Anda di halaman 1dari 18

ANGGARAN

BIAYA
PEMASARAN
Dosen Pengampu:
Ibu Dra. Haryetti, S.E., M.Si
Budgeting kelas D
Kelompok 7
DAFTAR ISI
01 02
Kegunaan anggaran biaya
Pengertian budget biaya pemasaran pemasaran

03 04
Data dan informasi untuk menyusun
Bentuk Budget Biaya Pemasaran
budget biaya pemasaran
01
Pengertian
budget biaya
pemasaran
Pengertian budget biaya pemasaran

Budget biaya pemasaran atau (marketing ex-penses)


adalah budget yang merencanakan secara sistematis
dan lebih terperinci tentang biaya pemasaran yang
ditanggung perusahaan dari waktu ke waktu (bulan
ke bulan) selama periode tertentu yang akan datang.
Di dalamnya mencakup perencanaan tentang jenis
biaya pemasaran, jumlah biaya pemasaran, dan
waktu (bulan) kapan biaya-biaya tersebut
dibebankan, yang masing-masing dikaitkan dengan
tempat (subbagian) di mana biaya tersebut terjadi.
Sub bagian biaya pemasaran
Promosi Transaksi ekspedisi Purna jual
Urusan Transaksi dengan Pengiriman dan Pelayanan purna
promosi:iklan pembeli transportasi jual

perlengkapan Pengembangan
dan penelitian pasar
Perlengkapan dan
keperluan Berguna untuk menyusun
sttrategi pemasaran di waktu
akan datang
02
Kegunaan
budget biaya
pemasaran
Secara umum, Budget Biaya Pemasaran
mempunyai tiga kegunaan pokok, yaitu sebagai
pedoman kerja, sebagai alat manajemen unt
menciptakan koordinasi kerja, dan sebagai alat
manajemen untuk melakukan evaluasi atau
pengawasan kerja.
Sedangkan secara khusus, Budget Biaya
Pemasaran mempunyai beberapa kegunaan
penting, antara lain sebagai dasar untuk me
nyusun Budget Kas, karena sebagian dari Biaya
Pemasaran memerlukan pembayaran atau
pengeluaran Kas.
03
Data dan informasi
untuk menyusun
budget biaya
pemasaran
Data dan informasi untuk menyusun budget biaya
pemasaran

1.Rencana penjualan yang 2. Berbagai standar biaya-biaya 3. Sistem pembayaran upah


tertuang dalam budget yang termasuk dalam kelompok atau gaji yang dipakai oleh
penjualan. Jumlah penjualan biaya pemasaran, yang telah perusaahan. Khususnya upah
yang besar akan meningkatkan ditetapkan oleh yang dibayarkan kepada para
biaya pemasaran, dan perusahaan.Standar- standar biaya karyawan di bagian
sebaliknya jumlah penjualan semacam ini sangat diperlukan oleh Pemasaran.
yang kecil mengurangi biaya perusahaan, untuk mengendalikan
pemasaran. efisiensi kerja para karyawan
(controlling).
Data dan informasi untuk menyusun budget biaya
pemasaran

4.Metode depresiasi yang 5. Metode alokasi biaya yang dipakai oleh


dipakai oleh perusahaan, perusahaan, untuk membagi (distribusi) biaya-
khususnya depresias terhadap biaya yang semula merupakan satu kesatuan biaya
Aktiva tetap yang ada di bersama (joint cost), ke dalam kelompok-kelompok
dalam lingkungan bagian biaya sesuai dengan tempat di mana biaya itu
pemasaran terdapat atau terjadi.
04
BENTUK BUDGET
BIAYA PEMASARAN
Perseroan Terbatas "Charisme" membagi Bagian Pemasaran menjadi 3 (tiga) Subbagian, yaitu Sub
Subagian promosi. Subbagian Transaksi, dan Subbagian Ekspedisi.

- besar biaya pembantu :


Untuk bulan Januari 2008 sampai dengan bulan April 2008:
a. Subbagian Promosi sebesar Rp60.000,00 setiap bulan, ditambah dengan Rp0,50 per botol Produk "Titan"
yang terjual, dan ditambah dengan Rp0,40 per kaleng Produk "Adiva" yang terjual.

b. Subbagian Transaksi sebesar Rp60.000,00 setiap bulan, ditambah dengan Rp0,40 per botol Produk
"Titan" yang terjual, dan ditambah dengan Rp0,30 per kaleng Produk "Adiva" yang terjual.

c. Subbagian Ekspedisi sebesar Rp80.000,00 setiap bulan, ditambah dengan Rp0,70 per botol Produk
"Titan" yang terjual, dan ditambah dengan Rp0,60 per kaleng Produk "Adiva" yang terjual.

Berdasarkan Budget Penjualan yang telah terlebih dahulu disusun, dapat diketahui bahwa pada bulan
Januari 2008 yang akan datang perusahaan merencanakan penjualan Produk "Titan" sebanya 115.000
botol, dan Produk "Adiva" sebanyak 80.000 kaleng Dengan demikian biaya Bahan Pembantu dari
masing-masing Sub bagian di Bagian Pemasaran dapat dihitung sebagai berikut:
- Biaya pemeliharaan Gedung
Biaya Pemasaran memikul sebesar 20%. Dengan demikian, dari Biaya Pemeliharaan Gedung
bulan Januari 2008 sebesar Rp355.000,00 yang akan menjadi beban Biaya Pemasaran sebesar
20% x Rp355.000,00 = Rp71.000,00.
Dengan berdasarkan pada perbandingan luas lantai maka ditetapkan alokasi tersebut sebagai
berikut
a. Subbagian Promosi sebesar 30%.
b. Subbagian Transaksi sebesar 30%.
c. Subbagian Ekspedisi sebesar 40%.

Dengan demikian Biaya Pemeliharaan Gedung yang menjadi beban Biaya Pemasaran pada bulan
Januari 2008 sebesar Rp71.000,00 akan dialokasikan dan menjadi beban masing-masing
Subbagian, sebagai berikut :
- Biaya Pemeliharaan Alat-alat
Untuk bulan Januari 2008 sampai dengan bulan April 2008,
a. Subbagian Promosi ditambah dengan Rp0,30 per botol Produk "Titan" yang terjual dengan
Rp0,25 kaleng Produk "Adiva" yang terjual. Rp10.000,00 setiap bulan, ditambah denagan Rp 0,25
kaleng produk “adiva” yang terjual

b. Subbagian Transaksi Rp10.000,00 setiap bulan, ditambah dengan Rp0,20 per botol Produk
“Titan” yang terjual, dan ditambah dengan Rp0,10 per kaleng Produk “Adiva” yang terjual.

c. Subbagian Ekspedisi Rp20.000,00 setiap bulan, ditambah dengan Rp0,50 per botol Produk
“Titan” yang terjual, dan ditambah dengan Rp0,30 kaleng Produk “Adiva” yang terjual.

Berdasarkan Budget Penjualan yang telah terlebih dahulu disusun, dapat diketahui bahwa pada
bulan Januari 2008 yang akan datang perusahaan merencanakan penjualan Produk “Titan”
sebanyak 115.000 botol, dan Produk “Adiva” sebanyak 80.000 kaleng. Dengan demikian Biaya
Pemeliharaan Alat-alat dan masing-masing Subbagian di Bagian Pemasaran dapat dihitung sbg
berikut :
- Biaya Listrik yang ditanggung oleh perusahaan
Biaya Pemasaran memikul sebesar 30%. Dengan demikian, dari Biaya Listrik bulan Januari 2008
sebesar Rp350.000,00 akan menjadi beban Biaya Pemasaran sebesar 30% x Rp350.000,00
= Rp105.000,00

Dengan berdasarkan pada perbandingan penggunaan watt (kilo-Watt), maka ditetapkan


alokasi tersebut, sebagai berikut:
a.Subbagian Promosi sebesar 60%.
b.Subbagian Transaksi sebesar 20%.
c.Subbagian Ekspedisi sebesar 20%

Dengan demikian Biaya Listrik yang menjadi beban Biaya Pemasaran bulan Januari 2008
sebesar Rp 105.000,00 akan dialokasikan dan menjadi beban masing-masing Subbagian,
sebagai berikut:
- menggunakan metode depresiasi garis lurus (straight line method), ditetapkan bahwa
Depresiasi Gedung untuk tahun 2008 sebesar Rp300.000,00 setiap bulan

Biaya Pemasaran memikul sebesar 20%. Dengan demikian, dari Depresiasi Gedung bulan Januari
2008 sebesar Rp300.000,00 akan menjadi bebas Biaya Pemasaran sebesar 20% x Rp300.000,00
=Rp60.000,00
Pemasaran Dengan berdasarkan pada perbandingan luas lantai, maka ditetapkan alokasi
tersebut, sebagai berikut:

a.Subbagian Promosi sebesar 30%.


b.Subbagian Transaksi sebesar 30%.
c.Subbagian Ekspedisi sebesar 40%

Dengan demikian Depresiasi Gedung yang menjadi beban Biaya Pemasaran bulan Januari
2008 sebesar Rp60.000,00 akan dialokasikan dan menjadi beban masing-masing Subbagian,
sebagai berikut.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai