Anda di halaman 1dari 21

PENGEMBANGAN

KURIKULUM
OPERASIONAL DI
SATUAN PENDIDIKAN
Dr. Luluk Elyana, M.Si

Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan


bbpmpjateng Provinsi Jawa Tengah
TUJUAN

Memahami kurikulum operasional sekolah sebagai


dokumen yang dinamis, yang diperbarui secara
berkesinambungan, menjadi referensi dalam
keseharian, direfleksikan, dan terus dikembangkan.

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


LATAR BELAKANG

Penyusunan dokumen kurikulum operasional sekolah dari awal,


dimulai dengan memahami secara utuh kerangka dasar kurikulum
yang ditetapkan oleh Pemerintah, antara lain Tujuan Pendidikan
Nasional, Profil Pelajar Pancasila, SNP, Struktur Kurikulum, Prinsip
Pembelajaran dan Asesmen, serta Capaian Pembelajaran.

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


ALUR KEGIATAN

Mulai dari sendiri Elaborasi Pemahaman Refleksi


Terbimbing Ruang Kolaborasi Aksi nyata

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


PERTANYAAN PEMANTIK
(Mulai dari Diri Sendiri)
1. Siapa yang akan memfasilitasi
penyusunan ini?
2. Siapa yang akan dilibatkan dalam
penyusunan ini?
3. Apakah sudah pernah dilakukan
pembahasan kurikulum operasional oleh
pemangku kepentingan internal?
(pimpinan sekolah dan guru)
4. Apakah sudah pernah dilakukan
pembahasan kurikulum operasional
sekolah oleh pemangku kepentingan ekst
bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
ICE BREAKING

Permainan Sambung kata

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


ELABORASI PEMAHAMAN

PRINSIP 1. Berpusat pada peserta didik


PENGEMBANGAN 2. Kontekstual
KURIKULUM
3. Essensial
OPERASIONAL
DI SATUAN PENDIDIKAN 4. Akuntabel
5. Melibatkan berbagai pemangku kepentingan

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


NASIONAL
PENDIDIKAN
Proses Penyusunan Kurikulum TUJUAN PROFIL PELAJAR
PANCASILA Sruktur Kurikulum Capaian Pembelajaran Prinsip
Operasional di Satuan Pembelajaran dan Asesmen
Pendidikan Secara Umum TETAP
SNP
Kerangka dasar kurikulum yang ditetapkan oleh
Ditetapkan oleh pemerintah pusat pemerintah pusat

5
1 3
Merancang
Menganalisis Menentukan PENDAMPINGAN,
KARAKTERISTIK PERORGANISASIAN
2 4 EVALUASI, DAN
SATUAN PEMBELAJARAN PENGEMBANGAN
PENDIDIKAN PROFESIONAL
Merumuskan Menyusun
VISI RENCANA
FLEKSIBEL/DINAMIS MISI PEMBELAJARAN
TUJUAN
Satuan pendidikan
mengembangkan kurikulum
operasional berdasarkan
kerangka dan struktur, sesuai
kerakteristik dan kebutuhan Evaluasi jangka pendek
(semester/tahunan)
satuan pendidikan

Evaluasi jangka panjang (4-5 tahun)

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Analisis Karakteristik Satuan Pendidikan
Berikut adalan pilihan cara untuk mengumpulkan
informasi:
 Kuesioner, dengan pertanyaan disesuaikan dengan
tujuan dan sasaran yang dibutuhkan. Beberapa alat yang dapat digunakan untuk
 Wawancara, untuk mendapatkan data secara menganalisis informasi:
langsung.  Analisis SWOT
 Diskusi kelompok terumpun (FGD), dengan  Root Cause
mengundang perwakilan dari seluruh warga satuan
pendidikan dan tokoh masyarakat.  Fish Bone
 Observasi
 Rapor pendidikan, terkait mutu dan hasil belajar,
kompetensi dan kinerja guru dan tenaga
kependidikan, mutu dan relevansi pembelajaran.

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Proses Belajar
Menganalisis Karakteristik Satuan
Pendidikan dan Merumuskan Visi, Misi,
Tujuan

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Alur Pengembangan Visi Misi

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


📌
Pilihan cara mengambil data
Analisis kebutuhan satuan pendidikan

● Observasi, mengamati
kebutuhan peserta didik.

● Diskusi kelompok terpumpun ● Kuesioner, dibuat untuk berbagai


(FGD) dengan mengundang responden dengan pertanyaan
perwakilan dari seluruh warga disesuaikan dengan tujuan dan
satuan pendidikan. sasaran yang dibutuhkan.

● Wawancara, untuk
mendapatkan data secara
langsung.

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


REFLEKSI TERBIMBING
Apa saja kebutuhan peserta didik yang ada di
satuan pendidikan? Bagaimana kebutuhan
tersebut berubah seiring waktu?
Bagaimana kualitas pembelajaran berubah
dari waktu ke waktu?
Proses dan program apa yang dianggap
CONTOH REFLEKSI paling berhasil?
Apa indikator keberhasilannya?
Proses dan program apa yang masih perlu
dikembangkan?
Apa saja bagian-bagian yang paling penting
untuk dikembangkan?

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Sejauh mana peserta didik, orang tua,
guru, dan warga satuan pendidikan
lainnya semakin menyadari dan
memahami satuan pendidikan sebagai
lingkungan belajar yang sehat?

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Desain pembelajaran perlu dilakukan
secara “mundur”, diawali dari hasil akhir.
Merancang Hasil akhir perlu dinyatakan agar seluruh
Pengorganisasian warga satuan pendidikan berkomitmen
Pembelajaran di Satuan dan berkolaborasi untuk mencapainya.
Pendidikan Jika kurikulum hanya menuliskan sederet
konten (materi) maka hal ini akan
mengakibatkan semua orang bekerja
secara terpisah-pisah.

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


MENDESAIN RENCANA
PEMBELAJARAN

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


RUANG
KOLABORASI

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Merancang
Pendampingan, Evaluasi, dan
Pengembangan Profesional

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


Contoh pendampingan dan pengembangan profesional yang bisa
dilakukan:

1. Coaching: proses pendampingan untuk mencapai tujuan dengan


menggali pemikiran-pemikiran seseorang terhadap suatu masalah.
2. Mentoring: proses pendampingan dengan berbagi
pengalaman/pengetahuan untuk mengatasi suatu kendala.
3. Pelatihan: proses pendampingan dengan menguatkan pengetahuan
dan keterampilan yang berkaitan dengan kinerja, dengan narasumber
internal atau eksternal (menyesuaikan dengan kemampuan satuan
pendidikan).

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


AKSI NYATA

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi


KESIMPULAN

Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan memuat seluruh


rencana proses belajar yang diselenggarakan di satuan
pendidikan, sebagai pedoman seluruh penyelenggaraan
pembelajaran.

Untuk menjadikannya bermakna Kurikulum Operasional di


Satuan Pendidikan dikembangkan sesuai dengan konteks dan
kebutuhan peserta didik dan satuan pendidikan.

bbpmpjateng Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

Anda mungkin juga menyukai