MANAJEMEN STRATEGIK

PERTEMUAN 2
UNSUR-UNSUR PERENCANAAN

By SAFITRI ASROL, ST., M.M

PENERBIT ERLANGGA
1
1) Pengertian Perencanaan
Perencanaan (Bedeian):

“Proses mengembangkan tujuan perusahaan dan

memilih serangkaian tindakan untuk mencapai
tujuan tersebut.”

Mencakup:
 Penetapan tujuan
 Pengembangan berbagai premis lingkungan
perusahaan
 Memilih arah tindakan
Perumusan berbagai aktivitas yang diperlukan
 Melakukan perencanaan ulang
1) Pengertian Perencanaan
Fungsi manajemen selain perencanaan
antara lain:

a. Pengorganisasian
b. Penyusunan staf
c. Memimpin
d. Pengendalian
1) Dimensi Waktu dalam Perencanaan
1) Pendekatan Kegiatan Perencanaan
Landasan Teori:

Market theory  setiap keputusan yang

diambil manajer pada dasarnya merupakan
keputusan reaktif terhadap berbagai
perkembangan yang terjadi di lingkungan
perusahaan.

Manajer hanya aktor yang bertindak menurut

perkembangan pasar
 Pendekatan Kegiatan Perencanaan
 Perbedaan Market vs Planning Theory mengenai
peran manajer
Teori Perencanaan dan Pengendalian  
Theory Pasar
 
Takdir masa depan perusahaan dapat dimanipulasi; karenanya
Manajemen semata-mata atas keinginan kekuatan ekonomi, dapat direncanakan dan dikendalikan oleh manajemen  

sosial dan politik yang berlaku (lingkungan)

 
akibatnya, manajemen pada dasarnya berperan sebagai Manajer yang baik dapat menemukan cara yang realistis untuk
peramal—membaca lingkungan   mencapai tujuan  
Ketika lingkungan dibaca, keputusan manajerial reaktifManajemen dapat memanipulasi variabel yang dapat
dibuat   dikendalikan dan merencanakan variabel yang tidak dapat
dikendalikan  
Oleh karena itu, kompetensi manajerial (keberhasilan) Oleh karena itu, kualitas keputusan perencanaan manajerial
bergantung pada kemampuan membaca lingkungan dan menentukan kompetensi manajerial  
bereaksi secara bijaksana  
Keputusan Aktif (Ex Ante): Manajemen mengantisipasi peristiwa
Keputusan Reaktif (Ex Post): Manajemen membaca dan rencana masa depan untuk mereka  

peristiwa yang sedang terjadi dan kemudian bereaksi

terhadapnya )
 
1) Pendekatan Kegiatan Perencanaan

Planning Mode:

Manajer dianggap sebagai seorang pemikir

reflektif yang akan menetapkan rencana
terlebih dahulu untuk kemudian diterapkan
dalam kegiatan organisasi perusahaan.
1) Pendekatan Kegiatan Perencanaan

Evolutionary Mode:

Manajer bukan semata pemikir reflektif tetapi

juga merupakan pemikir reaktif serta
menyesuaikan rencana dan keputusan yang
dibuat tanpa henti dengan perubahan yang
terjadi di lingkungan perusahaan.
1) Proses Perencanaan

Pada dasarnya proses

perencanaan merupakan
suatu proses pembuatan
tujuan sekaligus juga
proses pembuatan strategi
(Jones dan George, 2007:
202)
1) Tingkatan Perencanaan
Perencanaan Tingkat Korporat

Mencakup penetapan visi, misi, dan tujuan-

tujuan korporasi, strategi yang
dikembangkan, dan struktur korporasi yang
dipilih perusahaan.

Perhatian utamanya adalah mengidentifikasi

dalam bisnis apa saja perusahaan akan
berpartisipasi.
1) Tingkatan Perencanaan
Perencanaan Tingkat Korporat
1) Tingkatan Perencanaan
Perencanaan Tingkat Divisi

Mencakup tujuan jangka panjang dari unit

bisnis yang memungkinkan pencapaian
tujuan korporasi serta pembuatan strategi dan
struktur pengendalian pada tingkat unit
bisnis/divisi.

Strategi pada tingkat unit bisnis/divisi antara

lain kepemimpinan biaya, diferensiasi, dan
fokus.
1) Tingkatan Perencanaan
Perencanaan Tingkat Fungsional

Para manajer fungsional mengembangkan

rencana pada tingkat fungsional/departemen.
Kemudian menetapkan tujuan yang ingin
dicapai setiap fungsi yang akan menjamin
tercapainya tujuan divisi usaha.
1) Pembuat Keputusan Strategis
Tiga tingkatan pembuat keputusan strategis

 Hierarki puncak: Dewan Direksi dan CEO

 Hierarki menengah: Business manager dan
corporate manager
 Hierarki bawah: Manajer area fungsional
1) Blue vs Red Ocean Strategy
Blue ocean strategy:

Strategi di mana perusahaan berusaha

menghindari persaingan yang menyebabkan
perusahaan terlibat dalam persaingan yang saling
mematikan dengan cara mengembangkan pasar
yang sebelumnya tidak diperebutkan oleh
pesaing.
1) Blue vs Red Ocean Strategy
Red ocean strategy:

Strategi berbasis persaingan yang

mengakibatkan persaingan tajam di antara
perusahaan dalam satu industri sehingga
menyebabkan penurunan laba akibat permintaan
terbagi-bagi terhadap produk perusahaan kepada
sejumlah pesaing dalam satu industri
2) Misi
Misi perusahaan digunakan untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan mendasar, seperti:

“Who is our customer?”

