MODEL ASUHAN KEPERAWATAN FLORENCE NIGHTINGALE

Florence Nightingale

PARADIGMA
KONSEP UTAMA
KEPERAWATAN BIOGRAFI

STUDI KASUS ANALISA KASUS IMPLEMENTASI EVALUASI

KELEBIHAN KELEMAHAN
 Biografi Florence Nightingale
Florence Nightingale( lahir tangal 12 Mei 1820 di
florence, Italia , meninggal di London inggris, 13
Agustus 1910 pada umur 90 tahun) adalah pelopor
perawat modern, penulis dan ahli statistik. Florence di
kenal dengan nama Bidadari berlampu (The Lady With
The Lamp) atas jasa yang tanpa kenal takut
mengumpulkakann korban perang pada perang krimea,
di semenanjung krimea Rusia. Pada tahun 1883
Nightingle dianugerahi medali Palang Merah Kerajaan
(The Royal Red Cross). Florence mendapat anugrah The
order of merit dari Raja Inggris pada umur 87 tahun
(1907) florence menjadi wanita pertama yang mendapat
penghargaan Honorary of the London.
Pada tahun 1908 ia dianugerahi Honorary Freedom of
the City dari kota london. Cinta kasih dan pengapdian
yang tulus Florence Nightingle mengilhami Hendry
Dunant untuk mendirikan palang merah.
 LINGKUNGAN HIDUP MANUSIA

INTERNAL EKSTERNAL
( Dalam ) ( Luar )

Merupakan suatu keadaan LINGKUNGAN FISIK

yg dinamis dan seimbang yg Bersifat abiotik/benda mati
disebut dengan homeostatis spt: udara, air, makanan,
rumah, dan radiasi

LINGKUNGAN BIOLOGIS
Bersifat biotik/benda hidup
spt: tumbuh-tumbuhan,
hewan, jamur, parasit,
serangga, dlll
LINGKUNGAN
SOSIAL
 PARADIGMA KEPERAWATAN MENURUT
FLORENCE NIGHTINGALE

Manusia

Lingkungan

Keperawatan

Kesehatan
 STUDI KASUS
An. Y tinggal di pemukiman yang padat penduduk dan
kumuh, bersama kedua orang tua dan ketiga saudara
kandungnya. Rumah orang tua An. Y menggunakan atap
genting, dan menggunakan lantai tanah.
Tipe Rumah orang tua An. Y adalah permanent, dengan
status rumah milik sendiri. Memiliki beberapa ruang
yaitu 2 kamar tidur, 1 ruang tamu, 1 dapur, 1 ruang
makan, 1 kamar mandi dan WC dengan jenis jamban
leher angsa
, kondisinya tidak terurus. Jumlah jendela ±2 buah,
memiliki ventilasi yang tidak baik, cahaya kurang
penerangan dengan lampu listrik dan penerangan cahaya
matahari tidak masuk kedalam rumah
Peletakan perabot rumah tangga kurang rapi. Keluarga tidak
mempunyai tempat pembuangan sampah terbuka, dan
saluran kotoran septictank jarak 2 meter dari sumber air,
terlihat Keluarga mempunyai sumber air dari sumur, kualitas
air kurang jernih, berbau dan tawar.

oleh 0rang tuanya An. Y dibawa ke Rumah Sakit dengan

keluhan demam di sertai sesak nafas batuk berlendir kurang
lebih satu bulan, berkeringat dingin pada malam hari, tidak
nafsu makan berat badan menurun setelah dilakukan
pemeriksaan fisik disertai data penunjang tes tuberculin
positif dan hasil ronsen An. Y dinyatakan TBC.
 ANALISA KASUS
1. Pengkajian
Data pengkajan florence Nightengele lebih menitik beratkan
kondisi lingkungan (udara atau ventilasi cahaya, keberesihan,
kehangatan, bau
) yang berkaitan dengan kondisi klien yang berhubungan
dengan lingkungan keseluruhan.
Maka berdasarkan kasus diatas data yang harus dikaji lebih
lanjut oleh perawat adalah, kodisi lingkungan pada An. Y yang
meiputi
Lingkungan Interna : memiliki ventilasi kurang baik
penerangan cahaya yang kurang , peletakan peralat an rumah
tangga kurang rapih .
Ljngkuan External : cahaya matahari tidak dapat
masuk kedalam ruangan sumber air yang kotor dan
bau lantai masih dari tanah, letakan septictank jarak
kurang lebih 2 meter dari sumber air, keluarga An Y
tidak mempuyai tempat pembuangan sampah yang
tertutup. Menurut florence nightengele lingkungan
fisik yang tidak nyaman dapat menimbulkan masalah
fisikologis atau stres. Sinar matahari yang tidak masuk
kerumah, sumber air yang kurang bersih dan bau,
rumah yang berantakan dan lantai masih dari tanah
dapat menimbulkan stresor bagi klien.
Selain itu menurut florene nightingale perawat pun
perlu mengobservasi dari lingkungan sosial terutama,
hubungan yang spesifik, kumpulan data yang sepesifik
dikaitkan dengan keadaan penyakit. Sangat penting
untuk pencegahaan penyakit. Berdasarkan kasus
diatas hubungan An.Y dengan lingkungan rumahnya
yang padat penduduk kurang baik hal ini dirasakan
An. Y yang nafasnya terasa sesak batuk berlendir
kurang lebih satu bulan dan tidak nafsu makan berat
badan menurun
Diagnosa keperawatan
Faktor lingkungan
Pengaruh stresor lingkungan terhadap kesehatan klien
Tbc
 IMPLEMENTASI
implamentasi yang dapat dilakukan, memperbaharui
lingkungannya, ventilasi yang harus diperbanyak yang
tujuannya agar matahari pagi dapat masuk kedalam
ruangan pintu harus tetap terbuka selama udara masih
diperelukan dan pemindahan septictank agar lebih
jauh dari sumur agar mata air bersih dan tidak bau.
Pemberian makan Tinggi Kalori dan Tinggi Protein
Berupa makanan 4 sehat 5 sempurna di tambah susu,
extra bubur kacang hijau atau putih telur
 EVALUASI
Setelah melakukan perubahan lingkungan. Dampak
perubahan lingkungan terhadap kesehatan An. Y
seperti dengan ruangan yang bersih membuat An. Y
jauh lebih nyaman dan terhindar dari penykit tbc.
Kelebihan Teori Keperawatan Florence Nightingale

a kisah fakta yang mencetuskan teori modern dalam dunia keperawatan.

b. Pada zaman keperawatan Florence Nightingale memandang pasien

dalam kontek keseluruhan lingkungan yaitu , udara segar, air
bersih
saluran pembuangan efisien, kebersihan, cahaya

c. Florence Nightingale memandang perawat tidak hanya sibuk

dengan masalah pemberian obat dan pengobatan saja, tetapi lebih
berorientasi pada lingkungan di sekitar pasien.

d. Pengkajian atau observasi yang dilakukan Florence Nightingale

bukan demi berbagai informasi atau fakta yang mencurigakan,
tetapi demi pengamatan hidup dan meningkatkan kesehatan,
keamanan dan menggunakan data angka
e. Florence mengajarkan kepada perawat untuk berfikir
tentang memberikan kenyamanan lingkungan pada pasien
baik secara fisik maupun psikologi. Disamping itu
Florence percaya bahwa tindakan pencegahan dan
promosi kesehatan adalah hal yang tak kalah penting
dibanding dengan merawat pasien hingga sembuh.

f. Semua tindakan yang dilakukan dengan penuh kasih dan

bekerja untuk Tuhan

g. Asuhan keperawatan yang diberikan penuh dengan

semangat semata-mata untuk kesembuhan pasien.
Kelemahan Teori Keperawatan Florence Nightingale

a. Florence Nightingale menempatkan lingkungan

sebagai fokus asuhan keperawatan dan perhatian di
mana perawat tidak perlu memahami seluruh proses
penyakit.
b. Teori Florence ini masih bersifat filosofi yakni hanya
sebatas pengalaman Florence saat merawat korban
perang.