Anda di halaman 1dari 13

MAHKAMAH AGUNG ( MA)

DOSEN PENGAMPU : ALVA BERIANSYAH, S.IP., M.I.P.

KELOMPOK 6, ANGGOTA:
RONAULI MAGDALENA (B1B122089)
SELA WULANDARI ( B1B122047)
DANI HIMVALDO H.SIRAIT ( B1B122029)
FIQRI OKTAVRIANATA (B1B122062)
Apa itu Mahkamah Agung?

Mahkamah Agung adalah lembaga peradilan tertinggi


di Indonesia yang memiliki wewenang untuk
memeriksa, mengadili, dan memutus perkara yang
telah melalui proses peradilan di tingkat lebih rendah.
Terbentuk nya Mahkamah Agung

Mahkamah Agung Indonesia bermula


sejak masa penjajahan Belanda.
Mahkamah Agung pertama kali dibentuk
pada tanggal 1 Oktober 1945 melalui
Undang-Undang Dasar Sementara
Republik Indonesia.

Mahkamah Agung baru benar-benar beroperasi pada


tanggal 1 April 1946.
Sejarah singkat Mahkamah Agung
• Masa Penjajahan Belanda -> Mahkamah Agung pertama kali dibentuk pada tahun 1848 dengan
nama Raad van Justitie (Dewan Kehakiman).

• Pada tahun 1922 -> Dewan Kehakiman diganti namanya menjadi Hooggerechtshof (Mahkamah
Agung).

• Masa Kemerdekaan
Setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945, Mahkamah Agung tetap bertanggung jawab dalam
menyelesaikan perkara pidana dan perdata.

•Pada tahun 1950


Mahkamah Agung Indonesia resmi dibentuk dengan diundangkan Undang-Undang Nomor 1 Tahun
1950 tentang Mahkamah Agung.
PASCA ORDE BARU
Pada masa Orde Baru, Mahkamah Agung Indonesia mengalami beberapa perubahan.

Tahun 1974 -> Mahkamah Agung Indonesia diberikan wewenang untuk mengadili perkara perdata yang
bersifat politik, seperti gugatan terhadap keputusan pemerintah.

Tahun 1982-> Mahkamah Agung Indonesia kembali mengalami perubahan dengan diundangkan Undang-
Undang Nomor 14 Tahun 1982 tentang Ketentuan-Ketentuan Pokok Kekuasaan Kehakiman.

ERA REFORMASI
Setelah terjadinya Reformasi pada tahun 1998, Mahkamah Agung Indonesia kembali mengalami
perubahan.
tahun 2001, diundangkan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2001 tentang Kekuasaan Kehakiman.
Undang-undang ini memberikan Mahkamah Agung Indonesia kewenangan dalam memutuskan sengketa
hasil Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden
Kedudukan dan Tugas Mahkamah Agung
Kedudukan MA :
Mahkamah Agung merupakan lembaga
peradilan tertinggi di Indonesia. Tugas MA:
Mahkamah Agung bertugas membina
keseragaman dalam penerapan hukum
melalui putusan kasasi dan peninjauan
kembali

secara umum, organisasi Mahkamah


Agung bertanggung jawab atas
pengaturan dan pengelolaan sistem
peradilan serta penyelesaian kasus
Kewenangan Mahkamah Agung
Mahkamah Agung memiliki kewenangan untuk:
• Memutus perkara yang diajukan kepadanya sebagai pengadilan
terakhir
• menguji keabsahan peraturan perundang-undangan
• memberikan putusan atas gugatan yang diajukan terhadap hasil
pemilihan umum dan pemilihan presiden serta wakil presiden
• memberikan penjelasan atas putusan yang telah dijatuhkannya
•memberikan saran kepada Presiden tentang pemberian grasi,
amnesti, atau abolisi
Dalam menjalankan tugasnya, Mahkamah
Agung diatur oleh undang-undang dan
memiliki hak otonomi dalam memutuskan
perkara. Mahkamah Agung juga terbuka untuk
menerima permohonan kasasi dan
mempertimbangkan keadilan serta kepentingan
umum dalam memutuskan setiap perkara.
Pengisian Hakim Mahkamah Agung
Tahapan dalam pengisian Hakim Mahkamah Agung :

• Penunjukan Hakim
• Persyaratan Kualifikasi
• Seleksi Administrasi
• Uji Kelayakan dan Kepatutan
• Penetapan Nama
• Pengesahan
Pemberhentian Hakim Mahkamah Agung
Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pemberhentian seorang
hakim Mahkamah Agung (MA) dapat mencakup hal-hal seperti :

pelanggaran etika, kesalahan keputusan, atau masalah kesehatan


yang mempengaruhi kemampuan seseorang untuk menjalankan
tugasnya sebagai hakim. Namun, dalam praktiknya,
pemberhentian hakim MA sulit dilakukan dan biasanya hanya
terjadi dalam situasi-situasi yang sangat serius.
Beberapa langkah yang mungkin dilakukan dalam proses pemberhentian seorang hakim
Mahkamah Agung di beberapa negara dapat mencakup:

• Pengajuan laporan
• Investigasi
• Sidang Komisi Khusus
• Pemungutan suara
• Persetujuan kepala negara

Pemberhentian Mahkamah Agung dapat terjadi karena berbagai alasan, seperti pensiun,
mengundurkan diri, atau pemecatan.
Sebagai Pengadilan Negara Tertinggi,
Mahkamah Agung merupakan pengadilan
kasasi yang bertugas membina keseragaman
dalam penerapan hukum melalui putusan
kasasi dan peninjauan kembali menjaga
Kesimpulan agar semua hukum dan undang-undang
diseluruh wilayah negara RI diterapkan
secara adil, tepat dan benar.
Terima kasih!
Kelompok 6 | Mahkamah Agung

Anda mungkin juga menyukai