Sejarah Sepak Bola Setelah mengetahui pengertian sepak bola diatas, bagiamana sejarah sepak bola hingga populer hingga sekarang? Berdasarkan sumber yang dikutip pada situs Football History, kehadiran Permainan sepak bola terjadi di China sekitar abad ke-3 dan 2 SM dengan nama permainan Cuju. Dimana Cuju dimainkan dengan bentuk bola bundar di atas bidang tanah persegi. Banyak negara-negara yang mengklaim bahwa kehadiran sepak bola diawali dari mereka sendiri, seperti Yunani Kuno dan Roma. Namun cerita yang banyak diakui permainan sepak bola populer pada abad ke-12, dimana pada abad ini sepak bola dimainkan di padang rumput dan jalanan Inggris. Seiring berjalannya waktu kemudian bermunculan klub sepak bola akan tetapi kehadiran Klub sepak bola yang diyakini ada sejak abad ke-15 tersebut terorganisir dengan baik dan tanpa status resmi. Oleh karena itu cukup sulit untuk menentukan klub sepak bola yang pertama hadir di muka bumi ini. Beberapa sejarawan Inggris mempercayai bahwa terdapat klub profesional yang di bentuk di Inggris pada tahun 1862 dengan nama klub Inggris Notts County. Setahun kemudian sepak bola modern lahir pada tahun 1863 ketika Asosiasi Sepak Bola Inggris didirikan. Sejak setelah itu pada tahun 1883 dilangsungkan turnamen internasional pertama yang melibatkan empat negara yaitu Inggris, Irlandia, Skotlandia, dan Wales.Meskipun sepakbola menjadi fenomena yang dan digandrungi dari Inggris, perlahan menyebar ke negara-negara Eropa lainnya. Pertandingan pertama pada tahun 1867 yang berlangsung di luar Eropa yaitu di Argentina.Tepatnya pada 21 Mei 1904 Federation International Football Association (FIFA) didirikan, yang ditandatangani oleh tujuh negara yaitu Prancis, Belgia, Denmark, Belanda, Spanyol, Swedia dan Swiss.Meskipun Inggris identik dengan sejarah perkembangan sepak bola, akan tetapi mereka tidak turut serta bergabung sejak awal. Tetap saja, mereka bergabung pada tahun berikutnya. Sejarah Bola Voli Seperti yang dikutip dari buku Mengenal Olahraga Bola Voli oleh Ria Listina, permainan bola voli kali diciptakan oleh William G. Morgan pada tahun 1985. Morgan merupakan seorang guru di Young Men Christian Association (YMCA) sejak tahun 1895. Awalnya, Morgan memberi nama olahraga bola voli sebagai Mintonette. Olahraga ini merupakan gabungan dari beberapa jenis olahraga lainnya, seperti bola basket, baseball, tenis, dan bola tangan (handball). Nama Mintonette akhirnya berubah jadi volleyball (bola voli) pada demostrasi pertandingan pertamanya di International YMCA Training School, 1896. Pada guru-guru pendidikan jasmani di konferensi YMCA, Morgan juga menjelaskan bahwa permainan bola voli merupakan olahraga yang dapat dimainkan dengan leluasa di dalam maupun di luar ruangan.
