinya sub
involusi, yang menyebabkan kondisi ibu memburuk. Sub
involusi adalah kegagalan uterus untuk mengikuti pola normal
involusi/proses involusi rahim tidak berjalan sebagaimana
mestinya,sehingga proses pengecilan uterus terhambat
MENURUT JURNAL RS BUDI KEMULYAAN
DOI: https://doi.org/10.36743/medikes.v7i2.246
Keywords: pengetahuan, KIA
Maka dari itu seorang BIDAN harus memahami tentang masa nifas
baik fisiologis maupun patologis, dan mengetahui sebab akibat,
penatalaksanaan, manifestasi klinisnya, klasifikasi penyakitnya, dan
pencegahan bahkan mengetahui penangan yang baik, sesuai
klasifikasi sub involusi yang terjadi.
Supaya seorang BIDAN harus bisa lebih mengerti proses nifas bukan
hanya pada kelahiran bayi tetapi juga memproritaskan kesehatan
ibu. Sehingga dapat memberikan asuhan dengan tepat sesuai
dengan standar asuhan
Masa nifas

merupakan  masa yang berisiko terjadinya komplikasi bagi ibu ,

karena alat reproduksi dalam proses pemulihan. Keluarga dan ibu

nifas tidak menyadari hal tersebut karena focus perhatian mereka

tertuju pada bayi baru lahir. Dukungan masa nifas sangat dibutuhkan

bagi seorang ibu supaya masa  nifas  dapat dilalui tanpa komplikasi. 

Pengetahuan keluarga dan ibu nifas tentang tanda – tanda bahaya

dalam pemanfaatan buku KIA sangat diperlukan agar  ibu nifas dan

keluarga dapat segera datang ke fasilitas kesehatan apabila

mengalami tanda bahaya dalam masa nifas.

Sri Hartini RahayuSTIK Budi Kemuliaan

Anik RositaSekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Budi Kemuliaan
DOI: https://doi.org/10.36743/medikes.v7i2.246
Keywords: pengetahuan, KIA