Pelatihan Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak: Oleh: Dadan Rusyad Soemardi
Pelatihan Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak: Oleh: Dadan Rusyad Soemardi
Oleh :
Dadan Rusyad Soemardi
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak mempunyai tugas:
• menyelenggarakan urusan di bidang
pemberdayaan perempuan dan perlindungan
anak dalam pemerintahan untuk membantu
Presiden dalam menyelenggarakan
pemerintahan negara
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak menyelenggarakan fungsi:
adalah:
• 1.Meningkatkan keterlibatan perempuan dalam proses politik dan jabatan publik;
2. Meningkatkan taraf pendidikan dan layanan kesehatan serta bidang
pembangunan lainnya, untuk mempertinggi kualitas hidup dan sumber daya kaum
perempuan;
• 3. Meningkatkan kampanye anti kekerasan terhadap perempuan dan anak;
• 4. Menyempurnakan perangkat hukum pidana yang lebih lengkap dalam
melindungi setiap individu dari berbagai tindak kekerasan, eksploitasi, dan
diskriminasi, termasuk kekerasan dalam rumah tangga;
• 5. Meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan anak; dan
• 6. Memperkuat kelembagaan, koordinasi, dan jaringan pengarusutamaan gender
dan anak dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan evaluasi dari
berbagai kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan di segala bidang,
termasuk pemenuhan komitmen-komitmen internasional, penyediaan data dan
statistik gender, serta peningkatan partisipasi masyarakat.
PROGRAM-PROGRAM PEMBANGUNAN
1. Non diskriminasi
2. Kepentingan terbaik bagi anak
3. Kelangsungan hidup & tumbuh kembang
anak;
4. Penghargaan terhadap anak
Fokus Perlindungan Anak
ADANYA REALITA :
Ketidakadilan terhadap kaum perempuan
(sebagai gejala global)
GENDER
• Merupakanperbedaan peran, hak dan kewajiban, kuasa dan kesempatan
antara laki-laki dan perempuan dalam kehidupan masyarakat. Perbedaan
gender bukan kodrat, melainkan buatan manusia.
• Tidak sama, tergantung budaya maupun perkembangan masyarakatnya
• Berubah dari waktu ke waktu.
• Memungkinkan untuk dipertukarkan dipertukarkan
PERBEDAAN GENDER MELAHIRKAN
KETIDAKADILAN
• Sejarah perbedaan gender (gender diferences) antara laki-laki dan perempuan
terjadi melalui proses yang sangat panjang. Oleh karena itu terbentuknya
disebabkan oleh banyak hal, diantaranya karena dibentuk, disosialisasikan,
diperkuat, bahkan dikonstruksi secara sosial dan kultural
• Visi :
• Misi :
1. Meningkatan Kualitas Hidup Perempuan
2. Memajukan tingkat keterlibatan perempuan dalam proses
politik dan jabatan publik
3. Menghapuskan Segala Bentuk Tindak Kekerasan
Terhadap Perempuan dan Anak
4. Meningkatan Kesejahteraan dan Perlindungan Anak
5. Meningkatkan pelaksanaan dan memperkuat kelembagaan
pengarusutamaan gender
6. Meningkatkan partisipasi masyarakat
TUJUAN PEMBANGUNAN
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN