Anda di halaman 1dari 13

SIDANG PRAKERIN DI

BALAI BESAR PENGAWAS OBAT


DAN MAKANAN ACEH

PENENTUAN KADAR SULFIT DALAM BISKUIT


program sekolah yang mewujudkan dan
wajib di laksanakan dan menghasilkan calon
Pengembangan profesi
diikuti oleh siswa(i) kerja yang professional
SMK dan berketerampilan.
Badan POM adalah sebuah
lembaga di Indonesia yang
bertugas megawasi peredaran
obat-obatan dan makanan di
Indonesia

BBPOM Banda Aceh sebagai Dasar hukum BPOM adalah


unit pelaksana teknis Badan peraturan Presiden nomor 8
Pengawas Obat dan Makanan BBPOM
tahun 2017 tentang Badan
Republik Indonesia Pengawas Obat dan Makanan.

Balai Besar Pengawas Obat


dan Makanan (BBPOM) Banda
Aceh merupakan bagian
integral dari Pengawas Obat
dan Makanan Republik
Indonesia (BPOM RI)
laboratorium di BBPOM
01 02
LAB. PANGAN LAB. OBAT
Laboratorium pangan biasanya menguji sampel Menguji desolusi, dan juga uji sampel pihak
makanan dalam kemasan, AMDK (Air Minum ketiga dari kepolisian, biasanya melakukan
Dalam Kemasan) identifikasi ganja dan sabu.

03 04
LAB. OBAT TRADISIONAL LAB. KOSMETIK
Laboratorium ini biasanya menguji Di laboratorium kosmetik ini,
sampel jamu dan suplemen sering menguji sampel- sampel
kesehatan kosmetika
01
TUGAS KHUSUS

PENENTUAN KADAR SULFIT DALAM


MAKANAN
Sulfit
Sulfit atau sulfur dioksida (SO2) pada
makanan dan minuman berfungsi untuk
mencegah proses pencokelatan pada buah,
sayur, kerang dan biskuit. Jenis sulfit yang
biasa ditambahkan adalah Natrium Sulfit,
Natrium Bisulfit, Natrium metabisulfit,
Kalium Sulfit, kalium bisulfit dan kalium
metabisulfit.
METODE PENGUJIAN
PENENTUAN KADAR SULFIT DALAM BISKUIT

Dipasang Erlenmeyer 250 ml berisi


Ditimbang dengan
75 ml air,1 ml indicator
rangkaian alat seksama ± 10 g Ditambahkan
kanji 2 %, 4-5 tetes
destilasi sampel,lalu dimasukkan 100 ml air
larutan KI 1%, 3-4 tetes
kedalam labu destilasi
larutan 12

dimasukkan 200 ml Dititer hasil sulingan


Dilakukan Dimasukkan sampai berwarna biru dan
HCL 16% kedalam
penyulingan larutan I2 catat jumlah larutan I2
labu destilasi yang
selama 9 menit kedalam buret 0,02 N yang digunakan
telah berisi sampel
lalu dipanaskan pada peniteran
DATA
PENGAMATAN
DATA HASIL DESTILASI

Hasil destilasi  larutan berwarna biru (tidak mengandung sulfit)

*positif mengandung sulfit jika hasil destilasi berubah warna dari


biru menjadi putih
DATA PENGUJIAN SULFIT
PERHITUNGAN

Ket:
W = bobot sampel(g)
V = jumlah larutan I2 0,02 N yang dipergunakan pada penitaran (ml)

N = normalitas larutan I2
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai