Anda di halaman 1dari 23

TEKNIK RADIOGRAFI

LUMBAL
Definisi
• Ilmu yang mempelajari tata cara atau
prosedur pemeriksaan tulang pinggang
(C.V. Lumbal) dengan menggunakan
sinar-X untuk menegakkan diagnosa.
Anatomi
• Terdiri dari 5 ruas (L1-L5)
• Disebut tulang pinggang
• Fungsi utama untuk menyokong beban
tubuh.
• memiliki ukuran yang lebih besar karena
fungsinya sebagai penyokong tubuh.
• memungkinkan gerakan fleksi dan
ekstensi tubuh, dan  beberapa gerakan
rotasi dengan derajat yang kecil
Landmarks
Persiapan
Persiapan Pasien
• Tidak ada persiapan khusus, hanya melepaskan
benda logam (radiopaque) dari objek yang akan
diperiksa (pinggang/area abdomen)
Persiapan Alat dan Bahan
• Pesawat Sinar-X
• Kaset + Film+Grid (30X40 cm)/ (35x43 cm) *LS
18x24 cm
• Marker R/L
• Alat Proteksi/Shielding
• Alat immobilisasi (sand bag, wedge spon, dll)
Indikasi
• Fractures
• HNP (Herniated Nucleus Pulposes)
• Lordosis
• Metastases
• Scoliosis
• Spondylolisthesis
• Spondylolysis
PROYEKSI RADIOGRAFI C.V. LUMBAL
Menurut Bontrager, 2014 Menurut Merrils, 2010
Rutin 1. AP
1. AP / PA 2. PA
2. Obliques 3. Lateral
3. Lateral 4. Lateral L5-S1
4. Lateral L5-S1 5. Oblique
Khusus 6. AP Axial L5-S1
5. AP Axial L5-S1
1. Antero Posterior Lumbal
Tujuan : Untuk melihat patologi
lumbal,fraktur dan skoliosis
Posisi pasien :
Pasien tidur supine, knee fleksi, kepala
diletakkan diatas bantal
Posisi Obyek :
- Atur MSP tegal lurus kaset
- Letakkan kedua lengan di atas dada
- Tidak ada rotasi tarsal / pelvis
Sinar :
CR : tegak lurus kaset
CP :
- Setinggi krista iliaka (interspace L4 – L5)
utk memperlihatkan lumbal, sacrum dan
posterior cocygeus
- Setinggi L3 ( palpasi lower costal margin / 4
cm diatas crista iliaka) utk memperlihatkan
lumbal
SID : 100 cm
Eksposi : Ekspirasi dan tahan napas
Kriteria AP Lumbal
 Tampak vertebra lumbal
 Space intervertebra
 Prosesus spinosus dalam
satu garis pada vertebra
 Prosessus tranversus
kanan dan kiri berjarak
sama
 Sacroiliac joint simetris
2. Oblik Anterior / Posterior Lumbal
Tujuan : Untuk melihat kelainan pada
interartikularis (spondilosis)
Posisi pasien :
Pasien tidur semi supine (RPO & LPO) /
semi prone (RAO & LAO)

Posisi Obyek :
-Rotasikan tubuh 45odan letakkan vert
tegak lurus pada kaset
-Knee fleksi untuk kestabilan dan
kenyamanan
-Letakkan pengganjal dibawah vert dan
pelvis dgn spon yg radiolusent utk
membantu posisi

Pusat Sinar :
CR : tegak lurus kaset
CP : L3 setinggi lower costal margin ( 4 cm
di atas krista iliaka)
SID : 100 cm
Eksposi : Ekspirasi dan tahan napas
Kriteria Radiograf Oblik
 Tampak
Zygapophyseal joint
 Tampak gambaran
Scotty dog
3. Lateral Lumbal
Tujuan : Untuk melihat fraktur, spondylolisthesis
dan osteoporosis
Posisi Pasien :
Pasien lateral recumbent, kepala diatas
bantal, knee fleksi, dibawah knee dan
ankle diberi pengganjal
Posisi Obyek :
-Atur mid coronal plane tegak lurus kaset
-Letakkan pengganjal yg radiolusent di
bawh pinggang agar vert lumbal sejajar
pada meja
-( palpasi prosesus spinosus)
-Pelvis dan tarsal true lateral
Posisi Sinar
CR : tegak lurus kaset
CP :
- Setinggi crista iliaka (Lumbal,sacrum dan
cocygeus)
-Setinggi L3 ( lower costal margin / 4 cm di
atas crista iliaka) utk lumbal
SID : 100 cm
Eksposi : ekspirasi dan tahan napas
Kriteria Radiograf Lumbal Lateral
 Tampak foramen
intervertebralis L1 –
L4 , corpus vertebra,
space intervertebra,
prosesus spinosus
dan L5 – S1
 Tidak ada rotasi
TEKNIK RADIOGRAFI L5 – S1

PROYEKSI:

AP AXIAL
LATERAL
1. AP AXIAL L5 –S1
Tujuan :
Untuk melihat patologi L5 – S1 dan sacro
iliaka joint
Posisi Pasien :
Pasien tidur supine, knee fleksi, kepala
diletakkan di atas bantal, dibawah knee
diletakkan pengganjal untuk kenyamanan
Posisi Obyek :
- Atur MSP tegak lurus kaset
- Letakkan kedua lengan di atas dada /
disamping
- Tidak ada rotasi tarsal / pelvis
Posisi Sinar :
CR : 30o ( laki-laki) – 35o (perempuan) ke
arah cephalad
CP : Diantara kedua SIAS pada MSP
SID : 100 cm
Eksposi : Ekspirasi dan tahan napas
KRITERIA RADIOGRAF L5 – S1
Tampak space L5 – S1
dan sacro iliaka joint
2. Lateral L5 – S1
Tujuan :
Untuk melihat spondylolisthesis L4 – L5 / L5-S1 dan
patologi L5 –S1

Posisi pasien :
Pasien dalam posisi lateral recumbent, kepala diletakkan
di atas bantal, knee fleksi, dibawah knee dan ankle
diletakkan pengganjal untuk kenyamanan

Posisi Obyek :
- Atur MCP tegak lurus bucky
- Letakkan bahan yg radiolusent dibawah pinggang
- Tidak ada rotasi tarsal / pelvis

Posisi Sinar :
CR : tegak lurus kaset jika diberi pengganjal / 5-10 o
caudal tanpa pengganjal
CP : 4 cm dibawah crista iliaka dan 5 cm posterior dari
SIAS
SID : 100 cm
Eksposi : Ekspirasi dan tahan napas
Fig. 9-39 Left lateral L5-S1 with less
support; CR 5° to 8° caudad (CR parallel
to interiliac line).
KRITERIA RADIOGRAF LATERAL
L5 – S1

• Tampak space
L5 – S1
SEKIAN DAN TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai