Anda di halaman 1dari 12

Landasan Religi dan

Nilai-Nilai dalam
Olahraga Bola Voli
SYIFA NURHAYATI
2208861
Latar Belakang
Permainan bola voli merupakan salah satu diantara banyak cabang olahraga yang populer di
Indonesia (Achmad Zinat, 2016). Olahraga bola voli digemari oleh masyarakat dari berbagai tingkat
usia, anak-anak, remaja dan dewasa baik pria maupun wanita.

Olahraga bola voli adalah salah satu cabang olahraga yang dapat digunakan sebagai sarana
pendidikan, sebagai wahana untuk rekreasi mengisi waktu luang, sekaligus untuk prestasi. Selain itu,
olahraga bola voli juga dapat membentuk sikap tubuh yang baik meliputi anatomis, fisiologis,
kesehatan dan kemampun jasmani. Manfaatnya bagi rohani yaitu kejiwaan, kepribadian dan karakter
akan tumbuh ke arah yang sesuai dengan tuntutan masyarakat (Susilowati, 2012).
Religius
Religius merupakan suatu keadaan dan keyakinan yang ada dalam diri seseorang yang dapat
mendorong seseorang itu bertingkah laku, bersikap, berbuat dan bertindak sesuai dengan ajaran agama
yang telah dianutnya.

Religius merupakan suatu sikap dan perilaku yang taat/patuh dalam menjalankan ajaran agama
yang dipeluknya, bersikap toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain, serta selalu menjalin
kerukunan hidup antar pemeluk agama lain.

Pembentukan manusia yang Cerdas dan Kompetitif tidak semata dilakukan hanya dengan
transfer ilmu dan pengetahuan saja tetapi juga penanaman nilai-nilai moral yang sesuai dengan nilai
dan norma yang terdapat di dalam agama. Hal ini dilakukan agar output pendidikan yang dihasilkan
tidak hanya cerdas secara ilmu dan pengetahuan tetapi juga memiliki akhlak dan moral yang baik.
Nilai-nilai dalam Olahraga Bola Voli

01 02 03
Religius Kerjasama Disiplin
Taat/patuh terhadap agama saling berkoordinasi
pengendalian diri seorang
yang dianut. dengan sesama untuk
terhadap peraturan
pencapaian tujuan

04 05 06
Tanggung Jawab Sportif / Fair Play Kejujuran
melaksanakan tugas dan bersikap adil terhadap upaya menjadikan dirinya
kewajiban, yang siapapun, dan mau sebagai orang yang selalu
seharusnya dilakukan menerima hasil apapaun dapat dipercaya dalam
yang telah didapatkan perkataan, tindakan, dan
pekerjaan
Masalah dalam Olahraga
Bola Voli
Masalah yang muncul berkaitan dengan nilai-nilai dalam olahraga adalah
kurangnya penerapan nilai-nilai yang terkandung dalam olahraga bola voli itu
sendiri, baik itu dalam olahraga prestasi maupun olahraga pendidikan.

● Pada olahraga prestasi, pelatih hanya menekankan pada aspek teknik,


taktik dan fisik saja. Padalah peran pelatih dalam membina moral atlet
sangatlah di perlukan karena baik buruk perilaku atlet saat di lapangan
maupun di luar lapangan dipengaruh bagaimana pelatih tersebut membina
para atlet-atletnya.
● Keterbatasan pelatih dalam penyampaian dan penerapan nilai-nilai yang
terkandung dalam olahraga bola voli.
Masalah dalam Olahraga
Bola Voli
Dalam olahraga pendidikan, sebagian besar guru belum
mengimplementasikan secara khusus nilai-nilai yang terkandung dalam olahraga.
Padahal menurut Undang-undang Nomor 11 Tahun 2022 Pasal 18 disebutkan
bahwa: olahraga pendidikan adalah kegiatan olahraga yang diselenggarakan
untuk menanamkan nilai-nilai karakter dan memperoleh pengetahuan,
keterampilan, dan sikap yang dibutuhkan guna membangun gaya hidup sehat
aktif sepanjang hayat. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa olahraga
pendidikan harus bisa menanamkan nilai-nilai karakter yang ada dalam olahraga
sehingga peserta didik mampu menanamkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan
sehari-hari
Solusi untuk Masalah

Solusi untuk Olahraga Prestasi


Upaya yang dilakukan untuk mengembangkan dan
menerapkan nilai-nilai moral olahraga kepada atlet pada saat
melaksanakan kegiatan pelatihan olahraga bola voli, yakni
pelatih harus menggabungkan dan menerapkan segala dasar
pendekatan di dalam setiap kesempatan (Weiss & Bredemeier,
1990)
Empat bagian pendekatan menurut Dasopang & Montessori, 2018

Pendekatan Pendekatan Pilihan


Penanaman Penemuan Hasil
Moral Penelitian

Pendekatan
Pendekatan Belajar Perkembangan Kritis
Sosial Dalam Pembangunan
Moral
Implementasi Pembinaan Moral Di Lapangan

Pembiasaan Dalam Menyusun Pedoman


Latihan Dan Tata Tertib
Pembiasaan juga diterapkan dalam Supaya pembinaan moral dapat terbentuk, maka
bertingkah laku pada saat latihan, seperti pembelajaran yang dilakukan saat latihan harus
sopan santun, disiplin, bertutur kata yang sesuai dengan pedoman tentang etika. Pedoman
baik, menghargai pelatih dan juga sesama dan tata tertib yang baik yakni pedoman yang
atlet. Pelatih dapat menjadi model yang dibuat bersama-sama antara pelatih dan atlet.
paling penting serta panutan yang paling Pedoman dan tata tertib tersebut akan mengatur hal
utama dalam menerapkan pembiasaan yang memiliki kaitan dengan pelaksanaan
bertingkah laku pembelajaran saat di lapangan maupun diluar
lapangan.
Solusi untuk Olahraga Pendidikan

Guru memiliki peranan penting untuk menerapkan nilai-nilai yang ada kepada
peserta didik untuk menjadi manusia yang paham akan norma, agama, dan adat
istiadat di lingkungan masyarakat. Ada beberapa peranan penting untuk guru atau
praktisi seperti yang disebutkan oleh (Whitehead, Telfer, & Lambert, 2014),
diantaranya:

1. Menghargai perilaku 2. Mengabaikan, atau 3. Mencontohkan perilaku


yang baik. mungkin menghukum yang baik
perilaku yang tidak
diinginkan
(Freire, E. dos S. et al., 2018) menyebutkan bahwa nilai-nilai dalam pendidikan jasmani dapat
tersampaikan dengan beberapa cara, seperti:
1) Penjelasan guru kepada siswa secara benar mengenai kegiatan yang akan datang.
2) Mendemonstrasikan usulan kelas yang direncanakan. Hal ini dimaksudkan supaya siswa
mengembangkan kemampuannya dalam menentukan keputusan dan untuk merefleksikan sikap
dirinya baik kepada guru ataupun teman satu kelas.
3) Membuat seperangkat aturan yang ditentukan secara kolektif.
4) Melibatkan siswa dalam memecahkan suatu permasalahan dalam pembelajaran.
5) Mengadakan pertemuan antara guru dengan siswa untuk mengidentifikasi masalah yang
mengganggu mereka baik dari hubungan pertemanan, keluarga, ataupun sekolah yang mengganggu
individu dan kualitas kelas, sehingga dpat mengusulkan cara untuk mengatasi permasalahan.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai