Anda di halaman 1dari 18

ORGANISASI

PERKANTORAN
OLEH: TIM
BENTUK-BENTUK STRUKTUR
ORGANISASI KANTOR

A. Organisasi Garis/Lini
Suatu bentuk organisasi yang didalamnya terdapat garis
wewenang, yang menghubungkan langsung secara vertikal
antara atasan dengan bawahannya.
Ciri-ciri Organisasi Lini:
1.Hubungan antara atasan dan bawahan masih bersifat langsung dengan satu garis wewenang.
2.Jumlah karyawan sedikit.
3.Pemilik modal merupakan pemimpin tertinggi.
4.Belum terdapat spesialisasi.
5.Masing-masing kepala unit mempunyai wewenang & tanggung jawab penuh atas segala bidang
pekerjaan.
6.Struktur organisasi sederhana dan stabil.
7.Organisasi tipe garis biasanya organisasi kecil.
8.Disiplin mudah dipelihara (dipertahankan).
Keuntungan-keuntungan penggunaan organisasi tipe garis :
Kelemahan-kelemahan organisasi
lini:
1. Tujuan dan keinginan pribadi pimpinan seringkali sulit dibedakandengan tujuan
organisasi
2. Pembebanan yang berat dari pejabat pimpinan , karena dipegang sendiri
3. Adanya kecenderungan pimpinan bertindak secara otoriter/ diktaktor, cenderung
bersikap kaku (tidak fleksibel).
4. Kesempatan pegawai untuk berkembang agak terbatas karena sukar untuk
mengabil inisiatif sendiri
5. Organisasi terlalu tergantung kepada satu orang, yaitu pimpinan
6. Kurang tersedianya staf ahli. Contoh bagan organisasi garis / lini.
Bagan Organisasi lini
B. Organisasi Staff

Suatu bentuk organisasi yang hanya mempunyai


hubungan dengan pimpinan tertinggi. Bawahan
hanya berfungsi memberikan bantuan untuk
kelancaran tugas pimpinan. 
Ciri-ciri Organisasi Staff
• Dalam organisasi ini, tidak begitu tegas garis pemisah antara pimpinan dan
staf pelaksana.
• Peran staf bukan sekedar pelaksana perintah pimpinan namun staf berperan
sebagai pembantu pimpinan.
• Bentuk organisasi semacam ini muncul karena makin kompleksnya
masalah-masalah organisasi sehingga pimpinan sudah tidak dapat lagi
menyelesaikan semuanya dan memerlukan bantuan orang lain (biasanya
para ahli) yang dapat memberikan masukan pemikiran-pemikiran terhadap
masalah-masalah yang dihadapi.  
• Kebaikan Bagan Organisasi Staff
Keputusan dapat lebih baik,
karena telah dipikirkan oleh
sekelompok kalangan ahli.
• Keburukan
Pengambilan keputusan lebih
lama dari pada organisasi lini dan
karena itu dapat menghambat
kelancaran program.
C. Organisasi Lini dan Staff
Suatu bentuk organisasi dimana pelimpahan wewenang
berlangsung secara vertical dan sepenuhnya dari pucuk
pimpinan ke kepala bagian dibawahnya serta masing-masing
pejabat, manajer ditempatkan satu atau lebih pejabat staf yang
tidak mempunyai wewenang memerintah tetapi hanya sebagai
penasihat, misalnya mengenai masalah kearsipan, keuangan,
personel dan sebagainya. 
Ciri-ciri organisasi garis dan staf:
• Jumlah pegawai biasanya banyak.
• Hubungan atasan dengan bawahan tidak bersifat langsung.
• Terkadang pimpinan tidak mengenal semua karyawan/pegawainya.
• Banyak spesialisasi pekerjaan yang perlu dilakukan dan digunakan secara
maksimal.
• Kesatuan perintah tetap ada setiap atasan membawahai sejumlah pegawai
tertentu.
• Terdapat dua kelompok wewenang, yaitu wewenag garis dan wewenang staf.
Kebaikan Keburukan
• Asas kesatuan komando tetap ada. • Kelompok pelaksana terkadang bingung
Pimpinan tetap dalam satu tangan. untuk membedakan perintah dan bantuan
nasihat.
• Adanya tugas yang jelas antara • Solidaritas pegayang saling tidak
pimpinan staf dan pelaksana. mengenal
• Tipe organisasi staf fleksibel. • Pimpinan tidak mengabaikan advis staf.
• Koordinasi mudah dilakukan. • Sering terjadi persaingan, wai kurang,
karena adanya pegawai karena masing-
masing menganggap tugas yang
dilaksanakannyalah yang penting.
Bagan Organisasi Lini dan Staff
D. Organisasi Fungsional
Pengertian: Ciri-ciri:

Suatu organisasi dimana wewenang dari


•Adanya pembidangan tugas yang jelas dan tegas
pimpinan tertinggi dilimpahkan kepada kepala •Spesialisasi pegawai dapat dikembangkan
bagian yang mempunyai jabatan fungsional •Bawahan menerima perintah dari beberapa
atasan
untuk dikerjakan kepada para pelaksana yang
•Koordinasi menyeluruh ada eselon atas
mempunyai keahlian khusus.
•Koordinasi antara pegawai yang menjalankan
tugas atau fungsi yang sama dapat dilakukan
Keuntungan: Kerugian:
• Spesialisasi dapat dilakukan secara • Pekerjaan sering kali sangat
optimal membosankan
• Sulit mengadakan perpindahan
• Para pegawai bekerja sesuai karyawan/pegawai dari satu bagian
keterampilannya masing-masing ke bagian lain karena pegawainya
memperhatikan bidang spesialisasi
• Produktivitas dan efisien dapat sendiri saja
ditingkatkan • Sering ada pegawai yang
• Pembidangan tugas menjadi jelas mementingkan bidangnya sendiri,
sehingga koordinasi sulit dilakukan
Bagan Organisasi Fungsional
E. Organisasi Kepanitian
Keuntungan Organisasi Kepanitiaan: Kekurangan Organisasi Kepanitiaan:
•Segala keputusan dipertimbangkan •Proses pengambilan keputusan
masak-masak dalam pembahasan yang memerlukan diskusi yang berlarut-larut
dalam dan terperinci. yang menghambat pelaksanaan tugas.
•Kemungkinan pimpinan bertindak •Tanggung jawabnya tidak jelas, karena
otoriter sangat kecil. tanggung jawabnya sama.
•Koordinasi kerja telah dibahas oleh •Kreativitas karyawan terhambat dan
suatu tim. sukar untuk dikembangkan karena
faktor kolektivitas lebih dipentingkan.
Bagan Organisasi Kepanitian

Anda mungkin juga menyukai