“What does the customer buy?”

“What is value to the customer?”

“What will our business be?”

2) Misi
Hierarki Perencanaan
2) Misi
Sembilan komponen pokok misi:
1. Customers
2. Products or services
3. Markets
4. Technology
5. Concern for survival, growth, and
profitability
6. Philosophy
7. Self-concept
8. Concern for public image
9. Concern for employees
2) Visi
Visi dibuat untuk menjawab pertanyaan:

“What will our business be?”

“What do we want to become?”

2) Visi
Contoh pernyataan visi dan misi perusahaan
2) Tujuan
Tujuan merupakan hasil akhir yang ingin
dicapai perusahaan dalam jangka waktu
tertentu dan dinyatakan secara kuantitatif.

Tujuan yang baik memiliki kriteria berikut:

 Spesifik
 Sesuai
 Realistis
Tepat waktu
2) Tujuan
Manfaat dari pemenuhan kriteria tujuan:
1. Tujuan yang jelas mengarahkan seluruh SDM
perusahaan untuk mencapai tujuan bersama
2. Tujuan yang menantang memotivasi karyawan dari
seluruh organisasi untuk mencapai hasil kerja dan
komitmen yang lebih baik
3. Tujuan yang jelas mengurangi terjadinya
perbedaan persepsi dalam mengejar tujuan yang
dilakukan setiap bagian organisasi
4. Pencapaian tujuan yang dikaitkan dengan imbalan
dan insentif meningkatkan perasaan karyawan
bahwa mereka diperlakukan secara adil dan wajar
2) Strategi
5 P’s of Strategy (Mintzberg)

Strategy as a plan
Dua karakteristik strategi yang penting:
1. Strategi direncanakan terlebih dahulu secara
sadar dan sengaja mendahului tindakan yang
akan dilakukan
2. Strategi dikembangkan dan diterapkan agar
mencapai suatu tujuan
2) Strategi
5 P’s of Strategy (Mintzberg)

Strategy as a Ploy

Strategi menjadi manuver spesifik untuk memberi

isyarat mengancam kepada pesaing.
2) Strategi
5 P’s of Strategy (Mintzberg)

Strategy as a Pattern
Lima kategori strategi:
1. Intended strategy
2. Deliberate strategy
3. Unrealized strategy
4. Emerging strategy
5. Realized strategy
2) Strategi
5 P’s of Strategy (Mintzberg)

Strategy as a Pattern
2) Strategi
5 P’s of Strategy (Mintzberg)

Strategy as a Position
Penggunaan product-market matrix akan
membuat perusahaan mengembangkan 4 strategi
yang menunjukkan posisi perusahaan:
1. Intensifikasi pasar
2. Pengembangan pasar
3. Pengembangan produk
4. Diversifikasi
2) Strategi
5 P’s of Strategy (Mintzberg)

Strategy as a Position
2) Strategi
5 P’s of Strategy (Mintzberg)

Strategy as a Position
Strategi berdasarkan posisi bisnis (Boston
Consulting Group):
1. Stars
2. Cash cows
3. Question marks
4. Dogs
2) Strategi
5 P’s of Strategy (Mintzberg)

Strategy as a Perspective
Strategi merupakan pemikiran yang hidup dalam
benak pembuat keputusan strategis dan
berusaha untuk dijadikan nilai bersama.
Tiga kelompok strategi:
1. Corporate Strategy
2. Business Strategy
3. Functional Strategy
2) Kebijakan
Kebijakan merupakan panduan umum
yang akan mengarahkan pembuatan
keputusan yang akan diambil oleh para
pembuat keputusan di dalam
perusahaan
2) Prosedur dan Aturan
Prosedur

Prosedur merupakan metode atau cara baku

untuk melaksanakan pekerjaan tertentu (Allen,
1990: 147)
2) Prosedur dan Aturan
Aturan

Aturan merupakan keputusan tetap untuk

diterapkan pada masalah-masalah yang selalu
berulang dan penting bagi suatu komponen
perusahaan (Allen, 1990: 153)
2) Program
Program merupakan serangkaian
kegiatan yang memiliki durasi waktu
tertentu dan dibuat untuk mendukung
tercapainya tujuan perusahaan.
2) Anggaran

Anggaran merupakan penerjemahan

program ke dalam satuan numerik.
2) Anggaran
Master Budget
Menunjukkan keseluruhan perencanaan perusahaan
dalam satuan numerik untuk periode tertentu
(biasanya jangka pendek)
Operating Budget
Terdiri dari:
 Sales forecast
 Schedule of cash collections
 Schedule of purchase and payments
 Schedule of selling and administrative expenses
 Budgeted income statement
 Budgeted retained earnings statement
2) Anggaran
Master Budget

Financial Budget
Terdiri dari:
 Budgeted statement of cash receipts and
disbursements
 Budgeted balance sheet
2) Anggaran
Capital Budget

Merupakan anggaran yang disiapkan

perusahaan apabila perusahaan
membutuhkan investasi besar yang memiliki
jangka waktu pengembalian investasi yang
panjang