Beberapa tahun setelahnya, YMCA di tahun 1922 mengadakan kejuaraan
nasional bola voli di Amerika Serikat. Di Perang Dunia I pun, para terntara sekutu menyebarluaskan permainan bola voli ke negara-negara Asia dan Eropa, terutama di Jepang, Cina, India, Filipina, Perancis, Rusia, Estonia, Latvia, Cekoslovakia, Rumania, Yogoslavia, dan Jerman. Sejarah Bulu Tangkis Sejarah Bulutangkis Banyak orang mengenal permainan bulutangkis dengan sebutan badminton. Dari manakah asal mula kata badminton? Kata badminton berasal dari sebuah rumah (istana) bernama Badminton House yang terletak di kawasan Gloucestershire, sekitar 200 kilometer sebelah barat London, Inggris. Pemilik bangunan tersebut, Duke of Beaufort beserta keluarganya merupakan aktivis bulutangkis. Meski begitu, Duke of Beaufort bukanlah penemu permainan bulutangkis. Pengenalan istilah badminton menjadikan bulutangkis menjadi mulai dikenal oleh kalangan atas hingga sampai saat ini istilahnya sudah menyebar ke seluruh penjuru negara Bermula dari India pada 1870-an Beberapa orang, mengetahui bahwa sejarah bulutangkis lahir di negeri India. Bukti yang menyebutkan bahwa India menjadi penemu permainan bulutangkis adalah bermula pada tahun 1870-an. Pada tahun tersebut, India mulai membuat peraturan- peraturan terkait bulutangkis. Di India, nama bulutangkis dikenal sebagai battledore. Permainan bulutangkis ini saat itu diketahui sebagai permainan antar dua orang yang menepak bola ke depan (forehand) dan ke belakang (backhand). Dalam permainan ini, pemain menggunakan bat atau penepak dari kayu. Kemudian pada abad ke-19, permainan ini mulai menyebar ke pinggiran kota Inggris. Selanjutnya, pada tahun 1907, permainan bulutangkis menyebrang dari Inggris ke Afrika Selatan, Kanada, hingga New York. Pada tahun 1920-an, bulutangkis menyebar ke Eropa, Amerika Utara dan Asia. Negara Malaysia dan Singapura menjadi negara yang pertama kali dikenalkan permainan bulutangkis. Setelah itu, barulah permainan ini masuk ke Indonesia. Permainan bulutangkis pun akhirnya berkembang pesat sebagai ajang dalam memupuk pergaulan dan penyelenggaraan kompetisi nasional maupun internasional. Sejarah Bola Basket Awal mula perkembangan olahraga basket ini banyak sekali orang yang bertentangan, karena banyak yang berpikir bahwa bahwa permainan olahraga basket ini terlalu keras, dan tidak cocok apabila dilakukan di dalam ruangan yang tertutup. Karena itu, James Naismith memutuskan membuat peraturan dasar untuk bermain bola basket dan mulailah dimainkan oleh murid-muridnya. Pertandingan basket pertama diselenggarakan pada tanggal 20 Januari 1892 dan terlahirlah nama basketball yang didapat dari salah satu murid James Naismith. Sejak saat itu, olahraga basket pun sudah mulai menyebar ke Amerika Serikat, mulai dimainkan oleh banyak orang, dan diadakanlah kompetisi bola basket. Sekarang permainan bola basket ini sudah dapat dijumpai oleh orang- orang dengan mudah, di seluruh Kota di negara bagian Amerika Serikat dan seluruh dunia. Sejarah Bola Basket Indonesia Perkembangan olahraga bola basket memiliki sejarah panjang di Indonesia, awalnya dimulai dengan masuknya imigran dari China ke Indonesia pada tahun 1920-an. Pendatang Cina membawa permainan bola basket yang telah dikembangkan di Tiongkok. Awalnya bola basket hanya dimainkan oleh kaum elit Tionghoa dan menjadi identik dengan kaum tersebut di Indonesia. Bangsa Indonesia sendiri masih belum memainkan bola basket karena pada saat itu masih di bawah penjajahan Belanda. Walaupun Belanda tidak melarang kaum pribumi untuk bermain bola basket, tetapi pada saat itu masih sedikit sekali pemain bola basket Indonesia. Karena itu, pemain basket terkenal Indonesia mayoritas etnis Tionghoa. Pada saat itu pun setiap sekolah Tionghoa di Indonesia diwajibkan menyelenggarakan olahraga bola basket, dan setiap siswa pun akhirnya harus bermain bola basket. Sejarah Renang Olahraga renang ditemukan oleh Mattew Webbs pada tahun 1975. Dia sebagai orang pertama yang berhasil melintasi Teluk Inggris dengan berenang selama 21 jam. Pada 1896, olahraga renang semakin berkembang yang kemudian dimasukan ke dalam perlombaan di Olimpiade Athena. Pada Olimpiade Paris tahun 1990 gaya punggung dijadikan sebagai nomor baru pada renang Olimpiade. Awalnya, kompetisi renang hanya dilakukan dengan gaya dada atau breastroke. Namun seiring berjalannya waktu, pada 1902, Richmond Cavill yang berasal dari Australia mengenalkan renang dengan teknik baru, yaitu gaya bebas saat mengikuti kompetisi. Sejak saat itu renang terus berkembang hingga muncul berbagai gaya atau nomor perlombaan, seperti lomba gaya bebas 100 meter serta gaya bebas estafet 4 x 100 meter. Sejarah Lari Estafet Lari estafet terinspirasi dari tiga suku, yaitu Suku Aztec, Suku Inca, dan Suku Maya. Ketiga suku ini pernah menggelar sebuah misi yang menggunakan teknik lari bersambung atau estafet. Tujuan dari misi ini yaitu untuk menyampaikan kabar penting pada anggota suku lain. Selain dari tiga suku tersebut, cabang olahraga lari bersambung ini juga pernah dilakukan oleh Bangsa Yunani Kuno. Bedanya, bangsa ini menggunakan obor yang diserahkan secara sambung-menyambung. Tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai bentuk pemujaan spiritual atau roh leluhur. Dari dua kejadian itu akhirnya lari estafet berkembang dan menjadi bagian dari kegiatan olahraga. Malah. Jenis lari ini sempat diolimpiadekan secara khusus dengan nama Olympic Torch Relay atau Olimpiade Lari Obor Api. Olimpiade ini bisa dibilang melambangkan hubungan antara manusia dan api. Kemudian, metode lari estafet pertama kali dipraktekan di Amerika Serikat sekitar tahun 1883. Pada saat itu, jenis lari ini hanya diikuti oleh kaum pria. Setiap pelari wajib berlari dalam jarak tertentu dengan membawa bendera yang akan diserahkan pada pelari berikutnya. Namun, penggunaan bendera dianggap tidak praktis sehingga metode balap lari ini pun diubah kembali. Sebagai ganti bendera, pelari hanya perlu menyentuh tangan pelari berikutnya sebelum mulai berlari menuju pelari selanjutnya. Sedangkan untuk Olimpiade lari estafet sendiri pertama kali diselenggarakan pada tahun 1992 di Stockholm, Swedia. Dalam ajang olimpiade ini, jarak yang ditetapkan adalah 4 x 100 meter yang artinya setiap anggota tim mendapatkan jatah lari sejauh 100 meter. Olimpiade ini hanya diikuti oleh kaum pria saja dengan teknik lari yang hingga sampai saat ini tetap sama. Sejarah Lari Jarak Pendek Olahraga lari jarak pendek sudah dipertandingkan sejak era Yunani Kuno, atau sekitar abad ke-7 Sebelum Masehi. Kemunculan pertandingan ini berawal dari seorang prajurit Yunani yang berlari dari Persia. Prajurit tersebut membawa pesan kemenangan negaranya ketika berperang melawan Persia. Namun, prajurit tersebut meninggal tak lama setelah menyampaikan pesan tersebut kepada raja. Kemudian raja Yunani saat itu, mengadakan perlombaan lari jarak pendek untuk mengenang kematian prajurit tersebut. Seiring berkembangnya waktu, perlombaan ini sudah banyak dijumpai di berbagai negara. Pada akhirnya dibentuklah IAAF (International Association of Federation) di Monaco pada 1912. Sejarah Bola Kasti Dalam sebuah buku A Little Pretty Pocket Book (1744) oleh John Newbery, permainan bola kasti ini telah dimainkan di Inggris sejak zaman Tudor (catatan sejarah menyebutkan rentang tahun 1485-1603). Sehingga, belum diketahui secara pasti kapan permainan pertama kali dimainkan. Meskipun istilah baseball telah ada di Inggris sebelum permainan bola kasti ada, namun banyak yang meyakini bahwa permainan bola kasti sudah lebih dulu ada sebelum baseball dikenalkan. Selanjutnya, pada tahun 1828, seorang penulis bernama William Clark di London menulis edisi kedua buku yang berjudul The Boy’s Own Book. Di dalam buku tersebut, disebutkan peraturan permainan bola kasti dan dicetak pertama kali dalam bahasa Inggris. Kemudian pada 1943 terbentuklah National Rounders Association di Britania Raya untuk menaungi olahraga permainan bola kasti. Kemunculan asosiasi tersebut membuat permainan bola Peralatan dan Perlengkapan dalam Permainan Kasti Di Indonesia, permainan bola kasti sudah dikenal oleh masyarakat sejak lama. Ada yang mengatakan bahwa permainan kasti sudah dimainkan oleh masyarakat pada zaman kerajaan-kerajaan di nusantara, yang turun-temurun dimainkan hingga sekarang. Kemungkinan, para penjajah dari eropa yang memperkenalkan olahraga tersebut ke Indonesia.